Erika Carlina Curhat Tanggapan Orangtua soal Kehamilannya
- Saat memutuskan untuk mempertahankan kehamilan, Erika Carlina mengaku tidak langsung mendapat dukungan dari pihak keluarga.
- Erika Carlina mengaku bahwa ia tidak tahu pasti apakah orangtuanya merasa kecewa atau tidak.
- Kini, orangtua Erika Carlina justru terlihat antusias dan tak sabar menyambut kelahiran cucu pertama mereka.
Di tengah sorotan publik atas keputusannya membatalkan pernikahan, Erika Carlina secara terbuka mengungkap sisi lain dari perjalanan pribadinya, yakni bagaimana orangtuanya menyikapi kehamilan yang ia alami di luar pernikahan.
Semua ini disampaikan Erika dalam podcast Close The Door bersama Deddy Corbuzier yang tayang pada hari Jumat (18/7/2025).
Meski awalnya tidak mendapat dukungan penuh, Erika menceritakan bahwa cinta dan perhatian dari kedua orangtuanya tidak pernah berkurang. Di tengah situasi sulit, Erika justru merasa sangat diberkati memiliki orangtua yang tetap hadir dan kuat untuknya.
Berikut ini Popmama.com telah merangkum Erika Carlina curhat tanggapan orangtua soal kehamilannya.
Deretan Tanggapan Orangtua Erika Terhadap Kehamilannya
1. Awalnya tidak mendapat dukungan, tetapi tetap dibantu
Saat memutuskan untuk mempertahankan kehamilan, Erika Carlina mengaku tidak langsung mendapat dukungan dari pihak keluarga.
“Dan dari pihak keluarga juga aku nggak mendapat dukungan untuk melakukan hal itu,” ungkap Erika.
Namun seiring waktu, papa dan mamanya tetap memberikan bantuan dan mendampinginya selama masa kehamilan. Meskipun awalnya mereka tidak setuju, kasih orangtua tetap lebih besar dari segalanya. Erika tetap dirawat dan disayangi di masa-masa paling beratnya.
2. Tidak pernah tahu apakah mereka kecewa
Erika Carlina mengaku bahwa ia tidak tahu pasti apakah orangtuanya merasa kecewa atau tidak. Namun ia yakin, jika pun kecewa, mereka memilih untuk tidak menunjukkannya.
“Aku nggak pernah tahu sih papi mami happy apa nggak, kecewa pasti tapi nggak pernah ditunjukin aja,” ucap Erika.
Situasi yang selalu ditunjukkan orangtuanya justru adalah dukungan dan semangat, terutama saat Erika sedang dalam titik terendah. Erika merasa sangat beruntung memiliki orangtua yang tetap kuat demi dirinya dan calon cucu orangtuanya.
3. Melihat Erika menikah adalah cita-cita orangtuanya
Ada salah satu hal yang sempat membebani perasaan Erika Carlina. Perihal pernikahan sebenarnya merupakan mimpi orangtuanya untuk Erika sendiri. Namun karena berbagai pertimbangan dan alasan pribadi, Erika akhirnya memilih untuk membatalkan pernikahan tersebut.
“Aku kayak ngegagalin cita-cita mereka aja,” tutur Erika dengan nada menyesal.
Keputusan ini memang berat, tetapi Erika percaya bahwa membangun rumah tangga harus didasari kesiapan, bukan keterpaksaan. Ia tetap berharap bisa membahagiakan kedua orangtuanya dengan cara yang berbeda.
4. Tetap antusias menanti kehadiran cucu
Meski awalnya ada rasa kecewa, orangtua Erika Carlina justru menunjukkan antusiasme menjelang kelahiran cucu mereka. Erika mengatakan bahwa mereka terlihat sangat menantikan kehadiran sang bayi.
“Tapi mereka kelihatan nggak sabar untuk gendong cucu sih,” ujar Erika sambil tersenyum.
Momen ini menjadi penguat bagi Erika, bahwa di balik segala luka dan perjuangan, tetap ada kebahagiaan yang menanti. Dukungan orangtua dan kehadiran sang bayi menjadi harapan baru bagi Erika.
Kisah Erika Carlina menunjukkan bahwa tidak semua perjalanan hidup berjalan sesuai rencana, namun cinta orangtua bisa menjadi kekuatan terbesar saat semuanya terasa sulit.
Meski pernah kecewa, orangtua Erika tetap hadir, menguatkan, bahkan tak sabar menyambut cucu pertama mereka. Bagi Erika, itulah yang membuatnya tetap tegar menjalani semua ini.
