Momen Tedak Siten Baby Agham Anak Via Vallen, Penuh Bahagia

Saat bayi memasuki usia tujuh bulan, dalam budaya Jawa dipercaya sebagai waktu yang tepat untuk memperkenalkannya pada dunia luar dengan menginjakkan kaki ke tanah untuk pertama kalinya.

Via Vallen dan Chevra Yolandi pun tak ingin melewatkan momen berharga ini dengan menggelar Tedak Siten bagi si Kecil.

Acara ini tidak hanya menjadi simbol kesiapan Baby Agham dalam menghadapi kehidupan, tetapi juga momen spesial bagi orangtua untuk memberikan restu dan doa terbaik bagi masa depannya.

Dalam prosesi Tedak Siten, ada banyak makna mendalam yang terkandung di dalamnya. Selain si Kecil menginjakkan kaki ke tanah sebagai simbol kesiapan menjalani kehidupan, ia juga akan menaiki tujuh anak tangga yang terbuat dari bambu.

Tujuh tangga ini melambangkan bahwa perjalanan hidup tidak akan selalu mudah, tetapi dengan usaha dan doa, anak akan bisa melewatinya satu per satu hingga mencapai puncak kesuksesan.

Tradisi ini menjadi pengingat bagi setiap orangtua bahwa membimbing si Kecil dalam setiap langkahnya sangatlah penting agar ia tumbuh menjadi pribadi yang kuat dan mandiri.

Salah satu hal yang paling mencuri perhatian dalam acara ini adalah bagaimana Baby Agham tampil menggemaskan dalam balutan busana adat Jawa. Ia mengenakan beskap berwarna hitam yang terlihat begitu serasi dengan blangkon berwarna cokelat.

Tak hanya itu, blangkon yang dikenakannya terlihat sedikit kebesaran, membuatnya semakin menggemaskan dan menjadi pusat perhatian para tamu yang hadir.

Mama pasti setuju, melihat si Kecil dalam balutan pakaian adat seperti ini memberikan kesan anggun sekaligus menambah kecintaan kita terhadap budaya sendiri, bukan?

Salah satu hal yang menarik dalam prosesi Tedak Siten Baby Agham adalah bagaimana ia tampak begitu tenang dan nyaman sepanjang acara. Tidak ada rewel atau tangisan, justru sebaliknya, si Kecil terlihat anteng dan selalu menebarkan senyum manis saat digendong oleh Mama dan Papanya.

Hal ini tentu membuat suasana semakin hangat dan penuh kebahagiaan, terlebih bagi Via Vallen dan suami yang melihat anak mereka menjalani prosesi adat dengan begitu lancar.

Sebagai seorang Mama, sudah pasti Via Vallen merasa sangat bahagia bisa menyaksikan momen penting dalam kehidupan buah hatinya.

Tak ingin momen ini berlalu begitu saja, Via membagikan beberapa potret Tedak Siten Baby Agham di Instagram pribadinya. Unggahannya itu pun langsung dibanjiri komentar dari netizen yang turut bahagia dan memberikan doa terbaik untuk Baby Agham.

Tedak Siten tidak hanya menjadi momen spesial bagi keluarga, tetapi juga bagi banyak orang yang ikut merasakan kebahagiaan tersebut.

Banyak netizen yang mengucapkan doa dan harapan baik bagi Baby Agham. Beberapa dari mereka menuliskan harapan agar si Kecil tumbuh menjadi anak yang sehat, bahagia, serta penuh impian.

Ada juga yang berharap Agham kelak bisa menjadi pribadi yang kuat dan memiliki kehidupan yang sukses serta selalu diberkahi dalam setiap langkahnya.

Bagi masyarakat Jawa, saat si Kecil pertama kali menginjak tanah, itu adalah tanda bahwa ia mulai mengenal dunia luar dan siap menjalani kehidupannya sendiri di masa depan.

Oleh karena itu, Tedak Siten dilakukan dengan penuh doa dan harapan agar anak senantiasa diberi kekuatan dalam menghadapi berbagai tantangan hidup.

Mama tentu ingin si Kecil tumbuh dengan baik dan selalu dalam lindungan-Nya, bukan? Inilah alasan mengapa tradisi ini masih terus dilestarikan hingga sekarang.

Itulah momen tedak siten Baby Agham anak Via Vallen. Tedak Siten bukan sekadar tradisi, tetapi juga wujud cinta dan harapan orangtua terhadap masa depan si Kecil.

Momen ini menjadi simbol bahwa setiap langkah dalam kehidupan akan penuh tantangan, tetapi dengan bimbingan dan kasih sayang dari orangtua, si Kecil dapat menjalani semuanya dengan baik.

Semoga Baby Agham tumbuh menjadi anak yang sehat, kuat, dan selalu dikelilingi kebahagiaan, ya, Mama!