Mengapa Asia Tenggara Dikenal Sebagai Wilayah Strategis?
Di sekolah anak-anak pastinya akan belajar tentang organisasi perhimpunan bangsa-bangsa yang ada di wilayah Asia Tenggara. Apalagi dengan salah satu organisasi yang sudah terkenal ini bernama ASEAN.
Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Negara kita Indonesia juga termasuk anggota bagian dari ASEAN ini, lho. ASEAN singkatan dari Association of Southeast Asian Nations merupakan suatu organisasi geopolitik dan ekonomi yang terdiri atas wilayah di negara-negara Asia Tenggara.
Umumnya, kawasan atau wilayah dunia juga seringkali diartikan sebagai sekumpulan negara yang berdekatan secara geografis dan memiliki interaksi terus menerus satu sama lain.
Berdasarkan letak geografis, kawasan yang disebut sebagai Asia Tenggara merupakan wilayah yang berada di antara wilayah Asia Selatan dan Asia Timur.
Wilayah ini dapat dibagi menjadi dua sub-wilayah yang memiliki ciri khas geografis yang mirip.
- Asia Tenggara Daratan (Mainland Southeast Asia), meliputi negara Myanmar, Laos, Thailand, Kamboja dan Vietnam.
- Asia Tenggara Kepulauan (Island or Maritime Southeast Asia), meliputi negara Indonesia, Filipina, Malaysia, Brunei, dan Singapura.
Selain itu, secara budaya kawasan ini sangat beragam. Terdapat ribuan budaya lokal yang tumbuh subur dan berevolusi di kawasan ini.
Dari keberagaman itu sendiri yang menjadi salah satu elemen yang dapat menyatukan negara-negara di wilayah Asia Tenggara.
Lantas, mengapa Asia Tenggara dikenal sebagai wilayah strategis? Berikut ini Popmama.com telah merangkum informasinya, penting untuk diketahui anak agar bisa memperkaya wawasannya, Ma.
Yuk, disimak!
1. Pengertian dari ASEAN
Asia Tenggara merupakan suatu kawasan yang meliputi negara-negara yang berada di benua Asia bagian tenggara.
Perwilayahan ASEAN dapat terbentuk karena didasari atas letak negara yang berdekatan pada satu wilayah. Dan juga negara-negara tersebut memiliki kepentingan yang sama, didukung dengan adanya kondisi geografis dan sosial budaya yang hampir sama.
Supaya kerja sama ini bisa terus menerus terjalin dengan mudah, maka dibentuklah sebuah organisasi ASEAN yang didirikan di Bangkok, Thailand pada tanggal 8 Agustus 1967.
Awal mula berdirinya ASEAN ini juga ditandai dengan dilakukannya pertemuan dan penandatangan sebuah Deklarasi ASEAN atau yang lebih dikenal dengan Deklarasi Bangkok yang dipelopori oleh lima negara.
Masing-masing kelima negara tersebut diwakili oleh Adam Malik (Indonesia), Narciso R. Ramos (Filipina), Tun Abdul Razak (Malaysia), S. Rajaratnam (Singapura), dan Thanat Khoman (Thailand).
Dan terdiri dari 10 negara anggota, yaitu Indonesia, Brunei Darussalam, Kamboja, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam.
Namun, saat ini diketahui dari beberapa sumber bahwa Timor Leste telah diakui sebagai negara anggota ASEAN ke-11.
Melalui sebuah pernyataan yang dikeluarkan saat para pemimpin negara-negara anggota ASEAN melakukan pertemuan dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) di Phnom Penh, Kamboja.
Selanjutnya, setelah organisasi ini terbentuk, diperlukan beberapa dekade untuk merangkul satu persatu negara-negara yang ada di Asia Tenggara yang mulai turut bergabung.
Dengan begitu, ASEAN juga bisa dikatakan sebagai suatu organisasi yang memiliki letak wilayah yang menguntungkan bagi negara-negara di wilayah Asia Tenggara.
Supaya anak-anak tidak merasa bingung, berikut akan dibantu jelaskan beberapa alasan kenapa ASEAN bisa menjadi organisasi yang dinilai memiliki letak wilayah strategis.
2. Letak kawasan Asia Tenggara yang dinilai strategis
Berdasarkan letak astronomis, kawasan Asia Tenggara berada di antara 29,1 derajat LU - 11 derajat LS dan 93 derajat BT - 141 derajat BT. Sebagian besar wilayah Asia Tenggara dengan letak astronomis tersebut membuat wilayahnya memiliki iklim tropis.
Selain itu, secara geografis wilayah Asia Tenggara berada di antara dua samudra, yaitu Samudra Hindia dan Samudra Pasifik.
Sementara untuk dua benua yang mengapit adalah benua Asia dan benua Australia di bagian selatan.
Untuk lebih memperjelas batasan-batasan wilayah yang meliputi wilayah Asia Tenggara secara geografis, berikut di antaranya:
- Bagian utara: berbatasan dengan RRC, Teluk Tonki, dan Laut Cina Selatan.
- Bagian barat: berbatasan dengan Bangladesh, Teluk Benggala, dan Laut Amsterdam.
- Bagian selatan: berbatasan dengan Samudra Hindia dan Australia.
- Bagian timur: berbatasan dengan Samudra Pasifik dan Papua Nugini.
Adapun letak wilayahnya yang berada pada ujung pertemuan tersebut menyebabkan Asia Tenggara dinilai menjadi lokasi yang begitu strategis. Terutama bagi kehidupan perekonomian dengan didukung oleh banyaknya sumber daya alam yang melimpah.
Dengan demikian, posisi wilayah Asia Tenggara dianggap strategis karena mudah untuk dikunjungi oleh wisatawan mancanegara baik itu dari wilayah Asia maupun Australia.
Keberadaan ujung pertemuan posisi wilayah tersebut yang juga menyebabkan Asia Tenggara menjadi tempat strategis dalam kehidupan perekonomian yang ada di dunia.
Hal tersebut semakin menguntungkan karena ada banyak sumber daya alam yang melimpah di masing-masing negara Asia Tenggara.
Di sisi lain, dengan memiliki perbedaan letak astronomis dan letak geografis nyatanya juga bisa memengaruhi kondisi iklim, kandungan sumber daya alam, keadaan alam, kegiatan sosial, budaya serta ekonomi di berbagai negara di Asia Tenggara.
Dengan perbedaan karakteristik tersebut yang kemudian menjadi sumber utama bagi tiap-tiap negara untuk mewujudkan pembangunan serta pertumbuhan ekonomi demi mencapai kesejahteraan rakyatnya di masing-masing negara.
Adapun wilayah tropis di Asia Tenggara menjadi tempat yang cocok untuk menikmati keindahan alam yang terbentang luas di berbagai wilayah.
Sehingga tak heran apabila wilayah tersebut banyak dijadikan sebagai tempat untuk berpariwisata, terutama bagi warga lokal maupun turis asing yang datang ke negara-negara Asia Tenggara yang memiliki iklim hangat.
Selain itu, kelebihan dari wilayah beriklim tropis ini dikenal dengan memiliki tanah yang subur sehingga bisa memberikan banyak hasil bumi yang melimpah seperti padi dan rempah-rempah.
Didukung dengan tanah yang subur dan suhu udara yang cenderung hangat membuat negara di Asia Tenggara menjadi tempat atau rumah bagi berbagai jenis tanaman dan hewan.
Dengan adanya kelebihan tersebut juga membuat negara-negara di Asia Tenggara menjadi salah satu wilayah yang paling banyak dikenal dan ingin dikunjungi oleh turis asing untuk berwisata.
3. Sumber daya alam di kawasan Asia Tenggara
Dengan adanya letak kawasan Asia Tenggara ini yang diapit oleh dua pegunungan dunia mengakibatkan wilayah ini mempunyai kondisi tanah yang subur.
Pasalnya, dengan adanya pertemuan dua benua dan dua samudra juga turut menyebabkan di persebaran wilayah ini memiliki sumber daya alam yang kaya dan melimpah.
Memiliki sumber daya alam yang melimpah bisa kita temui di kawasan AsiaTenggara meliputi kekayaan flora, fauna, pertambangan, dan lain sebagainya.
- Flora
Berbagai jenis tumbuhan yang tumbuh di wilayah ini dinilai sangat mendatangkan manfaat yang tinggi untuk menunjang kebutuhan manusia, mulai dari tumbuhan untuk makanan dan minuman, obat-obatan, sampai rempah-rempah.
Dengan aneka ragam kekayaan jenis tumbuh-tumbuhan di kawasan Asia Tenggara menjadi tempat bagi sumber daya alam flora yang memiliki nilai tambah bagi negara yang bersangkutan.
Selain itu, berbagai jenis pepohonan berkayu besar biasanya juga digunakan sebagai komoditas sumber ekspor utama.
Namun hal ini terkadang sangat disayangkan dengan penebangan pohon yang seringkali kurangnya perhatian khusus terhadap kelestarian lingkungan tersebut.
Sehingga hal tersebut justru bisa mengakibatkan terjadinya bencana alam yang sering muncul seperti, erosi, kekeringan, tanah longsor, banjir, dan lainnya.
- Fauna
Beragam jenis fauna yang hidup di kawasan ini juga turut dipengaruhi oleh fauna Asiatis dan fauna Australis, lho. Untuk jenis fauna di kawasan Asia Tenggara yang paling terkenal cenderung mempunyai kemiripan dengan fauna Asiatis.
Khususnya bagi hewan yang dikategorikan tingkat tinggi, seperti, badak, gajah, harimau, banteng, rusa, dan lainnya. Fauna tersebut dapat ditemukan pada wilayah bagian barat sampai Selat Makassar dan Pulau Lombok.
- Pertambangan
Kawasan di Asia Tenggara juga sangat kaya akan hasil barang tambang, lho. Misalnya seperti, hasil sumber daya alam Indonesia yang memiliki berbagai jenis hasil dari dalam bumi berupa bijih logam, batu bara, minyak bumi, gas alam, tembaga, platina, nikel, belerang, dan lain sebagainya.
Nah, itulah penjelasan selengkapnya mengenai Asia Tenggara yang dikatakan sebagai wilayah strategis. Berdasarkan letak wilayah, geografis, dan kondisi alam kita jadi lebih tahu ya alasannya kenapa kawasan Asia Tenggara ini disebut sebagai tempat yang strategis.
