Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
For
You

Profil Nikola Jokic, Pemenang Penghargaan MVP NBA Musim 2021-2022

nba.com
nba.com

Bagi para penggemar basket, nama NBA sudah tidak asing lagi. National Basket Association, disingkat NBA, adalah liga permainan bola basket profesional di Amerika Serikat.

Tiap tahunnya, NBA memberikan penghargaan Most Valuable Player (MVP) kepada pemain yang memiliki performa terbaik sepanjang pertandingan musiman.

Pemenang NBA MVP musim lalu Nikola Jovic kembali memenangkan penghargaan yang sama secara berturut-turut, mulai dari musim 2020-2021 dan 2021-2022.

Berikut ini Popmama.com sudah merangkum profil Nikola Jokic, pemenang MVP NBA 2021-2022.

1. Berhasil meningkatkan rata-rata performanya di tiap kategori

Twitter.com/nuggets
Twitter.com/nuggets

Prestasi Nikola Jokic sepanjang pertandingan musim ini tidak main-main. Selain assist, ia juga berhasil meningkatkan performanya di setiap bagian permainan basket.

Akhir musim ini, puncak karir Nikola Jokic berakhir dengan rata-rata poin (27,1), rebound (13,8), blok (0,9) steal (1,5) tiap pertandingan. Dia juga meraih rekor tertinggi dalam kariernya dalam mencetak skor hingga 58,3 persen.

Meskipun dia tidak dapat menyamai skor tertinggi free throw sepanjang karirnya, ia tetap melakukan banyak free throw (379) dan mencetak skor 3-point (97).
 

2. Bukan peraih MVP NBA tradisional dalam gaya ataupun klasmen

nba.com
nba.com

Pertarungan antara Jokic, Embiid dan Antetokounmpo berlangsung sengit.  Embiid memenangkan gelar dengan skor rata-rata 30,6 poin. 

Milwaukee Bucks dari Antetokounmpo selesai dengan unggulan tertinggi dari ketiganya, menempati peringkat ketiga di Eastern Conference dengan rekor 51-31.

76ers Embiid memiliki rekor yang sama tetapi menempati peringkat keempat karena tiebreak. Nuggets Jokic adalah unggulan No. 6 di Barat meskipun hanya memenangkan pertandingan yang lebih sedikit dan tersingkirkan pada babak pertama oleh Golden State Warriors.

Ketiga finalis MVP harus mengatasi kesulitan besar untuk memenangkan tim mereka masing-masing. Embiid memainkan paruh pertama musim tanpa Ben Simmons yang tidak dapat mengkuti pertandingan karena permintaan bertukar posisi.

Giannis Antetokounmpo juga harus bermain di luar posisi tengah karena cedera yang dialami Brook Lopez. Tapi Lopez akhirnya kembali, dan 76ers menukar Simmons dengan James Harden. 

Hal serupa tidak terjadi pada tim Nikola Jokic, Denver Nuggets. Salah satu pemain terbaik Jamal Murray tidak memainkan satu pertandingan pun musim ini, dan No. 3 Michael Porter Jr. hanya memainkan sembilan pertandingan.

Tim Nuggets mungkin memiliki rekor yang lebih buruk daripada dua lainnya, tetapi kemampuan Nikola Jokic untuk menjaga Nuggets tetap bertahan tanpa pemain terbaik kedua dan ketiga dari tim ini membawa Jovic dapat memenangkan penghargaan ini.

3. Profil Nikola Jokic

nba.com
nba.com

Nikola Jokic (lahir 19 Februari 1995) adalah pemain bola basket profesional Serbia untuk Denver Nuggets dari National Basketball Association (NBA) yang memainkan posisi center.

Setelah melewati empat kali NBA All-Star, ia telah ditunjuk untuk masuk ke Tim All-NBA pada tiga kesempatan (termasuk dua pilihan tim utama), dan memenangkan NBA Most Valuable Player Award untuk musim 2020–21 dan 2021–22. Dia mewakili tim nasional Serbia.

Jokic adalah pemain ke-15 yang memenangkan beberapa penghargaan MVP seperti pebasket Bob Pettit, Bill Russell, Wilt Chamberlain, Kareem Abdul-Jabbar, Moses Malone, Larry Bird, Magic Johnson, Michael Jordan, Karl Malone, Tim Duncan, Steve Nash, LeBron James,  Stephen Curry dan Antetokounmpo.  

Meski begitu, Jokic adalah satu-satunya anggota tim Nugget yang memenangkan penghargaan MVP NBA, meskipun Spencer Haywood memenangkan penghargaan ABA MVP ketika tim itu masih dikenal sebagai Denver Rockets.

Dijuluki "Joker", Jokic dipilih oleh Nuggets di babak kedua draft NBA 2014.  Dia terpilih menjadi anggota Tim Utama All-Rookie NBA pada tahun 2016.

Pada musim NBA 2018–19, saat memimpin Nuggets ke Semifinal Western Conference, Jokic menerima pilihan Tim Utama All-Star dan All-NBA untuk pertama kalinya. 

Di musim berikutnya, ia kembali menerima penghargaan All-Star dan All-NBA, saat memimpin timnya ke babak final Western Conference. Jokic berada di antara 10 besar dalam daftar pemain NBA sepanjang masa dengan triple-double terbanyak (musim reguler dan playoff).

Tak hanya itu, Jokic juga pemain Eropa terkemuka serta memegang rekor triple-double tercepat (dicapai di 14 menit 33 detik). Jokic juga memenangkan medali perak di Olimpiade Musim Panas 2016.

Mungkin Jokic memang bukan MVP tradisional dalam gaya atau klasemen, namun dengan kemampuannya membawa Denver Nuggets ke posisi saat ini telah meraih voting MVP NBA tahun ini. Keren, ya!

Share
Topics
Editorial Team
Erick akbar
EditorErick akbar
Follow Us

Latest in Big Kid

See More

Tiga Pelajar SMA Ini Demonstrasikan Drone Lokal untuk Tangani Bencana

16 Des 2025, 17:49 WIBBig Kid