Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
For
You

6 Manfaat Pisang Kepok untuk Bayi, Baik untuk Kekebalan Tubuh si Kecil

Freepik/8photo
Freepik/8photo

Saat bayi mulai memasuki fase MPASI, Mama pasti ingin memberikan pilihan makanan yang bukan hanya enak, tapi juga penuh nutrisi. Salah satu buah yang sering jadi andalan adalah pisang. Teksturnya lembut, rasanya manis alami, dan gampang diolah, sehingga bisa jadi menu praktis yang disukai si Kecil.

Dari sekian banyak jenis pisang, pisang kepok layak bisa jadi salah satu pilihan. Pisang ini punya rasa yang khas dengan daging buah agak padat, tapi tetap lembut saat diolah. Kandungan gizinya pun melimpah, mulai dari vitamin, mineral, hingga serat yang baik untuk kesehatan pencernaan bayi.

Nggak heran kalau banyak Mama yang menjadikan pisang kepok sebagai bahan MPASI. Nah, biar lebih jelas, Popmama.com sudah merangkum berbagai manfaat pisang kepok untuk bayi yang sayang banget kalau dilewatkan.

Yuk, simak sama-sama!

Kandungan Gizi Pisang Kepok

Pisang kepok merupakan salah satu jenis pisang yang banyak disukai, terutama untuk MPASI atau camilan sehat bayi. Buah ini kaya akan nutrisi yang baik untuk pertumbuhan dan energi si Kecil. Kandungan gizi per 100 gram pisang kepok, antara lain:

  • Energi

  • Karbohidrat

  • Protein

  • Lemak

  • Serat

  • Vitamin C

  • Kalium

  • Vitamin B6

Selain itu, pisang kepok juga mengandung mineral seperti magnesium dan fosfor yang penting untuk tulang dan otot bayi. Kandungan karbohidratnya memberikan energi cepat, sedangkan seratnya membantu pencernaan tetap lancar.

Berikut manfaat pisang kepok untuk bayi:

1. Melancarkan pencernaan

Pinterest.com/consumeraffairs
Pinterest.com/consumeraffairs

Pisang kepok dikenal sebagai buah yang ramah untuk pencernaan, terutama bagi bayi dan anak-anak. Kandungan serat alaminya membantu memperlancar pergerakan usus, sehingga mencegah sembelit dan membuat saluran cerna lebih nyaman. Serat ini juga membantu tinja menjadi lebih lembut dan mudah dikeluarkan, mendukung proses pencernaan yang lebih lancar setiap harinya.

Selain itu, serat dalam pisang kepok juga berfungsi sebagai prebiotik alami, memberi makanan bagi bakteri baik di usus. Dengan begitu, kesehatan mikrobiota usus tetap terjaga, yang berperan penting dalam penyerapan nutrisi dari makanan lain. Jadi, memasukkan pisang kepok ke dalam menu harian bisa menjadi cara sederhana namun efektif untuk mendukung pencernaan yang sehat.

2. Menjaga kesehatan jantung

Pinterest.com/joicinhavasconc
Pinterest.com/joicinhavasconc

Pisang kepok juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung berkat kandungan kalium yang cukup tinggi. Kalium berperan penting dalam mengontrol tekanan darah, karena membantu menyeimbangkan efek natrium dalam tubuh. Dengan tekanan darah yang terjaga, risiko gangguan jantung seperti hipertensi atau stroke pun bisa berkurang.

Selain itu, kandungan serat dalam pisang kepok turut mendukung kesehatan jantung dengan membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah. Kombinasi serat dan kalium membuat pisang kepok menjadi camilan yang sehat untuk menjaga fungsi jantung tetap optimal, baik untuk orang dewasa maupun anak-anak.

3. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Pinterest.com/henhen25
Pinterest.com/henhen25

Pisang kepok bisa membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh karena mengandung vitamin C yang cukup baik. Vitamin C berperan sebagai antioksidan, melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, sekaligus membantu tubuh melawan infeksi. Dengan asupan vitamin C yang cukup, daya tahan tubuh terhadap penyakit ringan seperti flu atau batuk bisa lebih optimal.

Selain itu, pisang kepok juga mengandung beberapa vitamin B kompleks dan mineral penting yang mendukung metabolisme tubuh serta produksi sel darah putih. Kombinasi nutrisi ini membuat sistem imun lebih kuat, sehingga tubuh lebih siap menghadapi berbagai tantangan kesehatan sehari-hari. Mengkonsumsi pisang kepok secara rutin bisa menjadi cara sederhana untuk menjaga tubuh tetap sehat dan bugar.

4. Mencegah anemia

MPASI pisang .png
Pinterest.com/tabithablue

Pisang kepok dapat membantu mencegah anemia karena mengandung zat besi yang penting untuk pembentukan sel darah merah. Sel darah merah berperan membawa oksigen ke seluruh tubuh, sehingga ketika produksinya optimal, risiko terjadinya anemia bisa berkurang. Mengkonsumsi pisang kepok secara rutin dapat mendukung kesehatan darah, terutama bagi anak-anak dan ibu hamil yang membutuhkan asupan zat besi lebih tinggi.

Selain zat besi, pisang kepok juga mengandung asam folat yang turut berperan dalam pembentukan sel darah merah dan pemeliharaan fungsi tubuh yang optimal. Kombinasi zat besi dan folat ini membuat pisang kepok menjadi camilan yang tidak hanya lezat tetapi juga mendukung kesehatan darah, sehingga tubuh tetap bertenaga dan terhindar dari gejala anemia seperti lelah dan pusing.

5. Bantu mengontrol berat badan

Bayi makan pisang .png
Freepik.com

Pisang kepok bisa membantu mengontrol berat badan karena kandungan karbohidrat kompleks dan seratnya yang tinggi. Karbohidrat kompleks memberikan energi yang bertahan lebih lama, sehingga rasa lapar lebih terkontrol dan nafsu makan berlebihan bisa dikurangi. Seratnya juga membuat perut lebih cepat merasa kenyang, membantu mengatur asupan makanan sehari-hari.

Selain itu, pisang kepok rendah lemak dan kalori dibanding camilan manis lainnya, sehingga bisa dijadikan pilihan sehat untuk menjaga pola makan tetap seimbang. Mengkonsumsinya secara rutin dapat mendukung upaya menjaga berat badan tetap ideal tanpa harus mengorbankan nutrisi penting bagi tubuh.

6. Menjaga kesehatan tulang

Pinterest.com/nursakinalam
Pinterest.com/nursakinalam

Pisang kepok dapat mendukung kesehatan tulang karena mengandung kalsium, magnesium, dan fosfor yang penting untuk pembentukan dan pemeliharaan tulang. Kalsium membantu tulang tetap kuat, sementara magnesium dan fosfor berperan dalam proses metabolisme tulang agar tetap sehat dan padat. Dengan asupan nutrisi ini, pertumbuhan tulang pada anak-anak dan pemeliharaan tulang pada orang dewasa bisa lebih optimal.

Selain itu, pisang kepok juga mengandung kalium yang membantu menyeimbangkan kadar mineral dalam tubuh, sehingga mencegah kehilangan kalsium dari tulang. Kombinasi nutrisi ini membuat pisang kepok menjadi camilan sehat yang tidak hanya enak, tetapi juga mendukung tulang tetap kuat dan sehat sepanjang waktu.

Nah, itu tadi manfaat pisang kepok untuk bayi. Bukan hanya lezat, tapi juga kaya manfaat untuk kesehatan, mulai dari melancarkan pencernaan, menjaga jantung, meningkatkan daya tahan tubuh, hingga mendukung kesehatan tulang si Kecil .

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Wahyuni Sahara
EditorWahyuni Sahara
Follow Us

Latest in Baby

See More

Anak GTM? Ini Peran Papa agar si Kecil Tidak Menolak Makan

05 Des 2025, 10:07 WIBBaby