Waspada Ma, Inilah 6 Tanda Imun si Kecil sedang Terganggu

Si Kecil mengalami tanda ini, bisa jadi sedang tidak enak badan

3 Februari 2020

Waspada Ma, Inilah 6 Tanda Imun si Kecil sedang Terganggu
heraldextra.com

Sering dikatakan, anak yang aktif adalah anak yang sehat. Maka dari itu, beberapa tanda sederhana ini bisa jadi alarm Mama jika kesehatan buah hati sedang terganggu. 

Anak-anak memang lebih mudah terkena virus dan bakteri, terlebih jika ketahanan tubuhnya sedang tidak maksimal. 

Dengan mengetahui beberapa tanda sederhana ini, Mama bisa mengambil langkah pencegahan dan berusaha memperkuat imun si Kecil. 

Ditengok Popmama.com dari Romper, inilah 6 tanda si Kecil mengalami gangguan sistem kekebalan tubuh:

1. Ia terlihat lebih malas bergerak

1. Ia terlihat lebih malas bergerak
newkidscenter.com

Pagi hari selalu jadi awal yang menyenangkan bagi anak-anak. Mereka akan berceloteh, melompat dan berlarian. 

Namun jika merasa si Kecil lebih malas dan memilih tiduran di kasur atau sofa, mungkin bisa jadi pertimbangan. Menurut dokter keluarga, dr Nikola Djordjevic, ini bisa jadi pertanda sistem kekebalan tubuhnya sedang berperang melawan sesuatu. 

Tentunya hal ini harus diperhatikan lebih lanjut. Apakah malam sebelumnya ia tidur terlalu larut, maka malas di pagi hari bisa jadi hanya pertanda ia masih kurang tidur saja. 

2. Si Kecil lebih rewel

2. Si Kecil lebih rewel
Freepik/zilvergolf

Setiap anak yang mengalami tantrum atau rewel biasanya dikarenakan sesuatu. Termasuk karena badan mereka sedang tidak enak. 

Jika Mama menemukan ia selalu menolak apapun, cenderung mudah nangis, dan tidak suka didekati saudaranya, bisa jadi ia sedang sakit yang belum terdeteksi gejalanya. 

Editors' Pick

3. Suhu tubuh anak hangat lebih dari 38 derajat Celcius

3. Suhu tubuh anak hangat lebih dari 38 derajat Celcius
chicagohealthonline.com

Menurut dokter anak di The Northwestern Children's Practice di Chicago, AS, Scott Goldstein, demam merupakan respon dari beberapa infeksi di tubuh anak. 

Saat anak mengalami demam, berarti tubuhnya sedang berperang melawan infeksi yang tengah menyerangnya. Demam biasanya bisa dirawat sendiri di rumah sambil memantau perkembangan keadaan si Kecil. 

Mama boleh khawatir jika si Kecil berumur kurang dari 2 tahun dan memiliki suhu tubuh lebih dari 38 derajat Celcius, Mama bisa memberikan obat penurun panas. Tapi jika tidak segera turun, Mama bisa langsung menelepon dokternya atau membawa ke rumah sakit. 

4. Ia tidak selera makan

4. Ia tidak selera makan
wtop.com

Satu lagi tanda yang bisa diperhatikan adalah ketika si Kecil tidak tertarik dengan makanan apapun. Beda dengan GTM, tanda si Kecil sedang tidak enak badan adalah mereka akan tetap menolak makanan kesukaannya yang biasanya dilarang Mama. 

Jika si Kecil tetap menolak cokelat atau makanan siap saji yang tak pernaj ditolaknya, mungkin bisa jadi perhatian. Menurut sebuah penelitian dari Indiana University School of Medicine, kekebalan tubuh anak yang sedang bermasalah biasanya mempengaruhi selera makannya. 

Mama bisa memberikan air yang cukup pada si Kecil jika mereka menolak makan. Saat keperluan air di tubuhnya tetap tercukupi, ia akan merasa lapar dan selera makannya bisa kembali. 

5. Ada ruam di tubuhnya

5. Ada ruam tubuhnya
momjunction.com

Ruam mungkin bisa disebabkan oleh kulit kering atau alergi terhadap kotor dan debu saja. Namun menurut laporan dari Medical News Today, ruam bisa jadi pertanda adanya infeksi berbahaya. 

Mama harus khawatir jika ruam di tubuhnya tetap ada setelah lebih dari seminggu. Terlebih lagi, jika ruamnya menyebar dengan cepat ke seluruh tubuh si Kecil. 

6. Pencernaannya anak bermasalah

6. Pencernaan anak bermasalah
Freepik

Kekebalan tubuh yang bermasalah memiliki kaitan erat dengan pencernaan. Anak yang sedang terganggu kesehatannya biasanya disertai dengan keram perut atau diare, demikian dikatakan oleh dr Djordjevic. 

Jika mengalami ini, penting sekali untuk tetap membuat si Kecil bisa minum air dengan cukup. Diare dan dehidrasi merupakan masalah yang bisa jadi bahaya. 

Diare yang terlalu sering bisa membuat anak lemas dan malas makan atau minum. Segera ke dokter untuk mendapat pertolongan segera. 

Mama bisa membekali si Kecil dengan suplemen dan makanan yang kaya gizi agar kekebalan tubuhnya tetap terjaga. Makanan yang lengkap dengan vitamin, minera, protein dan karbohidrat yang tepat bisa membantu perkembangan tubuh anak sekaligus menjaga kekebalan tubuhnya. 

Baca juga:

The Latest