Punya bayi membuat Mama harus siaga menjadi paramedik darurat. Kecelakaan seperti terjatuh, memar, atau digigit serangga adalah hal yang sangat sering terjadi pada mereka.
Agar Mama selalu siap sedia menolong si Kecil, jika kondisi darurat yang dialaminya bisa diatasi sendiri, siapkan kantong P3K di tas Mama.
Apa saja isinya?
Plester dan perban adalah benda wajib di kantung P3K Mama. Sediakan plester langsung pakai dengan bantalan antiseptik dalam berbagai ukuran.
Bisa juga memilih beberapa plester dengan gambar karakter lucu agar si Kecil dengan senang memakainya.
Mama juga bisa menyediakan plester gulung. Ada beberapa jenis plester gulung, sediakan saja gulungan ukuran kecil plester berbahan kain dan micropore.
Tapi, jangan tempelkan langsung plester luka tanpa bantalan itu ke kulit ya, Ma! Gunakan perban kasa untuk menutup luka sebelum diplester.
Membawa sebotol alkohol untuk membersihkan luka bukanlah hal praktis.
Mama sediakan saja tisu yang mengandung alkohol atau alcohol swap untuk membersihkan luka dalam kondisi darurat.
Jika tidak ada air bersih untuk membersihkan luka, pakai langsung tisu ini. Usap perlahan luka si Kecil. Setelah itu tutup lukanya dengan plester atau perban.
Masukan kedua benda ini ke dalam plastik kedap zip lock agar tetap bersih dan steril.
Kapas dan cotton bud bisa digunakan untuk membantu membubuhkan obat atau membersihkan luka.
Sediakan sebotol kecil cairan antiseptik luka.
Jika segel sudah terbuka, Mama bisa menempatkan cairan antiseptik ini di dalam plastik kedap agar tidak mudah tumpah dan mengotori isi tas Mama.
Semua benda ini kadang diperlukan untuk kondisi darurat.
Gunting untuk menyobek plester atau kasa, peniti dan pinset kadang diperlukan untuk mengambil benda kecil yang masuk di bawah permukaan kulit si Kecil. Dan, gunting kuku akan sangat berguna untuk mengatasi kuku sobek.
Benda ini bisa dimasukan ke dompet P3K Mama.
Gunanya untuk membakar peniti atau pinset agar steril saat akan digunakan.
Untuk kondisi darurat, dimana Mama tidak bisa menemukan air bersih dan sabun untuk mencuci tangan, pembersih tangan yang mengandung alkohol akan sedikit membantu Mama.
Bersihkan tangan sebelum menangani luka si Kecil ya!
Mama tidak pernah tahu kapan serangan alergi akan hadir.
Jika si Kecil tidak terdeteksi mengidap alergi sekali pun, tidak ada salahnya Mama menyiapkan obat antialergi di dompet P3K.
Obat antialergi yang ampuh dan praktis biasanya dalam bentuk tablet. Agar si Kecil bisa menelan obat, Mama bisa menghancurkannya dan mencampurkan dengan sedikit air.
Oh ya, untuk obat yang diminum, sebaiknya Mama meminta resep dari dokter.
Gatal karena gigitan serangga bisa sangat mengganggu.
Agar si Kecil nyaman, sebelum beraktivitas di wilayah yang banyak serangga, pakaikan krim antiserangga untuk anak.
Jika ia terlanjur digigit serangga, pastikan sengat serangga sudah terlepas dari kulitnya. Mama bisa menggunakan pinset untuk mengambil sengat dan mengoleskan krim antigatal untuk meredakan sakitnya.
Ini adalah obat wajib di dompet P3K Mama.
Mintalah petunjuk dokter si Kecil untuk obat-obatan yang aman sesuai usia anak.
Oralit relatif aman untuk bayi sekali pun dan akan dengan cepat mengatasi kehilangan cairan tubuh.
Sementara norit bisa berfungsi sebagai penyerap racun, kalau-kalau anak tidak sengaja mengalami keracunan makanan.
Demam mungkin saja menyerang mendadak.
Obat penurun demam atau sekarang ada plester penurun demam, adalah wajib masuk daftar dompet P3K Mama.
Pilih obat demam dengan kandungan ibuprofen atau parasetamol.
Ada baiknya sih, Mama tanya ke dokter si Kecil sebelum memilih obat yang tepat.
Segala penghangat tubuh ini adalah senjata ampuh menyamankan si Kecil.
Jika kolik, demam, atau tubuh si Kecil lelah, minyak-minyak ini akan membuat ia lebih tenang.
Semangat ya, Ma. Demi keselamatan dan kenyamanan si Kecil!