5 Anak Tewas dalam Kebakaran di East St. Louis, Sang Mama Didakwa

Mama dari 5 anak yang tewas dalam kebakaran kini didakwa pengadilan karena dianggap lalai

15 November 2021

5 Anak Tewas dalam Kebakaran East St. Louis, Sang Mama Didakwa
Fox2now.com

Pada Agustus 2021 lalu, masyarakat Amerika, khususnya di daerah kota East St. Louis dikejutkan dengan tewasnya 5 orang anak dalam kebakaran yang menimpa apartemen tempat tinggal mereka.

Dilansir dari media lokal setempat,  fox2now.com, disebutkan bahwa 5 orang anak yang tewas terbakar itu merupakan anak-anak dengan rentang usia 2 hingga 9 tahun. 

Kebakaran yang terjadi di salah satu apartemen East St. Louis, Amerika Serikat ini diketahui berasal dari kelalaian sang Mama yang meninggalkan anak-anaknya dengan keadaan lilin menyala.

Setelah tiga bulan berlalu, kini pengadilan kembali menyelediki kasus tersebut dan mendakwa Mama dari korban, Sabrina M. Dunigan (34) yang dianggap lalai karena meninggalkan anak-anak sendirian dan menewaskan mereka.

Melansir dari beberapa media lokal setempat, berikut Popmama.com telah merangkum informasi selengkapnya terkait tewasnya 5 anak dalam kebakaran di East St. Louis beberapa bulan lalu.

1. Insiden kebakaran terjadi Agustus 2021 lalu

1. Insiden kebakaran terjadi Agustus 2021 lalu
Fox2now.com

Pada 6 Agustus 2021 lalu, kebakaran menimpa sebuah bangunan apartemen yang terletak di kawasan East St. Louis, Amerika Serikat.

Dalam insiden kebakaran tersebut, diketahui penyebabnya adalah lilin yang menyala di dalam ruangan dan sebabkan 5 orang anak yang berada di sana tewas terbakar.

Melansir dari KMOV4, disebutkan bahwa kelima korban yang merupakan anak usia 2 sampai 9 tahun itu berada di rumah tanpa pengawasan orangtua. Hal ini yang kemudian membuat mereka tewas terbakar dalam insiden mengerikan tersebut.

2. Kesaksian pemilik apartemen

2. Kesaksian pemilik apartemen
Fox2now.com

Melansir dari FOX 2 Now, pemilik gedung apartemen yang terbakar, Rudy Mcintosh menyebutkan bahwa Mama dari anak-anak itu meninggalkan mereka sendirian di rumah dengan sesuatu yang mudah terbakar.

Hal ini juga dibenarkan oleh tim penyelidik setempat, di mana disebutkan bahwa memang benar kelima anak yang tewas itu berada di dalam rumah sendirian saat kebakaran tersebut terjadi.

Dalam wawancara yang dilakukan media setempat, Mcintosh menyebutkan Mama dari korban kebakaran itu memberi tahunya bahwa ia meninggalkan lilin menyala dan membiarkan anak-anaknya membakar apartemen tersebut.

Mendapat kesaksian demikian, tim penyelidikan dan kepala pemadam kebakaran East St. Louis masih belum dapat memastikan apakah lilin tersebut benar dibiarkan menyala atau tidak.

3. Sang Mama didakwa hukuman

3. Sang Mama didakwa hukuman
Fox2now.com

Kantor Kejaksaan Negeri St. Clair County kemudian mendakwa Mama dari anak-anak itu, Sabrina M. Dunigan. Menurut dokumen dakwaan, Dunigan didakwa dengan tuduhan membahayakan nyawa atau kesehatan seorang anak.

Tuduhan diajukan pada Dunigan di hari Rabu (3/11/2021), hampir tiga bulan setelah kebakaran mematikan itu merenggut kelima nyawa anak-anak di bawah usia 10 tahun tersebut.

Sebagai informasi tambahan, kelima anak yang tewas terbakar itu diketahui adalah Deontae yang berusia 9 tahun, si kembar Neveah dan Heaven yang berusia 8 tahun, Jabari yang berusia 4 tahun, dan Loy'El Dunigan yang masih berusia 2 tahun.

Meski kelimanya kini telah pergi meninggalkan keluarga dan kerabatnya, media setempat menuliskan bahwa kelimanya dikenang oleh orang sekitar sebagai anak-anak yang cerdas, ceria, dan penurut kepada orangtua.

Baca juga:

The Latest