Anak Balita Menelan Glitter, Apa yang Perlu Mama Lakukan?
Glitter seringkali diberikan pada balita untuk membuat karya seni
14 Maret 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Membuat karya seni dari glitter adalah aktivitas kreatif yang paling disukai balita. Hadir dalam berbagai warna dan ukuran, tak heran jika glitter menjadi favorit balita.
Namun karena hampir semua balita merasa penasaran dengan hal-hal yang menarik perhatiannya, tak jarang glitter dapat masuk ke mulut balita untuk diselidiki tekstur dan rasanya, yang keduanya kemungkinan besar akan sangat mengecewakan bagi si Kecil.
Melihat mulut dan lidah balita yang dipenuhi glitter tentu akan membuat Mama khawatir, apakah glitter berbahaya? atau bisa menimbulkan tersedak?
Lantas apa yang perlu Mama lakukan bila balita menelan glitter? Yuk simak informasinya yang telah Popmama.com rangkum di bawah ini!
1. Ketahuilah bahwa kebanyakan glitter tidak beracun
Meskipun mungkin terlihat seperti bahan beracun karena kemampuannya untuk bersinar dan variasi warna yang digunakan, glitter dianggap sebagai bahan yang tidak beracun.
Dilansir dari Missouri Poison Centre, glitter dianggap tidak beracun dalam hal jumlah yang dikonsumsi balita.
Walau beberapa orang menganggap glitter sebagai mikroplastik dan dengan dianggap racun bagi lingkungan, hingga saat ini, tidak ada penelitian yang telah dilakukan untuk menunjukkan efek samping pada seseorang yang menelan zat gemerlap tersebut.
Walau tidak beracun, jangan biarkan balita makan glitter. Namun jika telah terjadi, ketahuilah si Kecil akan baik-baik saja.
2. Glitter akan melewati sistem pencernaan dengan baik
Seperti semua hal yang tidak boleh dimakan balita, orangtua tetap harus waspada terhadap glitter yang masuk ke sistem pencernaan anak untuk memastikan semuanya berhasil keluar.
Dan satu-satunya cara untuk melakukannya adalah dengan memeriksa kotoran balita dengan cermat. Dilansir dari My Southern Health, Mama harus menebak jumlah glitter yang dikonsumsi balita untuk menentukan apakah semuanya telah terbuang.
Namun karena sifat glitter yang berkilau, Mama mungkin akan lebih mudah melihat apakah glitter itu sudah terbuang semua atau belum. Dan setelah satu atau dua hari, glitter akan mereda dan buang air besar akan kembali normal
3. Jika khawatir, hubungi dokter anak atau ahli kesehatan
Mungkin sedikit glitter yang tertelan tidak menimbulkan banyak masalah atau Mama mampu membersihkan mulut balita sebelum terlalu banyak yang tertelan.
Namun dilansir dari 4 A Kid Child Safety First, dalam kasus yang jarang terjadi, glitter bisa tersangkut di sistem pencernaan. Meski demikian, Mama tetap tidak perlu panik, terutama jika tidak muncul gejala apa pun pada balita.
Untuk menentukan apakah ada kebutuhan untuk intervensi medis, Mama dapat segera menghubungi dokter anak. Ini terutama dilakukan jika si Kecil tidak bertindak seperti biasanya atau Mama hanya khawatir.
Dokter akan dapat menyarankan tindakan terbaik dan kemungkinan akan menyarankan menjauhi glitter, agar tidak dikonsumsi lagi oleh balita.
Nah itulah informasi seputar apa yang perlu Mama lakukan bila balita menelan glitter. Melihat informasi di atas, kini Mama tak perlu khawatir bila si Kecil menelan glitter.
Namun, agar tidak terjadi lagi, pastikan untuk menyimpan glitter agar tak mudah dijangkau, dan pastikan juga untuk mengawasi penuh saat balita menggunakan glitter.
Semoga informasinya membantu ya, Ma!
Baca juga:
- 10 Benda Berbahaya yang Bisa Sebabkan Balita Tersedak
- Apa yang Harus Dilakukan Ketika Anak Balita Menelan Benda Asing?
- Coba Tenang ya, Ini 5 Cara Mengeluarkan Benda Asing dari Hidung Anak
