- Merespons suara-suara
- Mengikuti benda dengan mata mereka
- Tersenyum
- Meraih objek dengan tangannya
Tumbuh Kembang Bayi Usia Tiga Bulan, Mama Perlu Tahu!
Memiliki bayi yang sehat dan baik tumbuh kembangnya merupakan dambaan setiap Mama. Hari demi hari bayi akan tumbuh dan berkembang yang dapat dilihat dari berbagai tanda. Perkembangan ini sangat perlu diperhatikan oleh orangtua, lho!
Apalagi saat bayi sudah memasuki usia 3 bulan. Di mana, pada usia ini bayi sudah memperlihatkan tanda perkembangan motoriknya, seperti cara berkomunikasi, penggunaan panca indera, dan lain sebagainya.
Nah, untuk lebih jelasnya, di bawah ini Popmama.com telah merangkum tumbuh kembang bayi usia tiga bulan yang dilansir dari WebMD. Yuk, simak bersama-sama ulasan selengkapnya di bawah ini!
1. Perkembangan secara motorik
Pada usia tiga bulan ini, bayi sudah mulai memperlihatkan peningkatan motoriknya, seperti bisa menggerakan lehernya.
Mama bisa coba memegang atau menggendong bayi, lalu akan terlihat bahwa kepala bayi sudah tidak bergoyang. Artinya kekuatan leher bayi sudah lumayan kuat di usia ini, Ma. Meski begitu, terus latih kemampuan otot leher bayi ini.
Bayi juga mulai menggerakan kakinya dengan cara menendang-nendang. Selain itu, Mama juga akan melihat perkembangan dari koordinasi tangan – mata bayi. Mereka akan membuka dan menutup kepalan tangan, memanikan mainan berwarna-warni yang menjuntai, dan suka memasukkan suatu objek ke dalam mulutnya.
2. Perkembangan saat tidur
Memasuki usia tiga bulan biasanya sistem saraf bayi sedang matang-matangnya. Perut bayi juga sudah bisa menampung ASI atau susu formula yang lebih banyak. Dari perubahan tersebut, dapat memungkinkan bayi akan tidur nyenyak selama enam sampai tujuh jam sekaligus.
Pada siang harinya, bayi akan lebih rutin tidur siang dan biasanya bayi usia tiga bulan akan tidur siang selama 1 – 2 jam setiap harinya.
3. Perkembangan pada panca indera
Perkembangan panca indera juga akan terlihat pada usia tiga bulan ini. Sebab, pendengaran dan penglihatannya sudah membaik. Bayi sudah bisa menoleh, tersenyum, mendengar suara orangtua mereka, dan mendengar suara musik.
Bayi juga senang melihat mainan berwarna cerah karena kontras yang tajam mudah dilihat. Ketika Mama menatap matanya, bayi juga akan menatapnya kembali. Saat diperlihatkan dengan cermin, bayi akan seksama melihat pantulan dirinya di cermin.
4. Perkembangan dalam komunikasi
Bayi yang sudah masuk usia tiga bulan akan mulai berkomunikasi dengan berbagai cara. Salah satunya dengan menangis. Hal ini normal terjadi untuk menandakan bahwa bayi membutuhkan sesuatu. Namun, jika tangisan lebih dari satu jam setiap hari. Maka, Mama perlu berkonsultasi dengan dokter.
Tidak hanya menangis, bayi akan mulai membuat suara vokal, seperti 'oh' atau 'ah'. Mulailah ajak bicara si Kecil secara perlahan dengan menanggapi setiap suara yang keluar dari mulutnya.
5. Segera ke dokter jika bayi berusia tiga bulan belum bisa melakukan hal-hal ini
Setiap bayi memiliki perbedaan dalam tumbuh kembangnya. Namun, segera hubungi dokter apabila bayi sudah berusia tiga bulan, tetapi belum bisa melakukan hal-hal di bawah ini:
Itulah tadi rangkuman mengenai tumbuh kembang bayi usia tiga bulan. Perkembangan ini bisa jadi penentu pada bayi untuk perkembangan selanjutnya. Oleh karena itu, awasi terus tumbuh kembang si Kecil, Ma!
Baca juga:
