Tersenyum merupakan salah satu cara untuk menambah pesona seseorang. Otomatis gigi juga akan terlihat dan menjadi pusat perhatian selanjutnya. Oleh karena itu, sekarang banyak perempuan maupun laki-laki yang sadar betapa pentingnya kesehatan gigi, serta supaya terlihat bersih dan putih.
Dengan itu, pemutih gigi menjadi diminati banyak orang. Mulai dari yang berbentuk pasta gigi, strip pemutih gigi dan bubuk pemutih gigi, yang menjadi pilihan untuk memutihkan gigi secara berkala. Nah, kali ini Popmama.com akan rangkumkan 6 cara memutihkan gigi secara alami.
1. Gunakan pasta gigi probiotik arang aktif
Freepik/pvproductions
Kini banyak pasta gigi dengan fungsi untuk memutihkan gigi, tapi pernahkan kamu mendengan pasta gigi dengan kandungan probiotik arang aktif? Nah, arang aktif adalah cara alami untuk memoles dan memutihkan gigi kamu tanpa bahan pemutih dan bahan kimia keras yang biasanya digunakan dalam produk pemutih. Arang aktif memiliki kemampuan untuk menghilangkan noda anggur, kopi, teh, dan tembakau dengan cepat dan efektif.
Lalu, sebagaimana mikrobioma dapat ditemukan di usus, mikrobioma juga dapat ditemukan di mulut. Pertumbuhan bakteri secara berlebihan yang tidak diinginkan, dapat menyebabkan bau mulut dan bahkan penyakit gusi. Pasta gigi dengan probiotik dapat ini menjaga kesehatan gigi dan gusi serta meningkatkan jumlah bakteri baik dan mengurangi jumlah bakteri jahat.
2. Praktikkan oil pulling
Freepik/jcomp
Oil pulling adalah cara tradisional yang berasal dari India yang dimaksudkan untuk meningkatkan kebersihan mulut dan dapat membuang racun dari tubuh. Oil pulling dilakukan dengan cara mengoleskan minyak di mulut untuk menghilangkan bakteri, yang dapat berubah menjadi plak dan menyebabkan gigi terlihat kuning.
Minyak kelapa menjadi pilihan populer karena rasanya yang enak dan menawarkan banyak manfaat bagi kesehatan. Minyak kelapa juga kaya akan asam laurat, yang dikenal karena kemampuannya mengurangi peradangan dan membunuh bakteri.
Untuk melakukan oil pulling, masukkan 1 sendok makan (15 ml) minyak kelapa ke dalam mulut dan dorong serta tarik minyak tersebut melalui gigimu. Minyak kelapa berbentuk padat pada suhu kamar, jadi kamu mungkin perlu menunggu beberapa detik hingga meleleh. Lanjutkan penarikan minyak selama 15-20 menit.
Pastikan untuk meludahkan minyak kelapa ke dalam toilet atau tempat sampah, karena minyak kelapa dapat kembali menjadi padat setelah berada di pipa pembuangan dan menyebabkan penyumbatan. Nah, tidak seperti banyak metode pemutihan gigi lainnya, oil pulling tidak membuat gigi kamu terpapar asam atau bahan lain yang mengikis enamel. Artinya praktik ini aman dilakukan setiap hari.
Editors' Pick
3. Olesi gigi dengan soda kue
Freepik/freepik
Soda kue memiliki sifat memutihkan alami, itulah sebabnya soda kue menjadi bahan populer dalam pasta gigi komersial. Soda kue merupakan bahan abrasif ringan yang dapat membantu menghilangkan noda di permukaan gigi. Selain itu, soda kue juga menciptakan lingkungan basa di mulut yang mencegah pertumbuhan bakteri.
Soda kue tidak akan bisa memutihkan gigi kamu dalam semalam, namun kamu bisa melihat perbedaan pada tampilan gig seiring berjalannya waktu. Untuk menggunakan soda kue untuk memutihkan gigi campurkan 1 sendok teh (6 gram) soda kue dengan 2 sendok teh air (5 ml), hingga membentuk pasta, lalu sikat gigi dengan pasta tersebut. Kamu bisa menggunakan soda kue ini beberapa kali dalam seminggu.
4. Konsumsi banyak buah dan sayur
Freepik/8photo, Freepik/ededchechine
Pola makan yang kaya akan buah-buahan dan sayur-sayuran jelas baik untuk tubuh dan gigimu. Meskipun tidak bisa menggantikan menyikat gigi, buah dan sayuran yang renyah dapat membantu menghilangkan plak saat kamu mengunyah. Stroberi dan nanas merupakan dua buah yang diklaim dapat membantu memutihkan gigi.
Memutihkan gigi dengan campuran stroberi dan baking soda merupakan cara alami yang dipopulerkan oleh para selebritis. Para pendukung metode ini mengklaim bahwa asam malat yang ditemukan dalam stroberi akan menghilangkan perubahan warna pada gigi, sedangkan soda kue akan menghilangkan noda. Meskipun stroberi dapat membantu mengelupas gigi dan membuatnya tampak lebih putih, stroberi tidak akan mampu menembus noda pada gigimu.
Sementara, nanas diklaim dapat memutihkan gigi. Sebuah penelitian menemukan bahwa gel yang terbuat dari bromelain, enzim yang ditemukan dalam nanas, dapat membantu menghilangkan noda gigi.
5. Jangan meremehkan menyikat gigi dan flossing
Freepik/gpointstudio
Meskipun beberapa perubahan warna gigi terjadi secara alami seiring bertambahnya usia, hal ini sebagian besar disebabkan oleh penumpukan plak. Menyikat gigi dan membersihkan gigi secara teratur dapat membantu gigi kamu agar tetap putih, dengan mengurangi bakteri di mulut dan mencegah penumpukan plak.
Flossing secara rutin juga memberikan manfaat dapat membantu menghilangkan partikel makanan dan plak di sela-sela gigi dan sepanjang garis gusi yang tidak terjangkau oleh sikat gigi. Flossing juga bisa menghilangkan bakteri penyebab bau mulut lebih baik daripada menyikat gigi saja, serta mengurangi risiko gigi berlubang, kemungkinan rasa sakit, bengkak, dan kemerahan yang tidak sedap dipandang pada gusi, sampai membantu mencegah radang gusi, yang dapat berkembang menjadi penyakit gusi.
6. Cegah noda pada gigi sebelum terjadi
Freepik/freepik
Membersihkan gigi secara teratur juga dapat membantu gigi kamu agar tetap bersih dan putih. Kopi, anggur merah, soda, dan buah beri hitam terkenal dapat menodai gigi. Tapi, bukan berarti harus menghindarinya sepenuhnya, hanya saja harus membatasi jumlah ketika zat-zat tersebut berkontak langsung dengan gigimu.
Untuk menghindari kontak langsung, kamu bisa menggunakan sedotan ketika minum. Selain itu, gosoklah gigi kira-kira maksimal 60 menit setelah mengonsumsi salah satu makanan atau minuman ini, dapat membatasi pengaruh terhadap warna gigi.
Itulah, 6 cara memutihkan gigi secara alami, yang dapat kamu coba secara berkala. Perubahan pada warna gigi tidak bisa langsung terjadi, namun cenderung lebih aman
