Rekomendasi Buah Rendah Gula untuk Nutrisi saat Menyusui

Mengandung sangat sedikit gula, hanya 0,7–1 gram per 100 gram. Selain itu, alpukat juga mengandung lemak sehat, vitamin C, E, dan K, serta serat yang dimana semua kandungan tersebut baik untuk produksi ASI dan keseimbangan nutrisi.

Buah ini bisa diolah menjadi smoothie, salad, atau olesan roti gandum. Teksturnya yang lembut dan juga dapat membuat kenyang tahan lama. Cocok dikonsumsi saat menyusui tanpa khawatir menaikkan gula darah Mama.

Kandungan gulanya sekitar 4,9 gram per 100 gram. Stroberi kaya akan vitamin C, folat, dan antioksidan untuk mendukung daya tahan tubuh Mama dan bayi.

Seratnya pun juga mendukung kesehatan pada pencernaan. Cocok dinikmati sebagai camilan atau topping tanpa tambahan gula. Memberi rasa manis alami tanpa meningkatkan risiko gula darah naik.

Mengandung sekitar 5–6 gram gula per 125 gram. Buah ini tinggi akan serat dan antioksidan, serta membantu sistem pencernaan dan menjaga kadar gula tetap stabil.

Rasanya yang segar sehingga mudah untuk dikonsumsi secara langsung. Selain itu, buah ini juga bisa dijadikan topping yoghurt atau oatmeal sehat.

Nutrisi dari buah raspberry dapat mendukung energi dan pemulihan pasca melahirkan untuk Mama.

Buah ini mengandung sekitar 4,9 gram gula per 100 gram. Selain itu, buah ini juga kaya akan serat dan antioksidan, juga mengandung vitamin C dan K untuk daya tahan tubuh dan kesehatan tulang.

Bisa dikonsumsi secara langsung, menjadi topping salad, atau diolah menjadi camilan sehat. Teksturnya pun juga juicy dan menyegarkan, sehingga memberikan rasa nikmat tanpa menambahkan gula berlebih.

Mengandung sekitar 6–9 gram gula per 100 gram, serta kaya akan vitamin C, K, E, dan serat juga serat. Selain itu, kiwi juga baik untuk sistem imun dan kesehatan pencernaan mama.

Rasa manis dan asam yang menyegarkan membuat kiwi cocok dijadikan camilan atau topping salad. Kandungan air pada kiwi juga dapat membantu menjaga hidrasi tubuh Mama. Pilihan tepat untuk variasi buah sehat saat Mama menyusui.

Buah melon madu ini mengandung sekitar 8 gram gula per 100 gram. Selain itu, buah ini juga tinggi akan kandungan vitamin A, C, dan potasium.

Buah ini tentunya bagus untuk hidrasi dan juga kesehatan mata. Teksturnya pun lembut dan memiliki rasa manis alami. Cocok dikonsumsi menjadi camilan atau infused water. Mendukung kebutuhan cairan dan nutrisi saat Mama menyusui.

Grapefruit memiliki kemiripan dnegan buah jeruk bali. Namun pada kenyataannya, buah ini merupakan hasil persilangan antara jeruk biasa dengan jeruk bali. Buah ini mengandung 8–11 gram gula per 100 gram, tinggi akan vitamin C serta antioksidan, sehingga cocok untuk meningkatkan imun dan hidrasi.

Nikmat untuk dikonsumsi secara langsung atau dijadikan jus segar tanpa pemanis tambahan. Seratnya pun juga dapat membantu pencernaan. Buah ini memberikan kesegaran alami tanpa menaikkan gula darah secara signifikan.

Buah pepeaya mengandung sekitar 7–8 gram gula per 100 gram. Selain itu, tentunya buah ini juga tinggi vitamin A, C, folat, dan juga serat.

Pepaya juga dikenal mendukung peningkatan produksi ASI berkat enzim papain yang dapat membantu pencernaan protein. Dengan kandungan tersebut, buat ini tentunya sangat baik untuk pencernaan dan pemulihan pasca melahirkan.

Teksturnya lembut dan cocok dijadikan camilan atau salad buah. Buah ini juga dapat memberikan tubuh banyak tenaga atau energi tanpa meningkatkan kadar gula dalam tubuh secara signifikan.

Buah ini mengandung sekitar 9–10 gram gula per 100 gram. Selain itu terdapat kandungan vitamin A, E, dan juga serat. Buah ini juga bermanfaat untuk pencernaan dan mendukung kesehatan kulit.

Dapat dikonsumsi secara langsung atau bisa ditambahkan ke sereal. Rasanya pun manis halus dan juga alami. Buah ini menjadi sumber penting nutrisi tanpa khawatir akan menaikkan kadar gula dalam tubuh secara berlebih.

Buah prunes atau buah plum yang dikeringkan mengandung sekitar 9,9 gram gula per 100 gram. Prunes juga tinggi akan serat, vitamin K, serta antioksidan.

Buah ini juga efektif untuk mengatasi konstipasi, kondisi ketika seseorang mengalami kesulitan buang air besar (BAB) dan menjadi masalah umum saat menyusui.

Buah ini bisa langsung dikonsumsi atau dicampur pada teh hangat yang menenangkan. Rasanya pun manis alami dan dapat menyehatkan pencernaan. Buah ini juga membantu menjaga energi dan hidrasi.

Itulah 10 rekomendasi buah rendah gula untuk nutrisi saat menyusui yang bisa Mama konsumsi. Dengan mengonsumsi buah tersebut, dapat mendukung energi, imun, dan pemulihan pasca melahirkan sambil menjaga kesehatan kulit hingga sistem pencernaan.