Efek Negatif Jika Anak Sering Mengemut Makanan dan Cara Mengatasinya

Berpengaruh pada perkembangan tubuhnya, Ma

1 Desember 2019

Efek Negatif Jika Anak Sering Mengemut Makanan Cara Mengatasinya
Freepik

Salah satu masalah yang sering dialami para Mama dalam perihal makan si Kecil adalah mengemut. Anak yang suka mengemut makanan memang membuat pusing. 

Banyak alasan kenapa mereka jadi suka mengemut. Ada yang karena sudah kenyang namun masih dipaksa makan. Ada juga yang karena terlalu asyik nonton sehingga lupa sedang makan. 

Selain itu, bentuk emosi orangtua juga bisa jadi alasan kenapa mereka bermasalah dalam proses makan. 

Kita semua tahu bahwa mengemut makanan memiliki efek buruk. Disusun Popmama.com inilah efek buruk mengemut makanan bagi anak dan bagaimana cara mengatasinya. 

1. Gigi jadi keropos

1. Gigi jadi keropos
Freepik

Mengunyah makanan saja sudah bisa menghasilkan reaksi atas makanan pada gigi, apalagi mengemutnya. 

Saat si Kecil sering mengemut makanan, potensi gigi-giginya keropos dan rusak akan lebih tinggi dibandingkan mereka yang langsung menelannya. 

Tak peduli apakah Mama lebih sering menyikati giginya, lamanya makanan yang ada di mulut bisa membuat gigi lebih mudah rusak. 

Jika sudah begitu, bisa berujung pada sakit gigi. Saat sakit gigi, sudah tentu mereka makin malas makan. 

2. Si Kecil bisa kekurangan gizi

2. Si Kecil bisa kekurangan gizi
todaysparent.com

Sering mengemut membuat anak hanya bisa menghabiskan sedikit porsi menunya mereka. Jika hal ini dilakukan terus-menerus, mereka bisa kekurangan gizi. 

Asupan makan yang kurang membuat mereka juga lebih mudah lapar di luar jam makan. Alhasil, mereka mencari camilan dan susu untuk menunda lapar. 

Sedangkan camilan dan susu tidak bisa menggantikan nutrisi yang seharusnya didapatkan dari menu utama harian mereka. 

Editors' Pick

3. Jadi tidak suka makan

3. Jadi tidak suka makan
sharp.com

Mengemut jadi salah satu tanda ia sudah tidak tertarik dengan menu yang disajikan. Selain itu, itu bisa jadi tanda ia tidak suka dengan proses makan. 

Jika dibiarkan terus-terusan, ia akan benar-benar kehilangan selera makan dan jadi tidak suka makan.

Si Kecil akan memiliki kecenderungan hanya mau makan menu yang disukainya saja. Itupun biasanya tidak banyak. 

Maka dari itu, segera perbaiki kebiasaan buruk ini demi kebaikan si Kecil. 

Lalu, bagaimana cara menghentikan kebiasaan mengemut si Kecil?

4. Batasi waktu makan

4. Batasi waktu makan
babycenter.com

Durasi maksimal satu kali sesi makan adalah 30 menit. Lebih dari itu, anak sudah tidak fokus dan sesi makan akan jadi alot. 

Oleh karena itu, selesai maupun tidak selesai, segera selesaikan sesi makan setelah berlangsung selama 30 menit.

Mama bisa kembali memberikan makan setelah 1 jam dan dalam durasi yang tetap sama yaitu 30 menit saja. 

5. Hindari distraksi ke anak

5. Hindari distraksi ke anak
Freepik.com

Ini yang biasanya jadi tantangan terberat para Mama yaitu menghentikan distraksi yang biasanya ada di lingkungan anak saat makan. 

Hindari memberikan tontonan di TV, gadget atau permainan selama mereka makan. Hal-hal tersebut membuat mereka tidak sadar proses makan. 

Akibatnya, mereka jadi picky eater dan suka mengemut karena tidak fokus dengan prosesi makan. 

Untuk mendukungnya, Mama juga bisa membangun suasana makan yang nyaman dan tanpa paksaan. Ciptakan sesi makan sebagai sesuatu yang menyenangkan. 

Jangan ragu juga untuk makan bersama si Kecil. Mama bisa mencontohkan mengunyah makanan saat mereka mulai mengemut. 

6. Variasikan makanan

6. Variasikan makanan
lovechildorganics.com

Salah satu alasan anak mengemut adalah karena sudah bosan makan. Oleh karena itu, Mama bisa membuat makanan yang beragam. 

Berikan porsi makan yang sedikit namun perbanyak frekuensinya. Dahulukan makanan padat baru minuman atau jus agar mereka tidak cepat kenyang. 

Jangan ragu untuk bermain dengan tekstur makanan. Berikan aneka tekstur agar mereka merasa tertantang dengan hal baru tersebut. 

Itulah beberapa alasan negatif anak mengemut dan cara-cara menghindarinya. Asal dilakukan dengan maksimal, kebiasaan buruk si Kecil bisa hilang, Ma. 

The Latest