Bisa Jadi Sarang Kuman, Ini Cara Menyimpan Sikat Gigi yang Benar

Ternyata begini cara menyimpan sikat gigi yang benar!

1 September 2018

Bisa Jadi Sarang Kuman, Ini Cara Menyimpan Sikat Gigi Benar
Freepik/Yanalya

Menyikat gigi secara rutin memang menjadi bagian dari menjaga kebersihan dan kesehatan gigi. Namun kamu harus tahu, tak hanya cara menyikat gigi yang benar saja yang perlu kamu ketahui, tetapi juga bagaimana cara menyimpan sikat gigi yang benar.

Sebab, cara menyimpan sikat gigi yang salah justru bisa menyebabkan sikat gigi menjadi tempat berkumpulnnya bakteri ataupun kuman-kuman yang mungkin bisa membahayakan kesehatan kamu.

Penasaran bagaimana cara menyimpan sikat gigi yang benar? Ini dia caranya:

1. Bilas hingga bersih

1. Bilas hingga bersih
freepik/Josep M Suria

Meski terdengar sepele, kamu memang harus memastikan sikat gigi sudah benar-benar bersih sebelum menyimpannya.

Pastikan tidak ada sisa kotoran gigi ataupun pasta gigi ya masih menempel karena pasta gigi yang tertinggal dapat menjadi tempat favorit kuman dan bakteri berkembangbiak.

Editors' Pick

2. Letakkan sikat gigi menghadap ke atas

2. Letakkan sikat gigi menghadap ke atas
Freepik

American Dental Association menganjurkan untuk menyimpan atau meletakkan sikat gigi dengan posisi bulu sikat menghadap ke atas dan gagang sikat berada di bawah

Cara menyimpan sikat gigi dengan benar ini bertujuan agar bulu sikat mendapatkan sirkulsi udara yang baik dan tidaklah lembap.

Sebab bulu sikat yang lembap cenderung dapat menjadi sarang bakteri dan kuman berkembang biak.

3. Menyimpannya di tempat terbuka

3. Menyimpan tempat terbuka
Pexels/Pietro Jeng

Jika kamu terbiasa meletakkan sikat gigi di lemari ataupun menutup kepala sikat dengan penutup yang sudah disediakan, ada baiknya hentikan kebiasaan satu ini yuk.  

Tujuan Mama melakukan hal itu mungkin untuk menghindari sikat gigi terkontaminasi oleh bakteri ataupun kuman yang ada dikamar mandi, namun kamu harus tahu, kebiasaan ini justru dapat berdampak sebaliknya.

Sebab menyimpan sikat gigi dalam wadah yang tertutup justru akan membuat sikat gigi menjadi lembap. Nah, lingkungan yang lembap inilah yang disukai bakter untuk berkembangbiak.

Jadi lebih baik letakkan sikat gigi di cangkir atau digantungkan di tempat terbuka dengan sirkulasi udara yang baik ya.

4. Pisahkan dengan sikat gigi orang lain

4. Pisahkan sikat gigi orang lain
newlywedsurvival.com

Kamu memang diasarankan meletakan sikat gigi secara terpisah antara satu sikat gigi dengan sikat gigi lainnya.

Sebab meletakkan sikat gigi berdekatan dimana bulu sikat dapat saling bersentuhan terbilang dapat meningkatkan risiko perpindahan bakteri dan kuman dari satu sikat gigi ke sikat gigi lainnya.

Jadi ada baiknya untuk menyimpan secara terpisah atau tidak berdekatan agar bulu sikat tidak saling bersentuhan satu sama lain.

5. Rutin mengganti sikat gigi

5. Rutin mengganti sikat gigi
Freepik

Meski bulu sikat gigi terlihat masih bagus, kamu memang disarankan untuk mengganti sikat gigi setiap 3 – 4 bulan sekali.

Penggantian sikat gigi juga disarankan jika bulu sikat sudah tampak melebar meskipun belum 3-4 bulan pemakaian. Sebab bulu sikat yang melebar terbilang sudah tidak efektif dalam membersihkan rongga mulut.

Jadi, jangan lupa mengganti sikat gigi secara rutin ya!

The Latest