8 Langkah Belajar Membaca untuk Anak yang Mudah Diikuti di Rumah

- Kenalkan huruf besar dan kecil secara bersamaan untuk memahami bunyi yang sama
- Lanjutkan dengan pengenalan vokal dan konsonan sebagai dasar sebelum membentuk kata
- Mulai dari suku kata berakhiran vokal untuk latihan pola bunyi sederhana sebelum melangkah ke tingkat berikutnya
Ketika si Kecil mulai belajar mengenal huruf dan suara, tidak jarang Mama merasa bingung harus memulai dari mana. Ada anak yang cepat mengingat bentuk huruf, tetapi kesulitan menyambungkannya menjadi suku kata. Ada juga yang antusias mengikuti pelajaran, namun mudah kehilangan fokus jika materinya terlalu sulit.
Situasi seperti ini sering membuat Mama khawatir apakah metode yang digunakan sudah tepat. Padahal, proses belajar membaca memang perlu disusun bertahap agar anak tidak merasa kewalahan.
Untuk membantu Mama memahami urutan belajarnya, Popmama.com merangkum langkah-langkah mengajarkan membaca yang dijelaskan dalam sebuah video edukasi yang sedang banyak dibicarakan. Isinya memberikan panduan praktis mulai dari pengenalan huruf hingga membaca cerita bergambar.
Disimak, ya!
1. Kenalkan huruf besar dan huruf kecil secara bersamaan

Langkah awal yang bisa dilakukan adalah mengenalkan huruf besar dan huruf kecil pada waktu yang sama. Cara ini membantu anak memahami bahwa kedua bentuk huruf tersebut memiliki bunyi yang sama, hanya tampilannya yang berbeda. Dengan begitu, si Kecil tidak mudah bingung ketika menemukan variasi huruf di berbagai buku bacaan. Contohnya seperti mengenalkan pasangan huruf A–a, B–b, atau C–c.
2. Lanjutkan dengan pengenalan vokal dan konsonan

Setelah anak mulai mengenal huruf, Mama dapat memperkenalkan perbedaan antara vokal dan konsonan. Pemahaman dua kelompok huruf ini menjadi dasar penting sebelum anak belajar membentuk kata. Mama bisa memberikan contoh vokal seperti a, i, u, e, o, serta konsonan seperti b, c, d, f, g. Menggunakan buku bergambar dapat membantu anak tetap fokus dan tertarik.
3. Mulai dari suku kata berakhiran vokal

Saat anak sudah memahami huruf, Mama dapat mulai mengenalkan suku kata berakhiran vokal. Jenis suku kata ini lebih mudah diucapkan dan membantu anak mengenali pola bunyi yang sederhana. Contohnya seperti ba, ma, pi, su, atau to. Latihan dengan suku kata sederhana membuat si Kecil lebih percaya diri sebelum melangkah ke tingkat berikutnya.
4. Perkenalkan suku kata berakhiran konsonan

Jika suku kata berakhiran vokal sudah dikuasai, Mama bisa mengenalkan bentuk yang lebih menantang, yaitu suku kata yang diakhiri konsonan. Jenis ini membantu anak memahami variasi bunyi yang lebih kompleks. Contohnya seperti bak, tem, pul, atau sik. Latihan bertahap membuat anak lebih siap saat berpindah ke pola bunyi berikutnya.
5. Ajak anak mengenal bunyi sengau

Tahap selanjutnya adalah mengenalkan bunyi sengau, yaitu bunyi yang keluar dari rongga hidung. Anak perlu membedakan bunyi seperti ng dan ny, yang sering muncul dalam kata sehari-hari. Contohnya bang, sung, nya, atau nyo. Variasi ini membantu si Kecil semakin peka terhadap perbedaan bunyi.
6. Latih suku kata dengan vokal ganda

Jika anak sudah mulai lancar, Mama dapat memperkenalkan suku kata yang memiliki dua vokal berurutan. Vokal ganda biasanya menghasilkan satu bunyi panjang. Beberapa contohnya adalah ai seperti pada kata pai, au pada kata sau, atau oi pada kata boi. Tahap ini mengajarkan anak bahwa dua huruf vokal dapat membentuk satu suara baru.
7. Masuk ke konsonan ganda

Konsonan ganda menjadi tahap berikutnya ketika anak sudah memahami pola suku kata dasar. Dua konsonan yang muncul berdampingan memiliki bunyi yang harus dibaca mulus. Contohnya br pada bra, tr pada tra, pl pada pla, atau gr pada gra. Pola ini umumnya sedikit lebih sulit, sehingga bisa dikenalkan perlahan sesuai kemampuan anak.
8. Ajak anak membaca cerita bergambar

Setelah berbagai jenis suku kata dikuasai, Mama bisa mengajak si Kecil membaca cerita bergambar. Pilih buku dengan ilustrasi menarik dan kalimat yang disusun sederhana. Beberapa buku juga memecah kata menjadi suku kata, misalnya ma–kan, ja–lan, atau ma–ma, sehingga anak dapat membaca lebih mudah sambil mengikuti jalan cerita.
Dengan mengikuti 8 langkah belajar membaca untuk anak yang mudah diikuti di rumah, Mama dapat mendampingi si Kecil belajar secara lebih terarah dan menyenangkan. Prosesnya memang bertahap, tetapi dengan latihan konsisten dan materi yang sesuai, kemampuan membaca anak akan berkembang dengan lebih percaya diri. Semangat mendampingi si Kecil, ya, Ma!


















