Tingkatkan Literasi Membaca Buku pada Anak dengan 6 Tips Berikut Ini

Dengan membaca buku, anak bisa menanamkan budaya literasi serta membangun kebiasaan yang baik

28 September 2022

Tingkatkan Literasi Membaca Buku Anak 6 Tips Berikut Ini
Dok. Taman Bacaan Pelangi

Membaca buku merupakan suatu kegiatan yang sudah harus dibiasakan sejak dini. Selain mendapat banyak pengetahuan baru, anak bisa melatih cara berpikir yang lebih kreatif dan penuh imajinasi.

Hal ini membuat budaya literasi membaca buku penting untuk dikembangkan dalam diri anak, sehingga dia memiliki potensi untuk menjadi anak yang cerdas serta berwawasan tinggi.

Banyak cara yang bisa dilakukan untuk menanamkan literasi membaca buku kepada anak, baik di lingkungan keluarga maupun sekolah. Salah satu caranya adalah dengan mendirikan perpustakaan sebagai sarana bagi anak untuk mendapatkan serta membaca buku.

Pembangunan perpustakaan ini menjadi cara yang dilakukan oleh Taman Bacaan Pelangi, salah satu organisasi nirlaba yang memiliki fokus utama pada peningkatan literasi anak-anak di Indonesia bagian Timur, untuk senantiasa meningkatkan literasi membaca buku pada anak.

Selain mendirikan sarana bagi anak-anak untuk membaca buku, ada banyak cara lainnya yang bisa diterapkan dalam menanamkan budaya literasi pada si Anak, dan hal ini bisa dimulai dari lingkup terkecil yakni keluarga.

Kali ini, Popmama.com telah merangkum informasi terkait tips meningkatkan literasi membaca buku pada anak yang bisa Mama coba lakukan kepada anak mama. Yuk, disimak!

1. Bacakan buku cerita untuk anak

1. Bacakan buku cerita anak
Pexels/RODNAE Productions

Tips pertama yang bisa Mama lakukan adalah dengan membacakan isi cerita di dalam buku untuk si Anak. Kegiatan ini bisa dijalankan setiap hari, misalnya saat malam hari sebelum anak tidur, atau di sore hari ketika Mama memiliki waktu senggang untuk menemani anak.

Nila Tanzil, pendiri Taman Bacaan Pelangi, menyebut bahwa sebaiknya kegiatan membacakan buku untuk anak dilakukan secara rutin setiap hari. “Yang penting itu, waktunya itu reguler, kalau mau setiap sore ya setiap jam lima misalnya, dan itu disiplin, setiap jam lima itu waktu saya membacakan buku untuk anak,” jelasnya.

2. Beri contoh yang baik pada anak

2. Beri contoh baik anak
Pexels/ANTONI SHKRABA

Banyak orang yang berkata jika anak ingin mempunyai sifat dan perilaku yang baik, maka orangtua harus memiliki sifat dan perilaku yang baik pula agar si Anak bisa mencontohnya. Hal ini juga berlaku untuk menumbuhkan kebiasaan membaca buku kepada anak.

Nila Tanzil juga menuturkan bahwa jika anak melihat orangtuanya yang sedang asik membaca buku, koran, atau majalah, dia akan mulai penasaran dengan apa yang dilakukan mereka, lalu perlahan merasa tertarik dengan kegiatan membaca tersebut dan mulai mencontoh serta ikut mempraktikkannya.

Editors' Pick

3. Sediakan buku bacaan di rumah

3. Sediakan buku bacaan rumah
Unsplash/Lesly Juarez

Tips berikutnya yang bisa Mama coba adalah dengan menyediakan buku-buku bacaan di rumah. Mama bisa menaruh rak buku yang sudah diisi berbagai buku cerita di kamar si Anak, ruang tamu, ruang keluarga, atau ruang belajarnya.

Menurut Nila Tanzil, cara ini akan memudahkan anak untuk membaca buku setiap saat. “Kalau anak sudah terpapar dengan buku yang ada di mana-mana itu, maka mereka juga akan lebih mudah, kalau bosan tinggal ambil buku, seperti itu,” ucapnya.

4. Ajarkan si Anak cara membaca buku yang menarik

4. Ajarkan si Anak cara membaca buku menarik
Pixabay/Victoria_rt

Supaya anak lebih senang dan tertarik untuk membaca buku, Mama bisa mengajarkan cara membaca yang menarik. Misalnya, membacakan isi bukunya secara lantang (read aloud) dan ekspresif dengan intonasi yang berbeda sambil memperagakan gaya tertentu.

Selain itu, beberapa cara lainnya seperti membaca secara berpasangan dan membaca sambil memberi pertanyaan-pertanyaan ringan seputar isi buku yang dibaca juga dapat Mama coba untuk terapkan kepada anak.

5. Kenalkan buku yang sesuai dengan minatnya

5. Kenalkan buku sesuai minatnya
Unsplash/Gabriel Tovar

Membaca buku sering dianggap sebagai kegiatan yang membosankan, apalagi jika isi bacaannya tidak disukai anak. Maka dari itu, penting untuk mengetahui hobi dan minat si Anak agar dapat dijadikan sebagai stimulasi untuknya supaya mau membaca.

Sebagai contoh, anak mempunyai minat terhadap permainan sepak bola, Mama bisa memberikannya buku bacaan yang berhubungan dengan sepak bola.

Contoh lainnya, si Anak suka dengan segala sesuatu yang berkaitan dengan dunia binatang, jadi Mama bisa menyediakan buku-buku yang membahas hewan beserta gambar visualisasinya.

6. Bangun kebiasaan membaca buku

6. Bangun kebiasaan membaca buku
Dok. Taman Bacaan Pelangi

Agar literasi membaca buku pada anak semakin meningkat, Mama perlu membantu si Anak untuk menjadikan kegiatan tersebut sebagai sebuah kebiasaan. Hal ini bisa dilakukan dengan membiasakannya untuk membaca setiap hari.

Nila Tanzil juga menjelaskan bahwa jika setiap hari anak membaca buku setidaknya selama 21 hari, maka kebiasaan tersebut akan terbentuk sehingga dia juga merasa kalau kegiatan ini merupakan suatu kebutuhan baginya.

Nah, itu dia beberapa tips meningkatkan literasi membaca buku pada anak yang bisa Mama terapkan agar si Anak jadi lebih menyukai kegiatan ini sehingga terbentuk pula kebiasaan baik yang baru.

Semoga bermanfaat ya, Ma!

Baca juga:

The Latest