Kisah Pilu Ariqah, Anak 4 Tahun Alami Cerebral Palsy

Kisah haru Ariqah yang lahir dengan kelumpuhan otak

24 Maret 2023

Kisah Pilu Ariqah, Anak 4 Tahun Alami Cerebral Palsy
berbuatbaik.id

Setiap orangtua menginginkan anaknya lahir dan berkembang dengan sehat, termasuk Juanah, wanita asal pekalongan yang merantau ke Jakarta untuk menghidupi 3 orang anaknya.

Ariqah, anak Juanah berusia 4 tahun lahir dengan kondisi yang tidak baik. Anaknya lahir dalam keadaan Cerebral Palsy atau lumpuh otak. Sebagai Ibu, Juanah khawatir dengan kondisi dan masa depan Ariqah jika diri dan suaminya sudah tiada.

Karena kondisi yang seperti ini membuat Juanah sempat berputus asa, 2 dekade lalu ia merantau ke Jakarta berharap kehidupannya akan lebih baik namun nasib baik belum berpihak padanya.

"Keluhannya itu, gak tau kok makin ke sini, makin sering dirawat, saya bingung. Ini anak kenapa sih kok tiap bulan dirawat mulu. Saya kadang stres sendiri. Saya gak nyangka, saya sempat bengong ini anak kenapa, ga bisa ngapa-ngapain. Kata dokter ini mah anak CP (Cerebral Palsy). Saya kaget nyari di google, saya gak percaya anak kayak gini, ya Allah. Saya berputus asa, nangis, saya gak mau makan," Jelas Juanah

Lalu, apa penyebab Cerebral Palsy yang dialami oleh Ariqah?

Berikut Popmama.com telah rangkumkan kondisi dan penyebab kelumpuhan otak yang dialami Ariqah. Simak penjelasan berikut ini.

Apa Itu Cerebral Palsy yang Dialami Ariqah?

Apa Itu Cerebral Palsy Dialami Ariqah
Pexels/Anna Shvets

Kelumpuhan otak atau Cerebral Palsy adalah kondisi yang terjadi pada anak yang menyebabkan gangguan motorik. Gangguan motorik yang berkaitan dengan gerak dan koordinasi tubuh.

Cerebral Palsy disebabkan oleh gangguan atau kerusakan otak ketika sedang berkembang, biasanya terjadi ketika anak belum lahir atau masih di dalam kandungan.

Hingga saat ini Cerebral Palsy belum bisa disembuhkan dan kondisinya akan berlangsung selama seumur hidup.

Awal Mula Penyakit Ariqah

Awal Mula Penyakit Ariqah
Pexels/Rene Asmussen

Ariqah yang usianya hampir 5 tahun ini hanya bisa menangis dengan mobilitas serta gerak terbatas, Ariqah pun tidak bisa berbicara seperti anak pada umumnya. Junnah menjelaskan kondisi awal saat mengandung hingga melahirkan Ariqah dengan Cerebral Palsy.

"Mungkin saya kurang gizi atau gimana, saya hamilnya itu mabok, muntah trus gak doyan makan saya itu. Mung‌kin saya harusnya dirawat kali ya karena gak pengalaman. Awal-awalnya kan dia prematur, prematur umur 7 bulan lebih 1 minggu. Lahir berat cuman 1,7 kg,” ungkap Juanah.

“Trus dia kejang umur 3 bulan, trus dibawa ke rumah sakit. Habis kejang kepalanya di-scan, katanya mah ini otaknya kecil dia tidak berkembang. Kejang udah lari ke otak. Jadi anak cerebral palsy, lumpuh otak." Lanjut Juanah.

Kondisi Ariqah Saat Ini

Kondisi Ariqah Saat Ini
berbuatbaik.id

Juanah dan ketiga anaknya tinggal di sebuah rumah berukuran 2,5 x 7 meter. Ayah Ariqah tinggal terpisah karena harus bekerja menghidupi keluarga, walaupun penghasilannya tidak seberapa, setiap bulannya Juanah diberikan 300 ribu untuk semua kebutuhan anaknya, seperti sekolah, biaya hidup, dan termasuk pengobatan untuk Ariqah.

Untungnya pengobatan penyakit Ariqah ini gratis, kini Ariqah harus menjalani pengobatan setiap tiga minggu sekali di RSCM (Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo). Ariqah juga harus rutin kontrol ke spesialis urologi dan nutrisi agar kondisinya tetap baik.

Itulah kondisi dan awal mula Cerebral Palsy yang dialami Ariqah, Semoga Informasi ini menjadi pelajaran untuk kita semua, agar selalu bersyukur diberikan kesehatan dan kecukupan.

Baca Juga:

The Latest