Apa Itu Ikan Aligator yang Dipelihara Ustad Yusuf Mansur

Benarkah ikan tersebut dapat membahayakan?

24 Juli 2020

Apa Itu Ikan Aligator Dipelihara Ustad Yusuf Mansur
Instagram.com/yusufmansurnew

Unggahan Ustad Yusuf Mansur saat memerlihatkan ikan aligator yang dipelihara di pondok pesantren yang ia bina, Daarul Quran kembali menjadi perbincangan hangat netizen di dunia maya.

Setelah mengunggah foto salah seorang santrinya tengah memegang ikan aligator, Ustad Yusuf Mansur pun menuai pro dan kontra. Hal ini terlihat dari komentar salah seorang netizen yaitu:

"Maaf Ustadz Yusuf, terkait memelihara ikan aligator ini tertuang dalam Undang-undang 31 Tahun 2004 yang diubah menjadi Undang-undang 45 Tahun 2009 dan Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 41 Tahun 2014. Sesuai aturan, mereka yang memelihara ikan-ikan berbahaya dapat dikenai hukuman pidana penjara 6 tahun dan denda Rp1,5 miliar. Sementara, jika melepasliarkan ke perairan umum bisa dikenai hukuman pidana penjara 10 tahun dan denda Rp2 miliar. Dinilai berbahaya karena sifatnya invasif dan merusak ekosistem alami," tulis akun @bangben0206.

Selain dilarang karena memlihara spesies terbesar dalam keluarga gar, berikut fakta yang bisa Mama ketahui dan ajarkan pada anak seputar ikan aligator.

Benarkah dapat membahayakan orang yang memeliharanya? Berikut penjelasan Popmama.com yang bisa Mama ketahui. 

1. Apa itu ikan aligator?

1. Apa itu ikan aligator
Pixabay/cegoh

Ikan aligator (Gar Buaya) adalah spesies terbesar dalam keluarga gar dan di antara ikan air tawar terbesar di Amerika Utara. Nama ilmiah ikan ini adalah Aractosteus Spatula

Ikan aligator memiliki tulang yang lebih banyak dari dagingnya, sehingga ikan satu ini jarang dikonsumsi. Selain itu, ikan aligator memiliki moncong panjang seperti buaya yang sangat berbahaya karena giginya sangat tajam dan bersifat agresif.
 

Editors' Pick

2. Jenis ikan aligator

2. Jenis ikan aligator
Pinterest/500px

Ikan terbesar dalam keluarga gar dan ikan air tawar ini memiliki beberapa jenis, diantaranya adalah:

  • Ikan Aligator Spatula: Jenis ini menjadi salah satu jenis ikan aligator terbesar di dunia yang dapat tumbuh di aliran sungai dan danau.
  • Ikan Aligator Longnose: Jenis satu ini memiliki bentuk moncong yang panjangnya hampir dua kali panjang kepalanya. 
  • Ikan Aligator Berbinting: Ikan aligator ini memiliki corak berbintik di tubuhnya dengan warna zaitun hingga cokelat.

3. Dilarang untuk dipelihara dan dipasarkan

3. Dilarang dipelihara dipasarkan
Underwater-fish.blogspot.com

Sifat ikan aligator yang agresif dan memiliki gigi tajam seperti buaya membuat ikan jenis ini dilarang pemeliharaannya. Selain dilarang untuk dipelihara, ikan aligator juga tidak boleh dipasarkan.

Hal ini sesuai dengan aturan terkait memelihara ikan aligator dalam Undang-undang 31 Tahun 2004 yang diubah menjadi Undang-undang 45 Tahun 2009 dan Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 41 Tahun 2014.

Sesuai aturan, bagi siapa saja yang memelihara ikan berbahaya yang terlarang akan dikenai hukuman pidana penjara 6 tahun dan denda Rp1,5 miliar. Sementara, jika melepasliarkan ke perairan umum bisa dikenai hukuman pidana penjara 10 tahun dan denda Rp2 miliar.

4. Bahaya jika terkena gigitan ikan aligator

4. Bahaya jika terkena gigitan ikan aligator
Underwater-fish.blogspot.com

Spesies terbesar dalam keluarga gar dan ikan air tawar ini nantinya akan terlihat mengerikan dengan meoncong yang mirip seperti buaya dan berbahaya jika menggigit manusia.

Giginya yang tajam dan runcing akan membuat siapa saja yang tergigit bisa mengalami luka robek di bagian tubuh yang tergigit.

Hal ini pernah terjadi pada balita yang jarinya digigit ikan aligator di Lapas Wanita Bandung beberapa waktu silam dan harus dijahit sebanyak dua jahitan.

Itulah fakta dan alasan mengapa ikan jenis ini dilarang pemeliharaannya oleh pemerintah. Jadi, jangan coba-coba untuk memeliharanya ya, Ma!

Baca juga:

The Latest