Serupa Tapi Tak Sama, Inilah Perbedaan Anjing Laut dengan Singa Laut

Dari bentuk tubuhnya tampak mirip, tapi ternyata keduanya berasal dari famili berbeda

17 September 2021

Serupa Tapi Tak Sama, Inilah Perbedaan Anjing Laut Singa Laut
Pexels/francisco feliciani

Tampak lucu dan menggemaskan, orang seringkali tak bisa membedakan antara anjing laut dan singa laut. Keduanya memang punya bentuk tubuh yang mirip.

Tetapi sebetulnya banyak perbedaaan anjing laut dengan singa laut yang cukup menonjol jika diperhatikan.

Penasaran? Kali ini Popmama.com merangkum perbedaan anjing laut dengan singa laut berikut ini.

1. Bentuk daun telinga

1. Bentuk daun telinga
Pexels/Craig Adderley | Pexels/Bryce Carithers

Baik anjing laut maupun singa laut memiliki telinga yang tampak dari luar. Tetapi anjing laut tidak punya daun telinga, melainkan hanya punya lubang telinga. Berbeda dengan singa laut yang memiliki daun telinga dan juga lubang telinga. Ini adalah perbedaan menonjol yang paling kentara yang bisa kamu lihat.

2. Bentuk dan cara kerja sirip

2. Bentuk cara kerja sirip
Pexels/Sebastian Coman Travel

Anjing laut dan singa laut sama-sama mempunyai sirip. Namun ada perbedaan yang terlihat dari bentuk sirip belakangnya. 

Anjing laut punya sirip belakang yang memanjang tepat di belakang tubuhnya. Dilansir dari National Park Service, sirip belakang anjing laut tidak dapat berputar, tidak seperti sirip belakang singa laut yang lebih panjang dan dapat diputar ke arah depan tubuh. 

Bentuk dan cara kerja sirip inilah yang menyebabkan perbedaan gerak di antara keduanya saat di darat. Anjing laut bergerak maju dengan gerakan mendorong perutnya seperti ulat. Sementara singa laut menekuk sirip belakangnya untuk berjalan, bahkan melintasi daratan.

Editors' Pick

3. Cara hidup

3. Cara hidup
Pexels/Wendy Wei

Meski punya penampilan yang serupa, tahukah kamu anjing laut dan singa laut ternyaya punya cara hidup yang berbeda. 

Anjing laut adalah hewan yang lebih suka hidup di dalam air sendirian. Mereka kurang suka bersosialisasi sehingga tidak terlihat dalam kelompok-kelompok.

Sementara singa laut lebih suka hidup berkelompok dengan sesamanya. Maka jangan heran jika kamu mendapati kawanan singa laut yang sedang bersantai di daratan dengan jumlah yang banyak, bahkan mencapai ribuan.

4. Suara

4. Suara
Pexels/Jen Healy

Perbedaan menonjol lain yang dapat ditemukan pada anjing laut dengan singa laut adalah suara yang dihasilkan. Singa laut lebih berisik ketimbang anjing laut. Ini dikarenakan singa laut menggunakan suara yang keras berupa lenguhan atau salakan untuk berkomunikasi. Apalagi singa laut hidup dalam kelompok yang membuatnya memang harus mengeluarkan suara keras.

Berbeda dengan anjing laut yang lebih tenang. Anjing laut hanya mengeluarkan suara geraman yang lembut.

5. Famili

5. Famili
Pexels/Craig Adderley

Anjing laut dan singa laut sama-sama berasal dari sub ordo yang sama, yaitu Pinnipedia, dilansir dari Britannica. Tetapi famili keduanya berbeda.

Anjing laut tergabung dalam famili Phocidae, sedangkan singa laut tergabung dalam famili Otariidae. Jika dilihat dari asal-usul ini, perbedaan keduanya makin jelas ya.

6. Kemampuan beradaptasi

6. Kemampuan beradaptasi
Pexels/Eliane Dipp

Anjing laut lebih beradaptasi untuk kehidupan akuatik ketimbang kehidupan di darat. Dilansir dari AZ Animals, bentuk tubuh anjing laut lebih ramping ketimbang singa laut sehingga lebih memungkinkan mereka untuk bergerak di air lebih cepat. Anjing laut bergerak di dalam air dengan menggunakan sirip belakang yang dimiringkan ke belakang untuk mendorong maju tubuhnya.

Singa laut sebaliknya. Mereka lebih baik beradaptasi hidup di darat karena sirip belakang yang berputar ke depan dan berfungsi menyerupai kaki. 

Itu dia perbedaan anjing laut dengan singa laut yang menarik untuk diketahui. Semoga informasi ini menambah pengetahuanmu ya!

Baca juga:

The Latest