7 Tips Memilih Tas Ransel Anak untuk Sekolah, Hindari Beban Berat

- Pilih tas sesuai ukuran tubuh anak, idealnya tidak lebih lebar dari tubuhnya dan tidak lebih panjang dari tulang belikat
- Perhatikan berat total tas ransel anak, jangan melebihi 10-15% dari berat badan anak untuk menghindari cedera punggung
- Pilih tali bahu yang lebar dan memiliki padding agar nyaman digunakan dan tidak melukai bahu anak
Memilih tas ransel untuk anak sekolah bukan sekadar soal warna atau desain yang lucu. Orangtua perlu lebih cermat, karena tas yang terlalu berat atau tidak ergonomis dapat berdampak pada postur tubuh anak.
Berdasarkan rekomendasi dari American Academy of Pediatrics Section on Orthopaedics dan Pediatric Orthopaedic Society of North America (2022), berat tas ransel anak sebaiknya tidak melebihi sekitar 10-15% dari berat badan anak.
Beban yang berlebihan dapat menyebabkan nyeri punggung, perubahan postur, hingga gangguan kesehatan tulang belakang di kemudian hari. Oleh karena itu, penting bagi orangtua untuk mengetahui apa saja yang perlu diperhatikan saat memilih tas ransel sekolah untuk si Kecil.
Berikut Popmama.com siap membahas lebih lanjut tips memilih tas ransel anak untuk sekolah.
1. Pilih tas sesuai ukuran tubuh anak

Tas ransel yang terlalu besar akan membuat anak cenderung membawa barang berlebihan, yang berujung dapat membebani tubuh mereka.
Idealnya, tas ransel anak tidak lebih lebar dari tubuhnya dan tidak lebih panjang dari tulang belikat. Bagian bawah tas sebaiknya tidak jatuh lebih dari 10 cm di bawah pinggang anak agar distribusi berat tetap seimbang.
Menurut American Academy of Pediatrics (AAP), ukuran tas harus proporsional dengan tubuh anak. Tas yang pas akan membantu menjaga postur tubuh tetap tegak dan mengurangi risiko cedera punggung dan leher.
2. Perhatikan berat total tas ransel anak

Penting bagi orangtua untuk memastikan berat tas ransel tidak melebihi 10–15% dari berat badan anak. Misalnya, jika anak memiliki berat 30 kg, maka maksimal berat tas beserta isinya adalah sekitar 3–4,5 kg.
Beban berlebih bisa menyebabkan ketegangan otot, nyeri punggung, hingga postur tubuh membungkuk. Studi dari Pediatric Orthopaedic Society of North America menunjukkan bahwa tas yang terlalu berat menjadi salah satu penyebab utama keluhan nyeri punggung pada anak usia sekolah.
Membiasakan anak untuk membawa barang seperlunya adalah langkah penting untuk mencegah masalah jangka panjang.
3. Pilih tali bahu yang lebar dan memiliki padding

Tali bahu yang tipis dapat menekan saraf dan pembuluh darah di bahu, menyebabkan mati rasa atau rasa kesemutan di lengan.
Pastikan memilih ransel dengan tali bahu yang lebar, empuk, dan dapat disesuaikan panjangnya agar nyaman digunakan dan tidak melukai bahu anak.
Bantalan yang cukup di tali bahu membantu mendistribusikan beban secara merata dan mencegah tekanan berlebih di satu titik. Tali yang dapat diatur juga membuat tas bisa menyesuaikan pertumbuhan anak.
4. Pilih tas ransel dengan dua tali bahu, bukan satu

Ransel bertali satu, seperti tas selempang, menyebabkan beban tidak merata dan bisa memicu masalah tulang belakang.
Gunakan tas ransel dengan dua tali bahu dan biasakan anak mengenakannya di kedua bahu secara seimbang untuk menjaga postur tubuh tetap baik.
Melansir dari Cleveland Clinic, anak-anak yang menggunakan hanya satu tali bahu cenderung memiringkan tubuh mereka untuk mengimbangi beban, sehingga dalam jangka panjang dapat menyebabkan nyeri punggung dan skoliosis ringan.
5. Pilih tas dengan sabuk pinggang atau dada

Fitur tambahan seperti sabuk pinggang atau dada sangat berguna untuk membantu menstabilkan beban.
Sabuk ini bekerja dengan menarik beban mendekati tubuh dan mendistribusikannya secara merata di area pinggul, bukan hanya di bahu.
Berdasarkan National Safety Council, tas yang dilengkapi dengan sabuk dapat mengurangi tekanan pada punggung dan membantu mencegah cedera saat anak harus membawa beban cukup berat, seperti buku pelajaran tebal.
6. Perhatikan kompartemen yang terdapat di dalam tas

Tas ransel yang baik biasanya memiliki beberapa kompartemen atau kantong, Hal ini memungkinkan distribusi barang lebih merata.
Barang berat seperti buku sebaiknya diletakkan di kompartemen paling dekat dengan punggung, sedangkan barang ringan bisa diletakkan di bagian luar.
Menata barang di dalam tas memengaruhi distribusi beban dan keseimbangan tubuh anak. Tas dengan banyak kompartemen membantu anak mengatur isi tas dengan lebih efisien dan nyaman.
7. Perhatikan bahan dari tas itu sendiri

Material atau bahan tas juga penting untuk kenyamanan anak. Pilih bahan yang ringan tapi kuat, tahan air, dan memiliki ventilasi di bagian belakang untuk mencegah keringat berlebih.
Bagian punggung yang berlapis mesh atau busa berpori membuat sirkulasi udara tetap terjaga. Menurut Children’s Health, tas dengan ventilasi baik membantu anak tetap nyaman. Ini juga mencegah iritasi kulit akibat gesekan atau keringat berlebih di area punggung.
Nah, itu dia beberapa tips memilih tas ransel anak untuk sekolah. Jadi, jangan sampai salah memilih tas ransel untuk sekolah anak ya, Ma.



















