Nikita Fima, 'Mermaid' yang Bisa Tahan Nafas Lebih dari 5 Menit

Manusia sebagai makhluk hidup perlu bernafas untuk bertahan hidup. Namun, ada beberapa kondisi yang membuat kita sebisa mungkin untuk tidak bernapas, contohnya ketika berenang.
Namun, hal ini tak dapat dilakukan berlama-lama di dalam air.
Mengejutkannya, Nikita Fima, perempuan asal Jawa Timur, berhasil menahan napas dan berenang di dalam air dalam waktu yang cukup lama tanpa bantuan alat menyelam.
Kemampuannya ini membuat Nikita memiliki pekerjaan yang unik yakni menjadi seorang mermaid instruktur dan freedive di Jakarta Aquarium, Neo Soho, Jakarta.
Sambil berenang dan menahan napas di akuarium, Nikita juga akan memperlihatkan berbagai pertunjukan yang memukau dan spektakuler di dalam air.
Hal ini membuat banyak pengunjung terpukau.
Beberapa diantaranya juga banyak yang bertanya-tanya mengapa sang mermaid dapat melakukan hal itu.
Nah, kali ini Popmama.com telah merangkum beberapa informasi mengenai Nikita Fima, Mermaid Jakarta Aquarium yang berhasil tahan napas panjang selama menyelam.
Yuk ceritakan ke si Kecil, ternyata ini sosok mermaid yang biasa anak lihat.
1. Bisa menyelam dan tahan nafas selama lebih dari lima menit

Baru-baru ini, video Nikita berenang menjadi viral dan membuat orang berdecak kagum. Pasalanya ia berhasil berenang dan menahan nafas di dalam air selama 5 menit 20 detik.
Hal ini sangat luar biasa. Sebab, berdasarkan hasil riset, manusia hanya bisa menahan nafas di dalam air maksimal selama tiga sampai empat menit.
Selain itu, Nikita Fima juga memecahkan pecahkan rekor di Indonesia atas keberhasilannya berenang sejauh 126 meter dalam satu napas.
Menyelam sedalam 52 meter dalam satu napas, dan menyelam sedalam 50 meter tanpa alat bantu.
2. Sudah mulai belajar berenang sejak kecil

Kehebatan Nikita dalam menyelam dan menahan nafas di dalam air ini bukan sesuatu yang tiba-tiba dimiliki olehnya. Kemampuan itu ia miliki berkat latihan dengan giat.
Dikitehui, Nikita telah mulai berlatih berenang sejak masa anak-anak ketika dirinya tinggal di Bali. Kemudian, Nikita memutuskan untuk merantau ke Jakarta untuk berkuliah di Universitas Nasional.
Di Jakarta, ia sempat merasa kebingungan menemukan tempat untuk menyalurkan kegemarannya dalam berenang. Namun, tidak lama kemudian, ia bertemu dan bergabung dengan komunitas freedive.
Di sana ia semakin mengasah kemampuan dalam berenang.
3. Mengukir berbagai prestasi dalam ajang perlombaan

Perempuan kelahiran 1987 ini juga telah memanfaatkan kemampuannya untuk mengikuti berbagai perlombaan dan meraih prestasi.
Ia berhasil memenangkan perlombaan menyelam bebas Sabang International Freediving Championship (SIFC) 2018 di Teluk Balohan Sabang, Provinsi Aceh.
Selain itu, ada pula perlombaan Indonesia Apnea Competition (IAC). Di sini ia menyabet gelar juara untuk 6 kategori.
Kini, selain sebagai mermaid di Jakarta Aquarium, Nikita pun mengajar di Freediving Society, sebuah sekolah dan komunitas freediving.
Ia juga telah membuka Jakarta Mermaid School, sekolah mermaid berlisensi pertama di Indonesia. Keren ya!
Nah itulah beberapa informasi tentang Nikita Fima.
Jika anak mama gemar berenang, tidak ada salahnya untuk melatihnya secara rutin hingga berhasil menjadi atlet atau menjadi mermaid.
Selalu dukung anak mama dengan segala minat dan bakatnya, ya. Semangat, Ma!



















