Nggak Berhenti Mengunyah! Ini 6 Alasan si Kecil Selalu Lapar

Minta makan terus, sehat atau tidak ya

8 April 2019

Nggak Berhenti Mengunyah Ini 6 Alasan si Kecil Selalu Lapar
Freepik

Ada kalanya si Kecil seperti tidak pernah kenyang. Ia kerap meminta makan atau camilan dan seringnya memang benar menghabiskan makanan tersebut. 

Sebenarnya, apakah kebiasaan ini baik atau buruk bagi anak. Pada dasarnya, makan baik bagi anak. Asal asupan yang diterima sehat dan bergizi ya, Ma. 

Lalu, kira-kira apa saja penyebab si Kecil sering lapar, dan apa yang bisa dilakukan Mama. Popmama.com telah merangkumkannya untuk Mama:

1. Tidak suka menu utama

1. Tidak suka menu utama
Freepik/a3pfamily

Hal yang paling jelas bisa dilihat jika si Kecil minta makan terus adalah menu utama mereka. Apakah mereka menghabiskan menu makan beratnya atau tidak. 

Karena biasanya mereka yang tidak menghabiskan menu utama akan terus-menerus minta makan. Serta, biasanya menu yang diminta adalah makanan ringan. 

Agar tidak jadi kebiasaan, cari tahu lagi mengapa mereka tidak menghabiskan menu utamanya. Apakah tidak suka dengan menu pilihannya? Mungkin Mama bisa mengganti menu yang lainnya.

2. Jadwal makan yang berantakan

2. Jadwal makan berantakan
Freepik

Mungkin terdengar sepele namun ini juga menyebabkan si Kecil tak berhenti makan. Jika hari ini si Kecil makan siang pukul 12 siang lalu esok harinya makan siang pukul 1 siang, jangan heran jika mereka akan terus minta makan. 

Jadwal makan yang berubah-ubah akan membingungkan tubuh dan pikiran mereka karena setiap manusia punya jam biologis yang mengatur rasa lapar, mengantuk, dan lainnya. 

Editors' Pick

3. Kurang asupan makanan mengenyangkan

3. Kurang asupan makanan mengenyangkan
Freepik/Yanadjana

Jika si Kecil terus makan dan terlihat tak pernah kenyang, apa saja yang ia makan? Jika mereka hanya mengkonsumsi makanan ringan, tentu saja mereka takkan berhenti mengunyah.

Saat mereka kurang makan karbohidrat, mereka akan cenderung lapar terus. Maka dari itu, cukupkan karbohidratnya. Beri mereka menu yang sarat karbo seperti umbi-umbian dan beras. 

4. Sudah jadi kebiasaan

4. Sudah jadi kebiasaan
Freepik/Bearfotos

Mungkin secara tak sadar Mama terus menyodorkan makanan di setiap kesempatan. Oleh karena itu mereka akan mengingat makan sebagai kebiasaan. 

Seperti contoh, Mama suka memberi camilan saat mereka masuk mobil, atau masuk dapur. Sehingga mereka sering meminta makanan di area-area tersebut. 

Oleh karena itu, perhatikan lagi pola mereka meminta makanan. Jika ternyata sudah jadi kebiasaan, bereskan lagi ketentuan makan di rumah agar mereka tidak terus-terusan mengunyah.

5. Porsi makan yang kurang

5. Porsi makan kurang
Freepik/Rawpixel.com

Semakin besar, semakin banyak porsi makan yang dibutuhkan buah hati Mama. Mungkin mama tidak menyadari perkembangan si Kecil sehingga mereka menuntut makanan lebih. 

Jika sudah begitu, pastikan untuk menambahkan porsi makan si Kecil. Juga, tanyakan pada mereka jika ingin menambah makan saat sedang lapar sekali. 

6. Banyak kegiatan

6. Banyak kegiatan
Freepik

Lihat lagi, apakah ia sedang banyak kegiatan di hari itu atau di hari sebelumnya karena pada dasarnya anak-anak membutuhkan banyak makanan untuk memenuhi energi mereka yang seakan tak habis-habis.

Maka dari itu, siapkan makanan yang cukup jika ia sedang aktif atau banyak kegiatan ya, Ma.

Banyak makan tak apa, namun harus pastikan menu yang dikonsumsi mereka adalah yang sehat dan bergizi. Agar pertumbuhannya mereka terdukung dengan maksimal.

Baca juga:

The Latest