Ragam Jenis Profesi di Sekitar Kita dan Cara Menghargainya
Setiap orang memiliki caranya masing-masing dalam berusaha.
Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Begitu pula untuk urusan mencari nafkah, tentu tidak semua orang memiliki pekerjaan yang sama.
Keberagaman profesi yang ada memiliki peran positif dalam memenuhi setiap aspek yang dibutuhkan oleh masyarakat.
Bayangkan apabila seluruh manusia mempunyai peran yang sama, maka akan terjadi kelebihan kapasitas dan ketidakseimbangan di dunia ini. Misalnya seluruh orang menjadi nelayan, maka nantinya tidak ada yang menjadi petani, dokter, atau profesi-profesi lainnya.
Profesi yang bermacam-macam ditimbulkan oleh dasar kemampuan manusia yang berbeda-beda. Seperti koki dengan kemampuan memasaknya, penyanyi dengan suara merdunya, atau penulis dengan karya ciptanya.
Apakah anak Mama telah mengerti perbedaan profesi yang ada di sekitarnya?
Berikut Popmama.com telah merangkum ragam jenis profesi di sekitar kita dan cara menghargainya yang bisa Mama simak sebagai referensi untuk memberikan penjelasan pada anak!
1. Profesi di bidang pertanian
Pertanian adalah bidang yang menghasilkan makanan dari kegiatan mengolah tanah seperti tanaman biji-bijian, buah-buahan, dan sayur mayur. Seseorang yang bekerja di sektor pertanian disebut sebagai petani.
Umumnya, profesi petani banyak ditemui pada masyarakat yang bermukim di dataran tinggi. Ada petani yang bekerja di sawah dan ada juga petani yang bekerja di perkebunan.
Profesi ini sangat dibutuhkan sebagai pemasok ketersediaan pangan di Indonesia bahkan seluruh dunia. Bila tidak ada petani, maka kita akan kesulitan untuk memperoleh makanan.
Maka dari itu, yuk kita muliakan profesi petani. Hargai setiap makanan yang tersedia di hadapan kita dan jangan membuang makanan ya, Ma!
2. Buruh
Buruh adalah seseorang yang bekerja pada orang lain atau instansi/perusahaan milik orang lain untuk mendapatkan upah atas hasil kerjanya.
Biasanya, upah tersebut dapat berupa imbalan harian atau gaji yang diterima secara bulanan.
Buruh terbagi menjadi beberapa jenis, seperti buruh pabrik atau buruh profesional.
Walau bergantung pada orang atau lembaga lain yang menjadi pemberi kerja, buruh tetap harus dipenuhi hak-haknya sebagai manusia. Mereka harus tetap mendapatkan hak seperti waktu istirahat, sistem dan jam kerja yang manusiawi, cuti melahirkan, dan lain-lain.
3. Profesi di bidang pendidikan
Pendidikan adalah suatu upaya guna mengembangkan kemampuan, wawasan, pengetahuan, keterampilan, dan juga karakter diri. Untuk mendapatkan pendidikan yang layak, orangtua menyekolahkan anaknya ke pendidikan formal.
Kegiatan belajar mengajar di sekolah tidak akan berjalan tanpa hadirnya seorang pendidik sebagai profesi di bidang pendidikan. Guru menjadi seorang yang bertanggungjawab terhadap pelaksanaan pendidikan ke peserta didik.
Kita semua pasti pernah merasakan menjadi murid, ya, Ma.
Untuk menghargai guru,ajarkan kepada anak untuk mendengarkan guru dengan seksama, terutama apabila sedang berbicara di depan kelas.
Lalu tidak hanya mendengarkan saja, namun sebaiknya anak juga belajar dengan baik serta mengamalkan ilmu yang diberikan oleh guru-guru di sekolah.
4. Profesi di bidang kreatif
Orang-orang yang berkecimpung di bidang kreatif umumnya berkaitan dengan melahirkan suatu karya baru sebagai hasil kerjanya. Maka dari itu, profesi ini menuntut pekerjanya untuk memiliki tingkat kreativitas dan inovasi yang tinggi.
Contoh profesi di bidang kreatif adalah desainer, editor, pencipta lagu, fotografer, dan content creator.
Untuk menghargai profesi-profesi tersebut, penting bagi kita untuk memberikan apresiasi terhadap proses dan hasil karya mereka. Bentuk apresiasi terhadap suatu karya yang dapat kita lakukan adalah dengan tidak melakukan plagiasi, memperbanyak tanpa izin, dan mencemooh hasil karya yang dibuat.
5. Pedagang
Kegiatan jual beli tentu sudah sering kita lakukan setiap hari, ya, Ma!
Dalam kegiatan transaksi jual beli, seorang pembeli akan berhadapan dengan pedagang. Pedagang adalah orang yang menjual suatu produk untuk memperoleh keuntungan.
Seorang pedagang bisa ditemui secara langsung maupun tidak langsung.
Di pasar kita dapat berpapasan langsung dengan sejumlah pedagang yang menjajakan berbagai macam variasi barang atau makanan. Sementara itu, pedagang yang hanya bisa ditemui secara tidak langsung adalah para pedagang di aplikasi e-commerce.
Menghargai pedagang sungguh bukanlah perkara susah. Sebagai pembeli, kita harus selalu beritikad baik dalam bertransaksi.
Jangan pernah melakukan perbuatan yang merugikan sesama seperti penipuan dan menyebarkan fitnah yang akhirnya bisa menyebabkan kebangkrutan pada usaha seseorang.
Nah, Ma, itulah ragam jenis profesi yang ada di sekitar kita serta bagaimana cara menghargai masing-masing profesi tersebut.
Semoga dengan informasi ini bisa mempermudah Mama dalam mendidik anak untuk belajar menghargai perbedaan dalam bentuk apapun, khususnya perbedaan terkait pekerjaan.
