15 Tata Krama yang Harus Diajarkan Anak Sejak Usia 2 Tahun

Yuk mulai ajarkan si Kecil untuk bersikap yang baik

9 November 2018

15 Tata Krama Harus Diajarkan Anak Sejak Usia 2 Tahun
Pexels/Luis Quintero

Mama mau punya anak yang dengan etika yang baik? Hal ini nggak akan mustahil jika Mama bisa mengajarkannya sedini mungkin. Ini adalah proses yang akan membutuhkan kedisiplinan dan banyak kesabaran.

Untuk membesarkan anak dengan tata krama yang baik dimulai dari kebiasaan orangtua dan keluarga. Anak akan meniru kebaikan yang diturunkan oleh orang-orang sekitarnya.

Apa saja bentuk tata krama yang harus diajarkan anak sejak ia kecil? Cek disini!

1. Mengatakan 'tolong' dan 'terima kasih'

1. Mengatakan 'tolong' 'terima kasih'
Freepik

Begitu anak sudah mulai bisa berbicara, anak-anak harus belajar nilai bersikap sopan. Mengatakan "tolong" saat membuat permintaan dan mengatakan "terima kasih" adalah kebiasaan baik yang penting untuk diajarkan sejak anak minimal berusia 2 tahun.  

2. Kebiasaan buat nggak mengganggu percakapan orang lain

2. Kebiasaan buat nggak mengganggu percakapan orang lain
Pexels/Daria Shevtsova

Begitu anak-anak belajar berkomunikasi, orangtua harus membimbing anak-anak untuk tidak mengganggu percakapan orang lain.

Anak-anak harus belajar menunggu sampai mereka dapat berbicara, ini sangat penting lho Ma.

3. Mengatakan ‘permisi’ ketika melewati orang yang sedang mengobrol

3. Mengatakan ‘permisi’ ketika melewati orang sedang mengobrol
pinimg.com

Saat sedang berada dalam sebuah percakapan, si Kecil juga harus mulai diajarkan untuk mengatakan ‘permisi’ ketika ingin melewati orang yang sedang mengobrol.

Begitu pula ketika anak-anak tak sengaja bersendawa atau batuk di tengah percakapan. Terdengar sederhana, tapi ini jadi PR bagi orangtua untuk menularkan sopan sejak dini yang harus dibawanya sampai ia dewasa kelak.

4. Tidak mengomentari penampilan fisik seseorang

4. Tidak mengomentari penampilan fisik seseorang
Unsplash/Levi Saunders

Anak-anak yang cenderung jujur ketika melihat sesuatu memang membuat takjub, tapi sering kali keterusterangannya menyinggung orang lain.

Penting nih Ma, anak-anak harus belajar bahwa nggak baik untuk menyebut seseorang gemuk, misalnya, bahkan jika ia mengatakan di belakang orang tersebut.

5. Mengetuk pintu sebelum masuk

5. Mengetuk pintu sebelum masuk
Pexels/Anete Lusina

Bahkan jika pintu nggak terkunci, anak-anak harus belajar mengetuk sebelum membuka pintu yang tertutup. Ajarkan mereka untuk menunggu seseorang untuk merespon sebelum masuk.

6. Menghindari bahasa kotor

6. Menghindari bahasa kotor
Pixabay/MiguelRPerez

Anak-anak itu bagaikan spons. Mereka akan menyerap ekspresi dari acara TV apa pun yang mereka tonton dan didengar dari orang dewasa.

Kadang-kadang, anak-anak bahkan tidak tahu kalau bahasa yang muncul tidaklah sopan. Jadi lakukan yang terbaik untuk memperbaikinya dan hindari mengucapkan bahasa kotor sebelum menjadi kebiasaan.

Editors' Pick

7. Tidak mengolok-olok orang lain

7. Tidak mengolok-olok orang lain
parents.com

Menggoda atau mengolok-olok orang lain sama sekali bukan kebiasaan yang baik. Orangtua juga harus mencegah mengganti nama orang lain dengan panggilan lain yang buruk.

8. Tutup mulut saat batuk atau bersin

8. Tutup mulut saat batuk atau bersin
cincinnatifamilymagazine.com

Sejak anak usia 2 tahun, perkenalkan etika untuk menutup mulut saat batuk atau bersin. Dengan terus mengingatkannya, ia akan tahu bahwa membentuk kebiasaan menutup mulut ketika batuk atau bersin adalah keharusan.

9. Ketika seseorang membutuhkan, tawarkan bantuan

9. Ketika seseorang membutuhkan, tawarkan bantuan
Freepik

Ini juga penting Ma, untuk diterapkan pada anak sejak kecil. Misalnya, ketika si Kakak lagi membereskan buku-bukunya, Mama bisa mengajarkan si Adik yang masih berusia sekitar 2 tahun buat menawarkan bantuan. Ini jadi hal yang simple tapi sangat santun.

10. Tidak cemberut ketika ada sesuatu yang membosankan

10. Tidak cemberut ketika ada sesuatu membosankan
primroseschools.com

Anak-anak harus duduk berlamaan di kelas dan baginya mungkin hal ini akan membuatnya bosan dan nggak menyenangkan.

Ajarkan anak-anak bahwa duduk dengan benar dan bersabar serta tetap tersenyum adalah perilaku yang sopan.

Ini mungkin sulit untuk anak-anak yang masih sangat kecil, tapi kalau Mama terus-menerus mengingatkannya pasti akan membantu dalam membuat kebiasaan ini saat anak-anak tumbuh dewasa.

11. Tanyakan baik-baik jika anak butuh sesuatu

11. Tanyakan baik-baik jika anak butuh sesuatu
Unsplash/Dan Gold

Adab yang bisa dilakukan adalah ketika makan misalnya, ajarkan anak-anak untuk tidak langsung mengambil makanan diseberang meja yang jauh dari jangkauan tempat duduknya.

Sebaliknya, dorong anak-anak buat bicara dengan baik jika mereka membutuhkan sesuatu dilanjutkan dengaan mengucapkan "terima kasih" sesudah mendapatkan apa yang dia mau.

12. Cium dan goyangkan tangan serta lakukan kontak mata

12. Cium goyangkan tangan serta lakukan kontak mata
Pexels/samer daboul

Ajarkan anak-anak untuk berjabat tangan, untuk membuat kontak mata, serta melakukan kata sambutan ketika mereka bertemu orang baru atau ketika orang lain mengunjungi rumah.

Pada orang yang lebih tua, saat bersalaman maka Mama harus membiasakan si Kecil mencium tangan orang yang lebih tua tersebut.

Mungkin klise untuk mengatakan kesan pertama akan memberikan dampak besar, meski klise tapi ini adalah sopan santun yang wajib diterapkan sejak dini.

13. Berdiri ketika seorang yang lebih tua memasuki ruangan

13. Berdiri ketika seorang lebih tua memasuki ruangan
dnatesting.com

Banyak orang dewasa telah melupakan kebiasaan ini. Padahal ini adalah tanda hormat yang nggak peduli berapa usia kita.

Orangtua, Kakek-nenek, Bibi, paman, dan Guru. Siapapun setiap pengunjung ke rumah. Ajarkan anak-anak untuk berdiri sebagai tanda hormat.

14. Bersikap sopan kepada orang yang memberikan pelayanan

14. Bersikap sopan kepada orang memberikan pelayanan
irishtimes.com

Sering mengajak anak keluar dan bertemu banyak orang yang berikan pelayanan seperti SPG, kasir, pelayan di restoran, petugas di sebuah  transportasi umum, dan lainnya?

Maka ini jadi tugas Mama buat mengajarkan anak buat bersikap sopan santun pada anak kepada petugas pelayanan tersebut.

Mengucapkan terima kasih saat anak mendapatkan perlakuan baik dari para petugas pelayanan juga perlu dibekali sejak anak sudah mengerti berkomunikasi.

15. Mengalah bukan berarti kalah

15. Mengalah bukan berarti kalah
Freepik

Usia 2 tahun rentan bertengkar atau beda pendapat dengan anak lainnya bahkan dengan saudara atau kakaknya sendiri.

Meski begitu, tak ada salahnya Mama mengajarkan anak bagaimana mengalah dan menjadi anak yang lebih ramah dan menerima sesuatu dengan lapang dada.

Mengalah nggak harus dilakukan anak yang lebih tua lho. Ini salah satu sifat bijaksana yang baik dimiliki seumur hidup.

Itulah 15 etika yang sebaiknya orangtua ajarkan sejak anak masih berusia 2 tahun atau ketika anak telah mengerti caranya berkomunikasi dengan baik.

Yuk, Ma bantu si Kecil memiliki sopan santun yang baik bagi dirinya hingga ia telah dewasa kelak.

Baca juga: 7 Etika Dasar yang Sering Dilupakan Anak saat Bertamu

The Latest