Membentuk Karakter Anak dan Mendukung Pengungsi melalui Charity Event
Anak-anak pengungsi berasal dari negara Somalia, Suria, Afghanistan, Sudan, dan Pakistan
27 Oktober 2023

Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Dalam upaya besar untuk membentuk karakter anak dan mendukung pengungsi dari negara yang tengah menghadapi krisis, ISMILE Preschool, Miniapolis Plaza Indonesia, dan UNICEF bersatu dalam sebuah charity event yang sangat berarti.
Acara ini bertujuan untuk mengajarkan kepada anak-anak nilai-nilai kebaikan seperti kasih sayang, persahabatan, dan keberanian dalam berbagi. Melalui berbagai kegiatan dan inisiatif yang dilakukan dalam charity event ini, anak-anak dari preschool diberikan kesempatan untuk belajar tentang pentingnya kepedulian terhadap sesama, sehingga mereka dapat tumbuh menjadi individu yang penuh kasih dan bertanggung jawab.
Namun, tujuan dari acara ini tidak terbatas hanya pada pendidikan karakter anak-anak. Ini juga tentang memberikan dukungan dan harapan kepada anak-anak pengungsi yang telah mengalami pengalaman yang penuh tantangan.
Penasaran bagaimana acara ini dapat bermanfaat bagi anak-anak?
Simak selengkapnya dari rangkuman Popmama.com berikut ini.
1. Character building pada usia dini
ISMILE Preschool menekankan pembentukan karakter anak-anak sejak usia dini, sebuah nilai yang diintegrasikan dengan sempurna dalam charity event yang diselenggarakan ini.
Maryati Lauw, Operational Director of ISMILE Preschool, menjelaskan, "Pendidikan awal adalah fondasi penting dalam membentuk karakter anak-anak. Kami percaya bahwa nilai-nilai seperti kepedulian dan keramahan harus diajarkan sejak dini, karena ini akan membantu anak-anak tumbuh sebagai individu yang peduli terhadap dunia di sekitar mereka."
Dalam konteks charity event ini, character building menjadi landasan yang menjadikan acara ini lebih kuat dan bermakna. Acara ini memberikan kesempatan bagi anak-anak preschool untuk mengaplikasikan nilai-nilai ini dalam tindakan nyata.
Prettny Hartono, Head of Marketing Miniapolis, menekankan, "Dengan anak-anak yang terlibat dalam acara ini, mereka dapat membuktikan secara langsung bagaimana karakter yang mereka bangun dapat membantu mereka menjadi agen perubahan dalam masyarakat."
Melalui charity event ini, anak-anak belajar untuk berbagi, peduli, dan bersikap ramah terhadap anak-anak pengungsi dari berbagai negara. Mereka melihat bagaimana kebaikan mereka dapat membantu menciptakan perbedaan dalam kehidupan anak-anak yang kurang beruntung.
Sebagai hasilnya, acara ini menciptakan pengalaman yang menggerakkan hati dan memberikan dampak positif pada karakter anak-anak.
Editors' Pick
2. Mengenalkan anak-anak pada keberagaman
Supiani Winata, Owner-Director of ISMILE Preschool, mengatakan, "Kebetulan, bulan ini adalah United Nations Day. Maka kami pikir bisa mengambil kesempatan ini untuk mengenalkan anak-anak dengan berbagai negara."
Pengenalan anak-anak pada berbagai budaya dan bangsa ini memungkinkan mereka untuk belajar tentang keragaman global. Event ini memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk lebih memahami kehidupan anak-anak pengungsi dari berbagai negara yang datang ke Indonesia.
Acara ini menciptakan kesadaran tentang tantangan yang dihadapi oleh anak-anak dari latar belakang yang beragam, dan mengajarkan anak-anak tentang kepedulian, empati, dan dukungan kepada sesama, termasuk anak-anak pengungsi.
Dengan kata lain, charity event ini menghubungkan pengenalan anak-anak pada keberagaman dunia dengan misi membentuk karakter dan memberikan bantuan kepada anak-anak pengungsi.