5 Kebiasaan yang Membuat Kulit Wajah Remaja Bebas Jerawat

Buat anak kembali percaya diri dengan wajah bebas jerawat yuk Ma!

23 Oktober 2021

5 Kebiasaan Membuat Kulit Wajah Remaja Bebas Jerawat
Freepik

Memasuki usia remaja, anak laki-laki dan perempuan akan dihadapkan dengan pubertas. Saat anak mengalami pubertas, banyak perubahan fisik dan emosional yang terjadi.

Peningkatan hormon selama pubertas juga menyebabkan remaja mengalami masalah kulit wajah.

Jerawat adalah salah satu masalah kulit wajah yang muncul pada remaja selama masa pubertas.

Tak hanya mengganggu penampilan, jerawat juga mengurangi kepercayaan diri seorang anak.

Namun, ada beberapa kebiasaan yang dapat remaja terapkan untuk merawat, mengatasi, bahkan mencegah jerawat muncul lagi.

Maka itu, yuk bantu anak mengembangkan kebiasaan yang Popmama.com telah rangkum di bawah ini, agar wajahnya terbebas dari jerawat dan mengembalikan kepercayaan dirinya!

1. Menghindari konsumsi insulin yang menyebabkan minyak wajah berlebih

1. Menghindari konsumsi insulin menyebabkan minyak wajah berlebih
Freepik/Topntp26

Salah satu hal yang bisa memengaruhi kondisi kulit remaja adalah pola makannya.

Dilansir dari Healthline, sebuah penelitian dalam Journal of Clinical, Cosmetic, and Investigational Dermatology menyebutkan bahwa jenis makanan tertentu merangsang produksi hormon yang bisa menyebabkan minyak berlebih. 

Beberapa makanan tertentu dapat meningkatkan gula darah lebih cepat, sehingga melepaskan hormon insulin. Hormon insulin yang berada dalam darah inilah yang kemudian menyebabkan kelenjar minyak, dan memproduksi lebih banyak minyak, sehingga meningkatkan risiko jerawat. 

Maka itu penting bagi remaja untuk menghindari makanan yang memicu lonjakan insulin. Seperti, spageti, nasi putih, roti putih, dan gula. 

Editors' Pick

2. Penuhi asupan nutrisi kulit dengan kerbohidrat kompleks

2. Penuhi asupan nutrisi kulit kerbohidrat kompleks
Freepik/Racool_studio

Memberikan remaja makanan dengan glikemik rendah seperti karbohidrat kompleks, akan membantunya mengurangi risiko tumbuhnya jerawat. Karbohidrat kompleks ini dapat Mama temukan pada makanan yang dimasak dengan waktu cukup dan biji-bijian utuh.

Selain itu, ada beberapa nutrisi makanan juga mampu mengurangi inflamasi seperti zinc mineral, Vitamin A, Vitamin E, dan antioksidan. Makanan sehat juga terdapat pada makanan yang berwarna kuning dan oranye, seperti tomat, bluberi, beras merah, labu, kacang-kacangan, salmon, ikan, dan quinoa. 

3. Mengurangi tingkat stres yang anak alami

3. Mengurangi tingkat stres anak alami
Pexels/Monstera

Apakah anak sering muncul jerawat sebelum ujian sekolah? Jika iya, maka tingkat stres anak bisa menjadi penyebabnya. Dilansir Medical News Today, para ilmuwan telah melihat keterkaitan antara hubungan stres dengan masalah kulit.

Hasilnya menyebutkan bahwa mereka yang mengalami tingkat stres lebih tinggi, menunjukkan gejala seperti kulit gatal, rambut rontok, berkeringat, kulit bersisik, ruam tangan, dan lebih mungkin mengalami masalah kulit.

Nah para peneliti ini menduga bahwa stres meningkatkan sebum, yang merupakan zat berminyak penyumbat pori-pori. Fase ini yang nantinya akan memperparah jerawat. 

Untuk itu, bantu anak mengurangi tingkat stresnya dengan melakukan teknik pengurangan stres seperti latihan tai chi, yoga, atau meditasi. Cara ini akan membantu anak menjaga kesehatan kulit dari dalam tubuh.

4. Pastikan remaja mendapatkan waktu tidur yang cukup

4. Pastikan remaja mendapatkan waktu tidur cukup
Freepik

Tidur yang cukup tak hanya membuat anak lebih segar dan konsentrasi di keesokan harinya. Namun, juga bisa membuat kulit sehat dan bebas jerawat lho!

Dan bukan rahasia umum lagi jika tidur nyenyak dan cukup, akan membantu anak mengatasi dan menghilangkan lingkaran hitam di sekitar mata, sekaligus memperbaiki warna kulit. 

Dilansir dari National Sleep Foundation, penting bagi remaja dan orang dewasa untuk tidur antara 7-9 jam setiap hari. Jadi, tidur di bawah jumlah waktu bisa jadi dapat merusak kesehatan, termasuk pada area kulit.

Selama tidur, wajah akan memasuki mode perbaikan dengan meregenerasi kulit, otot, dan sel darah serta otak. 

5. Menggunakan pelembab secara rutin

5. Menggunakan pelembab secara rutin
Freepik/jcomp

Pelembab tak hanya digunakan untuk remaja yang memiliki wajah kering saja. Anak yang memiliki kulit berminyak juga membutuhkan pelembab untuk mengurangi produksi minyak berlebih.

Fungsi dari pelembab adalah untuk menjaga lapisan atas sel kulit supaya terhidrasi dan mengunci kelembapan.

Seringkali pelembab juga mengandung humektan yang tak hanya membantu melembapkan kulit, namun juga berguna untuk mempertahankan emolien yang membantu menghaluskan ruang di antara sel kulit.

Dilansir dari The American Academy of Dermatology, ada beberapa cara untuk menjaga kulit agar lembab, yaitu menggunakan pembersih lembut dan bebas pewangi, mengeringkan kulit dengan ditepuk handuk secara perlahan, hingga memakai krim atau lotion untuk menjaga kelembaban kulit.

Nah itulah beberapa cara yang bisa dikembangkan remaja untuk menjadi kebiasaan sehari-hari.

Menerapkan kebiasaan sederhana di atas dapat membantu remaja mengatasi masalah jerawat di wajahnya dan mengembalikan kepercayaan dirinya.

Baca juga:

The Latest