Baca artikel Popmama lainnya di IDN App

Vitamin yang Bisa Bantu Redakan Batuk Pilek pada Anak Menurut Dokter

Pinterest.com/happiestbaby
Pinterest.com/happiestbaby

Batuk pilek memang jadi langganan penyakit anak-anak, apalagi saat cuaca berubah-ubah. Meskipun terlihat ringan, kondisi ini bisa bikin anak jadi rewel, susah makan, dan tidur pun nggak nyenyak. Nggak jarang juga bikin Mama panik dan ingin segera memberi obat agar si Kecil cepat sembuh. 

Iklan - Scroll untuk Melanjutkan

Padahal, dalam banyak kasus, batuk pilek pada anak bisa sembuh dengan sendirinya asal daya tahan tubuhnya kuat. Nah, salah satu cara untuk bantu mempercepat pemulihan adalah dengan memenuhi kebutuhan vitamin harian si Kecil. Vitamin bisa mendukung sistem imun dan bantu meredakan gejalanya secara alami.

Nah, untuk tahu vitamin apa saja yang direkomendasikan saat anak mengalami batuk pilek, Popmama.com sudah merangkumnya khusus untuk Mama. Yuk, simak vitamin yang bisa bantu redakan batuk pilek pada anak menurut dokter!

Kenapa Vitamin Penting saat Anak Batuk Pilek?

Pinterest.com/logsante
Pinterest.com/logsante

Saat anak mengalami batuk pilek, tubuhnya sedang melawan infeksi yang menyerang saluran pernapasan. Gejalanya bisa bermacam-macam, mulai dari hidung mampet, bersin-bersin, batuk, demam, napas grok-grok, hingga nyeri tenggorokan. Kondisi ini sering membuat anak jadi rewel, tidak nafsu makan, dan gampang lelah.

Nah, di sinilah peran vitamin jadi sangat penting, Ma. Vitamin membantu memperkuat daya tahan tubuh anak, sehingga lebih siap melawan virus penyebab infeksi. Dengan asupan vitamin yang cukup, proses penyembuhan bisa berlangsung lebih cepat dan risiko infeksi berulang pun bisa diminimalkan.

Vitamin yang Disarankan Dokter saat Anak Batuk Pilek

Pinterest.com/twitter
Pinterest.com/twitter

Ma, menurut dr. Citra Amelinda, Sp.A, yang dikutip lewat Instagram pribadinya @citra_amelinda, ada beberapa jenis vitamin dan mineral penting yang bisa membantu proses pemulihan sekaligus memperkuat daya tahan tubuh anak. Asupan ini bisa didapat dari makanan sehari-hari maupun dari suplemen sesuai anjuran dokter.

  1. Vitamin D

    Vitamin D memegang peran penting dalam melawan infeksi, terutama saat anak sedang batuk pilek. Menurut dr. Citra Amelinda, Sp.A, dalam postingan edukasinya, vitamin ini bekerja dengan cara mengatur aktivitas sel imun yang bertugas memicu respons antivirus dalam tubuh.

    Menariknya, beberapa studi menunjukkan bahwa anak yang kekurangan vitamin D berisiko lebih tinggi mengalami infeksi, gangguan autoimun, hingga alergi. Karena itu, menjaga asupan vitamin D jadi salah satu langkah pencegahan penting agar daya tahan tubuh si Kecil tetap optimal.

    Vitamin D bisa didapat dari paparan sinar matahari pagi secara langsung. Selain itu, sumber makanan yang kaya vitamin D meliputi daging merah, hati, kuning telur, ikan berlemak seperti salmon dan kembung, hingga jamur.

  2. Vitamin C

    Vitamin C dikenal sebagai salah satu vitamin andalan untuk menjaga daya tahan tubuh, apalagi saat anak sedang batuk dan pilek. Menurut dr. Citra, vitamin ini berperan penting dalam meningkatkan kemampuan sel darah putih untuk membunuh kuman yang masuk ke tubuh. Artinya, vitamin C membantu sistem imun bekerja lebih efektif dalam melawan infeksi.

    Menariknya, beberapa studi menunjukkan bahwa proses penyembuhan flu biasa (common cold) jadi lebih cepat saat anak diberi suplementasi vitamin C, dibandingkan hanya mengandalkan terapi antivirus saja. Ini membuktikan betapa pentingnya peran vitamin C dalam mempercepat pemulihan. Mama bisa memberikan vitamin C dari sumber alami seperti jeruk, lemon, stroberi, brokoli, pir, kiwi, dan tomat.

  3. Zinc

    Zinc adalah mineral penting yang membantu mengatur respons peradangan dalam tubuh. dr. Citra menjelaskan bahwa zinc berperan mencegah terjadinya peradangan berlebihan yang justru bisa merusak jaringan tubuh, terutama saat anak sedang mengalami infeksi seperti batuk dan pilek.

    Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa kekurangan zinc bisa membuat anak lebih rentan terkena infeksi, khususnya di saluran pernapasan atas maupun bawah. Maka dari itu, memastikan asupan zinc yang cukup sangat penting untuk mendukung pemulihan si Kecil dan mencegah infeksi datang kembali. Zinc bisa ditemukan dalam berbagai makanan seperti daging merah, unggas, makanan laut (seperti kerang dan ikan), kacang-kacangan, serta produk olahan susu.

Pentingnya Menjaga Asupan Harian dan Lingkungan

Pinterest.com/joobebe
Pinterest.com/joobebe

Meski anak sudah mengonsumsi vitamin, bukan berarti tubuhnya sepenuhnya aman dari risiko batuk pilek, Ma. Justru, keseharian anak, mulai dari apa yang dikonsumsi sampai lingkungan sekitarnya juga ikut berperan besar.

dr. Citra mengatakan, anak yang sedang batuk pilek bisa mengalami penurunan nafsu makan.

“Pas anak sakit, lidahnya pahit, hidung mampet, jadi nggak semangat makan,” tulis dr. Citra pada caption postingannya.

Hal ini sering bikin berat badan si Kecil turun, bahkan setelah Mama berusaha keras menaikkannya. Beliau juga menambahkan bahwa frekuensi batuk pilek yang masih tergolong normal adalah sekitar 6–8 kali dalam setahun.

“Kalau keseringan, cek lagi asupannya. Apakah sudah mencakup yang disebutkan di atas supaya daya tahan tubuhnya bagus dan nggak gampang ketularan,” lanjutnya.

Jadi, nggak cukup cuma suplemen aja, ya, Ma. Pastikan makanan sehari-harinya juga mengandung vitamin penting seperti vitamin C, D, dan zinc. Tak kalah penting, hindari paparan asap rokok.

“Termasuk asap rokok yang menempel di tubuh saat gendong-gendong si Kecil,” tambahnya.

Nah, itu tadi vitamin yang bisa bantu redakan batuk pilek pada anak menurut dokter. Selain mencukupi kebutuhan nutrisinya, jangan lupa juga perhatikan lingkungan sekitar agar daya tahan tubuh si Kecil tetap kuat dan ia nggak gampang sakit, ya.

Share
Editorial Team