10 Ular Paling Berbahaya di Dunia, Ada Ular Mamba Hitam

Bisa yang dikeluarkan ular-ular ini mampu membunuh mangsanya

27 September 2022

10 Ular Paling Berbahaya Dunia, Ada Ular Mamba Hitam
Pinterest.com/Daily Mail

Tahukah Mama bahwa ada lebih dari 3.000 jenis ular di dunia ini? Dari jumlah tersebut, sekitar 600 ular memiliki bisa. Bisa inilah yang membuat ular menjadi salah satu hewan berbahaya di alam. Bisa atau racun ular terbagi menjadi beberapa kategori, mulai dari berbahaya, cukup berbahaya, hingga sangat berbahaya. Bahkan, bisa ular bisa menyebabkan kematian secara cepat.

Ketika bertemu ular, pasti kebanyakan orang termasuk Mama dan anak mama akan dibuat merinding dengan bahaya dari racun atau bisa ular. Walaupun tidak semua ular mempunyai bisa, namun terdapat beberapa ular dengan racun mematikan di dunia.

Oleh karena itu, bertemu ular adalah situasi yang patut dihindari. Berikut ini Popmama.com telah merangkum deretan 10 ular paling berbahaya di dunia. Yuk disimak!

1. Kobra filipina

1. Kobra filipina
en.wikipedia.org

Ular kobra filipina adalah jenis ular berbisa yang berasal dari Filipina. Kobra filipina mempunyai ciri-ciri bentuk tubuh kekar, berwarna cokelat, dan berukuran cukup panjang, yakni rata-rata 1 meter dan mencapai 1,7 meter.

Bisa dari racun kobra filipina merupakan racun yang paling mematikan dari seluruh spesies kobra. Racunnya yang berupa racun postsinaptik dengan dosis 0,21 miligram per kilogram berat badan dapat menyebabkan kelumpuhan pada sistem pernapasan hingga kematian.

2. Mamba hitam

2. Mamba hitam
horizontimes.com

Ular mamba hitam adalah ular berbisa yang banyak dijumpai di bagian benua Afrika. Dua tetes bisa dari ular mamba hitam sudah cukup untuk membunuh manusia. Bahkan satu gigitan dari ini ular ini bisa membunuh 10 – 15 orang dewasa.

Ular mamba hitam memiliki panjang sekitar rata-rata 2,5 meter dengan spesimen terpanjang yang pernah ditemukan mencapai 4,3 meter. Walaupun namanya mamba hitam, nyatanya ular ini tidak berwarna hitam. Ular mamba hitam justru mempunyai warna tubuh abu kecokelatan dengan warna yang lebih muda pada bagian bawah tubuhnya.

3. Ular derik mojave

3. Ular derik mojave
commons.wikimedia.org

Ular derik mojave adalah ular berbisa yang hidup di habitat padang pasir Mojave di barat daya Amerika dan dekat dengan Meksiko. Ular ini memiliki racun yang kuat, bahkan sama dengan racun yang dimiliki oleh ular king cobra.

Ular derik mojave berciri-ciri tubuhnya berwarna cokelat dengan beberapa bagian sisiknya berwarna putih atau abu-abu. Apabila terkena gigitan dari ular ini dan tidak ditangani dalam hitungan jam, maka penglihatan akan mulai memburuk serta diikuti dengan kelemasan otot.

4. Eastern brown

4. Eastern brown
commons.wikimedia.org

Ular eastern brown adalah spesies ular yang sangat berbisa dalam keluarga Elapidae. Ular ini juga biasa disebut dengan ular bisa cokelat. Ular eastern brown merupakan spesies yang bisa ditemukan di pesisir dan pedalaman Australia.

Eastern brown mempunyai tubuh berwarna cokelat kehitaman dan panjangnya sekitar 2,2 meter. Racun yang dimiliki ular ini terkenal sangat mematikan. Ular satu ini hanya akan menggigit apabila sangat terpaksa. Makanan sehari-harinya adalah hewan tikus dan mamalia kecil lain.

Editors' Pick

5. Krait biru

5. Krait biru
en.wikipedia.org

Krait biru adalah ular berbisa dengan nama ilmiah Bungarus caeruleus dan dapat ditemukan di seluruh wilayah Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Bisa ular ini diketahui 16 kali lipat lebih mematikan daripada ular kobra. Eurotoxin pada bisa ular krait biru akan langsung melumpuhkan otot tubuh orang yang tergigit.

Ular krait biru lebih aktif di malam hari dan gemar bersembunyi di tempat gelap dan teduh sehingga rumah warga juga bisa dijadikan sebagai sarangnya.

6. Taipan daratan

6. Taipan daratan
en.wikipedia.org

Taipan daratan adalah ular dengan nama ilmiah Oxyuranus microlepidotus yang terkenal sebagai ular paling berbisa yang ada di daratan. Ular jenis ini tersebar di kawasan Australia dan Pulau Papua.

Bisa dari satu gigitan ular ini megandung sebanyak 110 mg bisa dan dapat membunuh sekitar 100 orang. Kandungan neurotoxin yang tinggi pada bisanya mampu membuat seseorang lumpuh melalui satu kali gigitan saja. Tubuh dari ular ini memiliki kulit berwarna hitam dan terkadang kuning keemasan.

7. Ular laut belcher

7. Ular laut belcher
en.wikipedia.org

Ular laut belcher adalah ular dengan nama ilmiah Hydrophis belcheri yang terkenal mempunyai racun atau bisa 100 kali lebih mematikan ketimbang bisa ular taipan daratan. Bisa ular laut ini mengandung neurotoksin dan miotoksin yang sangat tinggi, bahkan satu tetes racunnya mampu membunuh 1.800 orang dalam waktu 30 menit.

Walaupun mempunyai bisa atau racun yang paling mematikan, faktanya ular laut belcher justru dianggap sebagai ular yang tidak berbahaya, sebab ular ini sangat pemalu dan akan menghindari manusia.

8. Death adder

8. Death adder
en.wikipedia.org

Dead adder adalah jenis ular mematikan yang hidupnya tersebar di kawasan benua Australia, Papua Nugini, dan Indonesia tepatnya di pulau Papua. Ular ini hidup di area hutan hingga padang rumput.

Death adder mempunyai bisa yang dapat menyerang sistem saraf (neurotoksin). Ular ini biasanya gemar menunggu mangsanya dan kemudian akan memasukkan bisanya ke mangsa hanya dalam waktu kurang dari 0,15 detik. Warna dari ular ini bervariasi, mulai dari abu-abu hingga kemerahan, dengan garis melintang atau belang-belang yang tampak lebih gelap.

9. Ular macan

9. Ular macan
id.wikipedia.org

Ular macan adalah salah satu spesies ular berbisa mematikan yang berasal dari Australia bagian selatan dan pulau Tasmania. Ular macan mempunyai ciri-ciri tubuh berwarna atau corak belang-belang layaknya belang harimau atau macan.

Bisa dari ular ini mengandung neurotoxins, coagulants, myotoxins, dan haemolysins. Ketika terkena gigitan ular satu ini, maka bisanya dapat menyebabkan rasa sakit di seluruh tubuh, berkeringat, susah bernapas, dan berakhir lumpuh.

10. Viper russel

10. Viper russel
en.wikipedia.org

Viper russel adalah salah satu ular berbahaya yang dapat ditemukan di beberapa belahan bumi terutama Timur Tengah dan Asia Tengah, khususnya India, China, dan Asia Tenggara. Ular ini mampu bergerak dengan cepat.

Habitat ular viper russel biasanya berada di rerumputan dan cukup sering ditemukan di lokasi pertanian. Viper russel menghasilkan banyak bisa, sehingga apabila terkena gigitan ular ini, akan timbul rasa sakit di tempat gigitan yang diikuti oleh pembengkakan ekstrim atau bahkan pendarahan.

Nah, itulah tadi informasi terkait 10 ular paling berbahaya di dunia. Semoga informasi ini bisa menambah pengetahuan Mama dan anak mama.

Baca juga:

The Latest