Lindungi Badak Jawa, Binatang Khas Indonesia melalui Buku Anak

Bercerita mengenai keseharian dan keunikan Badak Jawa!

6 Mei 2024

Lindungi Badak Jawa, Binatang Khas Indonesia melalui Buku Anak
Freepik/vladimircech

Karena populasinya yang terus menurun, badak Jawa menjadi salah satu dari dua spesies badak di Indonesia yang harus dijaga kelangsungan hidupnya agar tidak punah. 

Berbagai upaya telah dilakukan oleh pemerintah dan organisasi perlindungan hewan untuk memastikan kelangsungan hidup makhluk ini, mulai dari pelestarian habitat, donasi, dan edukasi pada warga. 

Terbaru, dalam suasana memperingati Hari Pendidikan Nasional, Penerbit Erlangga bersama Yayasan Badak Indonesia (YABI), me-launching Buku Harian: BAJA si Badak Jawa yang bertujuan untuk mengedukasi anak-anak mengenai Badak Jawa sebagai hewan yang dilindungi. 

Hal ini juga diutarakan oleh Assistant Managing Director of Product Penerbit Erlangga, Fikri Somyadewi dalam launching Buku Harian: BAJA si Badak Jawa yang merupakan rangkaian acara besar Jakarta Edufest 2024 di MGP Space, SCBD Park, pada Minggu (5/5/2024).  

"Pada awalnya, YABI yang menawarkan pada kami untuk membuat produk yang dapat menjadi alat sosialisasi kepada anak tentang badak, sebagai hewan yang dilindungi," jelas Fikri. 

Selain menjadi sosialisasi, buku anak ini tentunya membawa pesan-pesan lain mengenai Badak Jawa dan ekosistemnya. Apa saja ya pesan yang ingin dibawa buku ini? 

Kali ini Popmama.com akan membahasnya dalam lindungi Badak Jawa melalui buku anak!

1. Badak Jawa sebagai hewan kebanggaan Indonesia

1. Badak Jawa sebagai hewan kebanggaan Indonesia
Popmama.com/abigailjunuslie
Launching Buku Harian: BAJA si Badak Jawa pada Minggu (5/5/2024).

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, Buku Harian: BAJA si Badak Jawa memiliki pesan yang penting bagi Anak untuk mengedukasi mereka bahwa Badak Jawa adalah hewan langka yang keberadaanya harus dijaga. 

Selain itu, buku ini menjelaskan bahwa Badak Jawa merupakan hewan asli dan kebanggaan Indonesia, sehingga anak-anak dapat menyadari keberagaman satwa di Indonesia yang unik dan patut dibanggakan. 

Hal ini juga dijelaskan oleh penulis Buku Harian: BAJA si Badak Jawa yang juga merupakan perwakilan dari Tim Edukasi YABI, Nuke Arinci pada Minggu (5/5/2024). 

“Buku ini penting untuk anak-anak agar mereka tau bahwa Indonesia memiliki satwa yang beragam dan dapat dibanggakan yang tidak ada dimanapun dan hanya ada di Indonesia," jelas Nuke. 

Editors' Pick

2. Badak Jawa tidak sendirian

2. Badak Jawa tidak sendirian
Popmama.com/abigailjunuslie
Booth Buku Harian: BAJA si Badak Jawa di MGP Space, SCBD pada Minggu (5/5/2024).

Selain memberikan sosialisasi pada Anak, Buku Harian: BAJA si Badak Jawa juga akan menjelaskan berbagai macam spesies badak yang tersebar di seluruh dunia seperti Badak India, Badak Putih dan Badak Afrika.  

"Di awal, buku ini menceritakan jenis-jenis badak yang menunjukkan bahwa Badak Jawa ini tidak sendirian,mereka punya teman badak-badak lain,” jelas Nuke. 

Selain itu, buku yang berisi 24 halaman ini akan memperkenalkan satwa-satwa lain yang tinggal bersama dengan Badak Jawa di Taman Nasional Ujung Kulon.  

“Karena Badak Jawa hanya ada di Ujung Kulon, kita juga memperkenalkan ada satwa-satwa lain di sana,” tambah Nuke.  

3. Menceritakan keseharian dan keunikan BAJA

3. Menceritakan keseharian keunikan BAJA
Freepik/vladimircech

Sesuai dengan judulnya, buku ini akan menceritakan aktivitas harian Badak Jawa di lingkungan tempat tinggalnya. 

"Setelah itu, buku ini menceritakan keseharian badak jawa, seperti dia suka berkubang, makanannya apa saja," ujar Nuke.  

Selain keseharian, tentunya buku ini akan menceritakan keunikan Badak Jawa yang membedakan dia dengan spesies badak maupun hewan lainnya. 

"Keunikan badak jawa, seperti culanya. Lalu sifat-sifatnya, seperti dia sifatnya soliter yang pemalu dan suka menghindar. Lalu juga dijelaskan fungsi badak di ekosistem hutan,” tambah penjelasan Nuke. 

4. Buku yang full bergambar dan cocok untuk anak-anak

4. Buku full bergambar cocok anak-anak
Popmama.com/abigailjunuslie
Buku Harian: BAJA si Badak Jawa di MGP Space, SCBD pada Minggu (5/5/2024).

Selain pesan edukasi di dalamnya, Buku Harian: BAJA si Badak Jawa cocok untuk dibaca anak-anak karena memiliki gambar-gambar yang menarik dan materi yang tidak berat, sehingga Anak akan mudah memahaminya. 

“Karena ini buku untuk anak, usia dini, maka dari itu kami buat bukunya berwarna, dengan ilustrasi dan kata-katanya tidak banyak," jelas Fikri Somyadewi.  

Hal yang senada juga disampaikan oleh Nuke Arinci. 

"Bukunya full bergambar dan ada juga gambar-gambar satwa lain di Taman Nasional Ujung Kulon. Materinya tidak berat dan dikemas dengan ringan," kata Nuke.  

5. Mengajak anak untuk ikut melestarikan

5. Mengajak anak ikut melestarikan
Freepik/master1305

Yang terakhir, buku Anak ini membawa pesan moral dan mengajak anak untuk berupaya bersama dalam melindungi dan melestarikan habitat serta populasi Badak Jawa agar dapat terus bertahan di alam liar. 

"Di akhir-akhir buku, kita memberi pesan dan mengajak anak-anak untuk bertanggung jawab dalam pelestarian badak," jelas Nuke. 

Nah, itulah penjelasan BAJA si Badak Jawa dalam lindungi Badak Jawa melalui buku anak. Melalui ilustrasi yang menarik dan materi yang disusun dengan ringan, anak-anak diajak untuk mengenal, mencintai, dan melindungi Badak Jawa serta keanekaragaman satwa liar di Indonesia.

Buku Harian: BAJA si Badak Jawa akan dijual seharga Rp45.000 dan akan disebarkan ke seluruh Indonesia.  

Baca juga:  

The Latest