Usia Anak Masih 1 Tahun? Lakukan Aktivitas Seru Ini, Yuk!

Ini dia aktivitas seru yang Mama dapat lakukan bersama anak mama yang berumur satu tahun

23 Juli 2018

Usia Anak Masih 1 Tahun Lakukan Aktivitas Seru Ini, Yuk
Pixabay/publicdomainpictures

Dalam menjalani proses tumbuh kembang, anak mama yang telah memasuki usia 1 tahun akan masuk ke dalam tahap, di mana Si Kecil mulai belajar berjalan dan berbicara.

Si Kecil nyatanya akan menemukan bahwa proses tersebut menyenangkan.

Tentu, akan jauh lebih menyenangkan jika Si Kecil didorong untuk melalui proses tersebut dengan beberapa aktivitas seru yang menyemangatinya.

Menurut seorang psikolog anak dan orang dewasa bernama Robert Myers, Ph.D., aktivitas yang melibatkan anak kecil berinteraksi secara langsung dengan orangtuanya akan memberi dampak positif bagi dirinya dalam menjalani proses tumbuh kembang.

Tahukah Ma, interaksi dengan orang terdekat yang bersifat engaging akan melatih banyak hal penting yang dibutuhkan Si Kecil dengan turut memotivasinya untuk mencoba apa yang diajarkan.

Aktivitas semacam ini tentu bersifat menyenangkan sehingga nyaris seperti permainan.

Dilansir dari situs Parents, ada beberapa aktivitas seru yang dapat Mama terapkan bersama anak mama yang berusia 1 tahun.

Setiap aktivitas berpotensi mendorong perkembangan anak mama yang positif, lho!

1. Saling telepon satu sama lain

1. Saling telepon satu sama lain
sheknows.com

Mama pastilah sangat memahami perkembang anak mama tersayang, di mana Si Kecil sekarang sudah mulai mengucapkan beberapa alfabet dan kata-kata.

Untuk membantu perkembangan bahasanya, Mama disarankan untuk sering-sering berkomunikasi dengan Si Kecil.

Nah, supaya proses komunikasi menarik perhatian Si Kecil, Mama dianjurkan untuk melakukannya dengan aktivitas saling berpura-pura telepon satu sama lain.

  • Alat yang dibutuhkan: mainan telepon untuk Si Kecil dan handphone untuk Mama.
  • Aktivitas: Serahkan mainan telepon kepada anak mama, lalu berpura-puralah melakukan panggilan pada Si Kecil dengan handphone Mama. Bantu Si Kecil untuk mengikuti gerak-gerik Mama yang meletakkan telepon di sebelah telinga. Dari situ, lakukan percapakan dengan Si Kecil. Agar Si Kecil terdorong berbicara, Mama dapat mengeluarkan suara lucu dan berkelakukan menggemaskan di hadapannya.

Aktivitas seru ini disebut dapat melatih keterampilan Si Kecil dalam berbahasa.

Selain itu, Si Kecil pun secara tidak langsung ditanamkan cara berkomunakasi yang baik dalam bersosialisasi.

Sangat menarik, ya!

2. Tube Talk

2. Tube Talk
Pixabay/vborodinova

Satu lagi aktivitas seru yang dapat meningkatkan kemampuan bahasa Si Kecil yang bisa Mama terapkan padanya, Tube Talk atau bermain dengan berbicara dengan tabung.

Aktivitas unik ini disebut dapat meningkatkan kemampuan daya konsentrasi dalam mendengar lho, Ma!

  • Alat yang dibutuhkan: tabung yang panjang, di mana Mama dapat membuatnya dengan memotong bagian atas dan bawah botol minuman plastik berukuran 1 liter.
  • Aktivitas: Tempelah tabung panjang di mulut atau telinga Mama dan Si Kecil saat kalian berbicara atau mendengar satu sama lain, secara bergantian. Mama dapat membuat suara yang lucu untuk mendorong respon anak mama yang menggemaskan.

Menurut seorang pakar anak bernama Roni Cohen Leiderman, Ph.D, cara ini terbilang jitu dalam menarik fokus anak dalam berbicara dan mendengar. Hasilnya, Si Kecil akan membuahkan kata-kata baru dan tidak menutup kemungkinan selera humor yang menarik.

Editors' Pick

3. Permainan "go and get"

3. Permainan "go and get"
Pixabay/timkraaijvanger

Di usianya yang menginjak 1 tahun, kondisi otak Si Kecil akan semakin menunjukkan proses pertumbuhan yang terus berkembang.

Tentu, Mama sangat disarankan untuk ikut turun tangan dalam mendampingi serta memastikan Si Kecil menjalani proses pembentukan otak yang baik, secara khusus untuk kemampuan daya ingat yang bersifat penting.

Dalam perihal itu, Mama dapat membantunya dengan mengajak Si Kecil bermain permainan bernama "Go and Get" yang populer di kalangan keluarga western.

  • Alat yang dibutuhkan: bola plastik atau benda-benda aman lainnya.
  • Aktivitas: Di tempat yang telah Mama pastikan aman dan terkendali, Mama dapat menempatkan Si Kecil dengan jarak yang agak berauhan. Minta tolong padanya untuk mengambilkan beberapa barang yang ada di sekitarnya, sebagaimana Mama sudah meletakkannya secara acak. Saat meminta tolong, Mama disarankan untuk menyebut nama barang tersebut. Karena itu, pastikan bahwa Si Kecil sudah mengenal masing-masing barang ya, Ma!

Permainan seru yang tidak merepotkan ini bukan hanya membantu Si Kecil untuk belajar bergerak secara mandiri atau bahkan, mencoba berjalan.

Sebaliknya, aktivitas seru ini dapat melatih kemampuan bahasa, memahami arah serta keterampilan mengingat nama-nama benda.

Wah, banyak aspek yang tercapai nih, Ma!

4. Membangun rumah-rumahan

4. Membangun rumah-rumahan
uapost.us

Menjalani proses tumbuh kembang, Mama tentu mengharapkan segala yang terbaik untuk Si Kecil. Salah satunya, Mama ingin agar anak mama dapat menunjukkan keterampilan yang baik.

Hal ini dapat diwujudkan melalui aktivitas membangun rumah-rumahan yang dapat dilakukan bersama. Menariknya, Mama dan Si Kecil membangun rumah dengan cara yang unik dan berbeda.

  • Alat yang dibutuhkan: Beberapa kotak kardus besar
  • Aktivitas: Bersama Si Kecil, Mama dapat menggunakan beberapa kotak kardus besar untuk membangun rumah-rumahan. Mama dapat membangun dinding  yang mengelilingi Mama dan Si Kecil. Setelah itu, mainlah bersama seperti, berpura-pura bertamu dan semacamnya. Di sini, Mama bisa berkomunikasi juga dengan anak mama di dalam rumah-rumahan kardus.

Aktivitas unik ini disebut mampu membantu Si Kecil untuk memahami lingkungan serta meningkatkan imajinasi dalam membayangkan rumah, istana dan bangunan-bangunan lainnya yang bisa dijadikan opsi dalam aktivitas ini.

Selain itu, anak mama akan mengalami proses keterampilan motorik dari bagaimana Si Kecil ikut mencoba mengambil, mendorong dan menyusun kardus bersama Mama. 

5. Find the dot

5. Find the dot
Pixabay/kasman

Saat Si Kecil menjalani proses tumbuh kembang, para pakar di bidang anak menekankan agar Mama dapat membantu Si Kecil untuk juga mengenal dirinya serta memahami keberadaan fisiknya yang berdampak positif untuk aspek kesadaran diri yang bersifat penting.

Hal ini dapat dimulai dengan memperkenalkan beberapa bagian tubuhnya.

Agar lebih seru, Mama dapat melakukannya melalui aktivitas sederhana yang asik, seperti Find the dot atau mencari noda tertentu di wajahnya.

  • Alat yang dibutuhkan: Lipstik
  • Aktivitas: Berilah coretan titik dari wajah lipstik ke wajah anak mama. Kemudian, Mama dapat bermain dengan berpura-pura mencoret semua wajahnya untuk menarik perhatiannya. Saat tangannya menyentuh-nyentuh wajah, ucapkan nama dari bagian wajah yang disentuhnya, seperti, "Itu hidung." Kemudian, bantulah Kecil untuk menemukan coretan tersebut dengan membawanya bercermin dan tunggu sampai anak mama mencoba menyentuh atau menyeka warna lipsik di wajahnya. Jangan lupa Mama tetap diminta untuk mengucapkan nama setiap bagian wajahnya saat jari jemari menyentuh wajah.

Aktivitas yang tidak membutuhkan banyak benda ini disebut sangat bermanfaat untuk membantu Si Kecil menyadari keberadaan fisik dirinya, serta identitas diri yang tidak boleh dianggap enteng.

Selain itu, ia juga mendapatkan kata-kata baru yang merupakan nama-nama bagian tubuh.

Mama bisa mendorongnya untuk menyebutnya juga, lho!

6. Belajar berhitung

6. Belajar berhitung
Pixabay/alicja

Saat anak mama mulai berbicara, Si Kecil pasti kerap mengucapkan alfabet atau kata-kata saja. Namun, Si Kecil lebih sering diperkenalkan dengan hal tersebut ketimbang bilangan. Padahal, pemahaman akan bilangan juga penting.

Sebagai rekomendasi, Mama dapat melakukan aktivitas seru di bawah ini yang mampu membantu Si Kecil belajar berhitung.

  • Alat yang dibutuhkan: benda-benda di sekitar Si Kecil.
  • Aktivitas: Dalam aktivitas sehari-hari bersama Si Kecil, Mama dapat menghitung benda-benda sekitar bersamanya. Sebagai contoh, gendonglah Si Kecil dan bawa ia ikut menaiki tangga sambil menghitung setiap langkah kaki dengan bersuara. Begitu juga, saat Mama sedang berada di dalam perjalanan dengan mobil bersama Si Kecil, Mama dapat menghitung waktu ketika sedang menunggu lampu hijau.

Pada intinya, segala sesuatu dapat dihitung dan saat Mama menghitung dengan bersuara keras, Si Kecil akan diperkenalkan dengan bilangan-bilangan.

Tak menutup kemungkinan, ia akan mencoba untuk mengingat dan mengucapkannya juga.

7. Menggambar bersama

7. Menggambar bersama
Pixabay/rawpixel

Salah satu wujud bahwa anak kecil terkategorikan jenius adalah daya imajinasi yang tinggi, seperti yang telah kami tulis di artikel sebelumnya.

Karena itu, tidak ada salahnya jika Mama mendorong Si Kecil untuk kreatif dan terus berimajinasi.

Salah satu cara seru yang dapat Mama lakukan adalah aktivitas menggambar bersama anak mama.

Pasti sangat menyenangkan!

  • Alat yang dibutuhkan: buku gambar dan crayon.
  • Aktivitas: Berikan buku gambar dan crayon kepada anak mama. Lalu, bimbinglah Si Kecil untuk menggambar, sebagaimana mama ikut melakukannya di kertas yang sama dengan tujuan menunjukkan cara melakukan yang benar. Namun, Mama disarankan untuk tidak mendominasi lembar buku gambar, ya. Pastikan Si Kecil yang lebih banyak melakukan aktivitas menggambar. Peran Mama di sini dapat lebih mengacu pada membangun komunikasi dengan memuji gambarnya atau menanyakan apa yang digambarnya.

Aktivitas ini dipastikan akan mampu meningkatkan kemampuan imajinasi Si Kecil yang dibutuhkan.

Pasalnya, menggambar akan membantu Si Kecil membayangkan hal-hal yang sesuai dengan yang ingin ditampilkannya di atas lembaran buku gambar.

Meskipun yang terlihat masih coretan asal-asalan, namun otaknya telah mengimajinasikan sesuatu yang beyond amazing.

Nah, sekarang Mama pasti terdorong untuk melakukan ketujuh aktivitas seru di atas bersama anak mama yang berusia satu tahun, bukan?

Aktivitas tersebut dapat Mama jadikan sebagai salah satu cara untuk mendorong anak mama aktif beraktivitas sejak pagi hari.

The Latest