5 Cara Melatih Kemandirian Anak agar Tak Selalu Bergantung ke Orangtua

Melatih kemandirian anak bisa dimulai dari hal sederhana yang akan dipelajari sampai terbiasa

17 April 2022

5 Cara Melatih Kemandirian Anak agar Tak Selalu Bergantung ke Orangtua
Freepik/DCStudio

Sebagai orangtua, kita tentu dengan senang hati memberikan pengasuhan kepada anak sampai mereka dewasa kelak. Meski begitu, kita juga perlu menyadari bahwa anak juga harus dibiasakan belajar mandiri sedini mungkin agar saat dewasa tidak selalu bergantung pada orangtua.

Melatih kemandirian anak bisa dimulai dari hal-hal sederhana yang kemudian bisa diterapkan hingga anak terbiasa. Misalnya dengan mengajarkan anak menyiapkan keperluan sekolahnya sendiri, membuat jadwal kapan waktu bermain dan belajar, dan lainnya.

Agar anak menjadi terbiasa, berikut Popmama.com telah merangkumkan beberapa cara melatih kemandirian anak agar tak selalu bergantung pada orangtua. Yuk, mulai dari sekarang!

1. Mengurus keperluan sendiri

1. Mengurus keperluan sendiri
Pexels/RODNAE Productions

Saat anak sudah memasuki usia sekolah, biasakan mereka untuk mulai mengurus keperluannya sendiri tanpa bantuan Mama atau Papa. Misalnya mengurus apa saja yang harus dibawanya esok hari, atau apa yang harus disiapkan untuk keperluan tugas dan lainnya.

Dari hal sederhana seperti ini, maka anak pun mulai belajar cara mengurus segala keperluan pribadinya sendiri. Melalui cara seperti ini dan dibiasakan sejak dini, maka anak pun perlahan akan mandiri dengan sendirinya.

Sehingga akan lebih memudahkan anak untuk mengerjakan segala sesuatunya sendiri tanpa selalu bergantung pada Mama dan Papanya lagi. 

Editors' Pick

2. Mengatur waktu dan jadwal sendiri

2. Mengatur waktu jadwal sendiri
Freepik

Kemudian, ajak anak mengatur waktu dan jadwalnya sendiri. Jika di usia balita mereka dibuatkan jadwal yang terperinci oleh Mama atau Papa, kini cobalah ajak mereka membuat jadwal untuk kesehariannya sendiri.

Dengan membuat jadwal sendiri, anak bisa mengatur mana waktu untuk dirinya belajar dan mana waktu untuk bermain-main. Sehingga tidak akan membuang-buang waktu untuk hal yang tidak penting dilakukan.

Anak yang tidak bisa mandiri biasanya terjadi karena mereka selama hidupnya tak bisa belajar mengatur waktunya sendiri. Jadi, jangan hanya menurut pada jadwal yang Mama dan Papa buat ya, yuk ajak mereka untuk membuat jadwalnya sendiri sedari dini.

3. Jangan terlalu sering menuruti kemauan anak

3. Jangan terlalu sering menuruti kemauan anak
Freepik

Cara satu ini cukup penting dilakukan orangtua agar anaknya tak selalu bergantung akan kehadiran Mama dan Papanya. Pasalnya, orangtua yang selalu menuruti setiap kemauan anak akan membuat mereka menjadi pribadi yang ingin mendapatkan sesuatu dengan mudah tanpa adanya usaha.

Sebagai cara melatih kemandirian anak, cobalah untuk tak terlalu sering menuruti kemauan mereka. Mama bisa memulainya dengan mengajak anak berusaha terlebih dahulu untuk bisa mendapatkan sesuatu yang mereka inginkan.

Misalnya saat anak ingin membeli mainan baru yang mereka lihat di media sosial, Mama bisa mengajak anak untuk melakukan sesuatu yang nantinya mainan tersebut diberikan sebagai reward atau hadiah. Dengan begitu, anak bisa memahami bahwa segala sesuatu harus diperjuangkan dengan usaha sebelum mendapatkannya.

4. Menabung untuk membeli sesuatu yang diinginkan

4. Menabung membeli sesuatu diinginkan
Freepik

Meski di usia sekolah ini anak belum bisa menghasilkan uang sendiri dengan pekerjaannya, namun Mama bisa mengajarkan anak menabung dari uang jajan yang ia miliki atau uang yang diberikan dari keluarga lainnya.

Selain melatih kemandirian anak, menabung untuk membeli sesuatu yang diinginkan juga melatih anak terbiasa untuk mengelola keuangan dari hasil uang jajannya sendiri. Jadi, anak tak menjadi pribadi yang terbiasa meminta dan merengek kepada orangtuanya, Ma.

Cara seperti ini bisa Mama lakukan sedari dini untuk menyisihkan uang jajannya. Melalui kebiasaan seperti ini, saat dewasa nantinya mereka akan terbiasa menabung terlebih dahulu sebelum membeli segala sesuatu yang diinginkannya.

5. Terbiasa mengurus dirinya saat Mama dan Papa sibuk

5. Terbiasa mengurus diri saat Mama Papa sibuk
Freepik/yanalya

Jika Mama dan Papa memiliki kesibukan tersendiri, di sinilah anak belajar untuk mandiri. Mulai dari menyiapkan keperluan dirinya seperti mandi dan merapikan diri, hingga mengambil makan sendiri tanpa disiapkan.

Meski usia anak masih memerlukan kehadiran orangtua dalam mengasuh dan merawatnya, namun di usia ini anak bisa mulai lebih pengertian terhadap kesibukan orangtuanya dan membuat mereka tidak lagi rewel karena bisa mengurus dirinya sendiri.

Melalui beberapa cara di atas, anak pun bisa menjadi pribadi yang terbiasa untuk hidup mandiri sejak usia dini. Sebab cepat atau lambat, orangtua perlu menyadari bahwa anak tidak bisa selamanya bergantung pada mereka. Yuk, ajarkan hal sederhana di atas sejak dini, Ma.

Baca juga:

The Latest