- Membiarkan si Anak banyak beristirahat dan mendapatkan waktu tidur yang cukup hingga kondisinya membaik.
- Berikan banyak cairan, bisa berupa air mineral atau jus buah untuk melonggarkan lendir dan mencegah dehidrasi pada anak.
- Gunakan pelembap udara atau biasanya dikenal dengan air humidifier untuk mencegah udara menjadi kering sekaligus untuk mengikat virus, bakteri, dan radikal bebas.
- Untuk mengeluarkan lendir yang membandel, sebaiknya jangan menggunakan obat batuk sembarangan, tetapi Mama bisa menggantinya dengan madu yang juga dapat meringankan batuk dan sesak napas.
- Atur posisi tidur atau duduk anak dalam posisi tegak untuk meringankan masalah pernapasan.
Perhatikan! Penyebab, Gejala dan Pengobatan Bronkitis pada Anak

Ada banyak gangguan kesehatan yang mudah menyerang anak di masa pertumbuhannya. Ini dikarenakan anak belum memiliki sistem kekebalan tubuh yang sempurna sehingga rentan terhadap penyakit, terutama yang diakibatkan karena bakteri atau virus.
Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Salah satu penyakit yang paling sering menyerang anak adalah bronkitis. Apa penyebab bronkitis pada anak? Yuk, cari tahu jawabannya pada pembahasan berikut ini, Ma.
Apa itu Bronkitis?

Bronkitis adalah gangguan pernapasan yang terjadi karena adanya radang pada dinding saluran bronkus atau saluran udara yang menghubungkan tenggorokan dengan paru-paru. Dinding ini menghasilkan lendir yang berfungsi untuk melindungi organ dan jaringan dalam sistem pernapasan. Bronkitis akut pada anak biasanya disebabkan oleh penyebaran virus yang terjadi saat batuk.
Penjelasan lebih lanjut oleh webmd.org, virus ini dapat menyebar melalui batuk atau bersin atau ketika anak melakukan kontak fisik dengan menyentuh mulut, hidung, mata, dan cairan pernapasan dari orang yang terinfeksi virus.
Anak yang menderita bronkitis akan lebih sulit untuk bernapas melalui paru-baru karena jaringan pernapasannya menjadi teritasi dan membuat lebih banyak lendir yang diproduksi. Gejala bronkitis yang paling umum terjadi adalah batuk.
Gejala Bronkitis pada Anak

Anak yang mengalami bronkitis akut menunjukkan gejala batuk parah yang dipicu oleh radang selaput saluran bronkus dan disertai oleh gejala lainnya seperti muncul lendir, sakit kepala, nyeri, hidung tersumbat, demam ringan, dan sesak napas.
Bronkitis pada anak pengidap asma bisa terjadi tiba-tiba dan disertai dengan gejala kesulitan bernapas yang biasanya disertai dengan mengi atau timbulnya suara 'ngik ngik' saat bernapas.
Mengatasi Bronkitis pada Anak

Pengobatan bronkitis sebenarnya tergantung pada gejala, usia, dan seberapa parah kondisi anak. Tetapi secara umum bronkitis pada anak dapat diatasi dengan beberapa perawatan seperti :
Ada banyak cara untuk mencegah penyebaran virus penyebab bronkitis ini. Di antaranya adalah mulai membiasakan anak untuk sering mencuci tangan sebelum melakukan berbagai aktivitasnya. Yang penting juga dilakukan adalah mengajari anak menutup hidung dan mulut saat batuk dan bersin agar virus tidak menyebar.