Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
For
You

Mengenal Growing Pain, Keluhan yang Sering Dialami Balita

Freepik/Kwanchaichaiudom
Freepik/Kwanchaichaiudom

Para balita sangat senang bergerak. Seringnya, mereka akan mengeluhkan rasa sakit dan pegal di area tungkai kaki. 

Seringnya, keluhan ini kerap berulang setiap hari. Bahkan, tak jarang anak yang suka mengigau kesakitan kakinya saat mereka tidur. 

Ini yang sering dinamakan dengan growing pain dan sering dikeluhkan para balita dan anak-anak. 

Seperti apa itu growing pain, apakah keluhan ini bahaya, serta kapan harus menanggapinya dengan serius? Berikut Popmama.com rangkumkan untuk Mama.

1. Apa itu growing pain

Freepik/Kwanchaichaiudom
Freepik/Kwanchaichaiudom

Ditengok dari situs IDAI, growing pain adalah rasa nyeri, keram, kadang seperti berdenyut yang dirasakan di tungkai bawah. 

Meskipun disebut growing pain, keluhan ini tidak berkaitan dan mengganggu pertumbuhan anak. Kondisi ini lebih berkaitan dengan batas perasaan nyeri anak yang cenderung rendah. 

Sedangkan di beberapa kasus lain, growing pain memiliki kaitan dengan masalah psikologis si Kecil. 

2. Penyebab growing pain belum diketahui

Freepik/Jcomp
Freepik/Jcomp

Sampai saat ini belum ada bukti ilmiah mengenai apakah growing pain dapat mengganggu proses pertumbuhan anak atau tidak. Penyebab pastinya pun belum bisa diketahui. 

Diduga, growing pain disebabkan oleh aktifitas yang berlebihan pada otot-otot tungkai bawah. Beberapa contohnya adalah berlari, memanjat, melompat yang dilakukan sepanjang hari.

Anak yang baru bisa bergerak seperti lari dan memanjat cenderung mengulangnya sepanjang hari sehingga otot mereka bekerja terlalu banyak. 

3. Penderitanya kebanyakan anak perempuan

Freepik
Freepik

Growing pain banyak ditemukan pada anak pada usia balita yaitu tepatnya pada umur 3 sampai 4 tahun. Anak berumur 8 sampai 12 tahun juga masih mengalami hal ini. 

Ini dikarenakan, pada umur tersebut mereka sedang sangat aktif bergerak. Mereka bisa terus bergerak sepanjang hari.

Saat memforsir gerakan di siang hari, anak cenderung akan mengalami growing pain di malam harinya.

Dari kasus yang terjadi, kebanyakan keluhannya dialami oleh anak perempuan dibanding anak laki-laki. 

4. Mengenali gejala growing pain

Freepik/Feelartfeelant
Freepik/Feelartfeelant

Biasanya, anak akan mengeluhkan rasa sakit dan pegal di kedua tungkai bawah, terutama di bagian paha depan, betis, dan belakang lutut. 

Keluhan ini biasa terjadi pada malam hari dan bisa membangunkan anak dari tidur mereka dan akan hilang di pagi harinya. Gejala ini tidak terjadi setiap hari dan hilang-timbul. 

Sebagian besar dokter tidak melakukan pemeriksaan tambahan untuk membuat diagnosis growing pain.

Pada beberapa kasus, kemungkinan doker akan melakkan pemeriksaan darah atau foto rontgen tulang jika memikirkan kemungkinan lain penyebab nyeri tungkai seperti peradangan sendi, TBC tulang, dan keganasan darah atau tulang. 

5. Apa yang bisa dilakukan untuk menangani growing pain

mom with kid - iforher.com
mom with kid - iforher.com

Tidak ada terapi spesifik untuk growing pain karena keluhan ini akan hilang dengan sendirinya dalam kurun waktu 1 sampai 2 tahun.

Jika tidak menghilang, setidaknya perasaan nyeri mereka akan berkurang sampai akhirnya tidak merasakannya lagi sama sekali. 

Mama bisa memijat area yang disebut pegal oleh si Kecil untuk meredakan ketidaknyamanan mereka. Selain itu, bisa mengompres air hangat area kaki, atau mandi air hangat sebelum tidur. 

Pastikan juga untuk mengajak si Kecil berlatih meregangkan otot di siang hari untuk menghindari keluhan nyeri di malam hari. Ajarkan anak juga untuk belajar tidak memforsir tenaga di siang hari.

6. Pastikan segera ke dokter jika mengalami hal ini

Freepik/poringdown
Freepik/poringdown

Jika nyerinya tetap dikeluhkan baik pagi, siang, dan malam hari, berarti Mama harus menanggapinya dengan serius. Begitu juga jika nyeri sudah mengganggu aktifitas keseharian anak. 

Saat nyerinya disertai gejala lain seperti pembengkakan, kemerahan, demam, pincang, ruam merah, kehilangan selera makan, dan kelelahan, baiknya Mama segera mengajak si Kecil ke dokter untuk penanganan lebih lanjut. 

Growing pain yang normal hanya datang sesekali dan dikeluhkan pada malam hari.

Lain daripada itu, lebih baik Mama mengonsultasikannya dengan dokter si Kecil. 

Share
Topics
Editorial Team
Onic Metheany
EditorOnic Metheany
Follow Us

Latest in Kid

See More

Selain Tidur Cukup, Ini Nutrisi Penting untuk Bantu Tumbuh Tinggi Anak

19 Des 2025, 18:55 WIBKid