- Dapat melindungi tubuh ketika aurat terbuka
Bacaan Doa Memakai dan Melepas Pakaian, Mulai Dibiasakan pada Anak
Sebagai umat muslim dalam melakukan berbagai hal, disunahkan untuk membaca doa dan minimal melantunkan lafaz basmalah, bismillahirrahmanirrahim. Hal ini bertujuan agar kita semua sebagai orang beriman selalu mengingat dan menyebut nama Allah setiap saat di dalam kondisi apapun.
Terdapat banyaknya doa, salah satu yang sering terlupakan yaitu doa berpakaian. Padahal, setiap harinya kita selalu mengenakan dan mengganti pakaian secara berulang.
Dengan demikian, melantunkan doa bisa menjadi bagian dari kebiasaan baik, Mama bisa memberikan pemahaman tentang doa memakai pakaian pada anak sedini mungkin.
Walaupun anak belum mengerti dan memahami maknanya, tapi jika sering diajarkan, si Kecil juga perlahan akan selalu mengingatnya.
Adapun adab berpakaian dalam Islam yang diajarkan oleh Rasulullah Shallallahu Wa Alaihi Wasallam merupakan bagian dari sopan santun sesuai dengan nilai-nilai yang diajarkan pada pendidikan Islam. Hal ini berkaitan dalam Al-Qur'an Allah SWT berfirman:
يا بني ادم قد انزلنا عليكم لباسا يواري سواتكم وريشا ولباس التقوى ذلك خير ذلك من ايت الله لعلهم يذكرون
Yaa baniii aadama qod angzalnaa 'alaikum libaasay yuwaarii sau-aatikum wariisyaa, wa libaasut-taqwaa zaalika khoiir, zaalika min aayaatillaahi la'allahum yazzakkaruun
Artinya:
"Wahai anak cucu Adam. Sesungguhnya Kami telah menyediakan pakaian untuk menutupi auratmu dan bulu untuk dijadikan perhiasan bagimu. Tetapi pakaian takwa, itulah yang lebih baik. Demikianlah sebagian tanda-tanda kekuasaan Allah, mudah-mudahan mereka ingat."
(QS. Al-A'raf 7: Ayat 26)
Nah untuk informasi selengkapnya, berikut Popmama.com telah merangkum dari beberapa sumber terkait bacaan doa memakai dan melepas pakaian, mulai dibiasakan pada anak. Yuk Ma, disimak ulasannya, ya.
Bacaan Doa Memakai dan Melepaskan Pakaian
Apakah para Mama sudah mulai mengajarkan pada anak untuk memulai atau mengakhiri sebuah kegiatannya dengan membaca doa? Walaupun terkesan sepele seperti doa memakai pakaian ini, apabila anak-anak sudah menjadi kebiasaan membaca doanya maka secara tidak sadar bisa mendatangkan pahala dan keberkahan di dalamnya loh, Ma.
Berikut ini beberapa doa memakai dan melepaskan pakaian yang bisa Mama ajarkan dan praktikkan sehari-hari pada anak:
1. Doa memakai pakaian sehari-hari
بسم الله اللهم انى اسالك من خيره وخير ماهو له واعوذبك من شره وشرما هوله
Bismillaahi, Alloohumma innii as-aluka min khoirihi wa khoiri maa huwa lahuu wa'a'uu dzubika min syarrihi wa syarri maa huwa lahuu.
Artinya:
"Dengan nama-Mu ya Allah aku minta kepada Engkau kebaikan pakaian ini dan kebaikan apa yang ada padanya, dan aku berlindung kepada Engkau dari kejahatan pakaian ini dan kejahatan yang ada padanya."
2. Doa melepas pakaian
بسم الله الذي لا اله الا هو
Bismillaahil Ladzii Laa Ilaaha Illaa Huwa
Artinya: "Dengan nama Allah yang tiada Tuhan selain-Nya."
3. Doa memakai pakaian baru
الحمد لله الذى كسانى هذا ورزقنيه من غير حول منى ولاقوة
Alhamdu lillaahil ladzii kasaanii haadzaa wa rozaqoniihi min ghoiri hawlim minni wa laa quwwatin
Artinya:
"Segala puji bagi Allah yang memberi aku pakaian ini dan memberi rezeki aku pakaian ini dan memberi rezeki dengan tiada upaya dan kekuatan dariku."
4. Keutamaan dan manfaat membiasakan anak membaca doa memakai dan melepaskan pakaian
Apabila para Mama masih ada yang berpikir mengapa harus melakukan hal repot-repot dalam membaca doa memakai pakaian. Nyatanya, terdapat alasan lain yang bisa membuat Mama memulai untuk memperkenalkannya pada si Kecil.
Dalam hal ini, Mama bisa menanamkan nilai-nilai kebiasaan baik yang dianjurkan dalam agama Islam sesuai ajaran Rasulullah SAW untuk berdoa, adapun manfaat lain yang telah diriwayatkan melalui beberapa hadis, yakni:
Pakaian juga bisa bermanfaat dalam menutupi aurat seseorang, yakni terdapat bagian-bagian tubuh yang tidak pantas untuk diperlihatkan dalam pandangan agama.
Selama memang aurat tertutup maka baik dilakukan, dan apabila pakaian terlalu terbuka maka menjadi buruk. Adapun aurat perempuan termasuk pada bagian seluruh tubuh, kecuali wajah dan telapak tangan.
Sementara, aurat untuk laki-laki adalah menutup anggota tubuh antara pusar dan lutut baik di dalam salat ataupun di luar salat, serta boleh terbuka ketika bersama istrinya.
Hal ini menjadi penting diajarkan pada anak untuk mengenalkan lebih jauh bahwa ada yang namanya aurat dalam Islam.
Walaupun belum diwajibkan, kebiasaan baik ini bermanfaat menjadi pembiasaan sesuai ajaran agama untuk menggunakan pakaian yang tertutup.
- Dapat menanamkan rasa malu
Terdapat hadis riwayat Tirmidzi menjelaskan bahwa umat muslim seharusnya menghindari tanpa menggunakan pakaian karena ada malaikat yang selalu berdampingan.
Akan tetapi, ada beberapa kondisi di mana malaikat berhenti mengikuti manusia yaitu ketika berada di toilet dan saat berhubungan suami-istri.
Rasa malu ini sangat penting dan harus ditanamkan sejak dini oleh si Kecil. Apalagi melihat situasi saat ini yang terkesan mengerikan, terutama pada anak yang belum bisa memahami dan membedakan dengan baik apa itu perbuatan buruk.
Mengajarkan anak untuk menanamkan nilai rasa malu akan menuntunnya kepada melindungi dan menjaga diri dengan baik.
- Bisa melindungi tubuh dari pandangan setan maupun jin
Seperti yang kita tahu ya, Ma bahwa bagaimana bahayannya 'ain atau pandangan mata yang bisa menyebabkan kerusakan sebagaimana yang dijelaskan oleh Rasulullah SAW.
Tak hanya manusia saja, pandangan jin terhadap aurat manusia juga bisa berdampak buruk. Bahkan jin bisa masuk ke dalam tubuh manusia hanya dengan alasan mereka suka terhadap manusia.
Hal ini bisa saja terjadi sebab jin melihat bagaimana keindahan tubuh manusia sampai-sampai mereka bisa tertarik. Rasulullah SAW bersabda: Anas Ra:
ستر ما بين اعين الجن وعورات بني ادم: اذا دخل احدهم الخلاء، ان يقول: بسم الله
Satru ma bayn 'aiyun aljini wauwrati bani adama: 'iidha dakhal 'ahaduhum alkhala'a, 'an yaqula: bismillah
Artinya:
"Penutup antara pandangan jin dan aurat anak Adam ketika seorang melepas pakaiannya adalah dengan mengucapkan 'Bismillah' (Dengan menyebut nama Allah aku melepas pakaian)," (HR. Tirmidzi).
5. Terdapat makna dalam doa memakai pakaian
Di dalam Islam adanya aturan tentunya bukan hanya semata untuk mendapatkan pahala, akan tetapi di dalamnya juga mengandung makna yang akan memberikan kebaikan bagi umatnya. Berikut makna doa memakai pakaian, yaitu:
- Adanya bentuk rasa syukur kepada Allah SWT
Di dalam doa memakai pakaian, tanpa disadari anak-anak belajar untuk merasa bersyukur atas ke hadirat Allah SWT karena telah menciptakan dan memberi pakaian, serta menciptakan kesadaran diri untuk memakai pakaian.
Setelah memuji-Nya atas nikmat tersebut, selanjutnya para Mama bisa meminta karunia kebaikan kepada Allah SWT.
Melalui doa memakai pakaian juga bisa membuat seseorang akan disadarkan oleh sebuah kenyataan bahwasannya pakaian merupakan kenikmatan yang kelak akan dimintai pertanggungjawaban di hadapan Allah SWT.
Karena, pakaian merupakan sesuatu yang bisa membawa kebaikan, dan juga bisa pula membawa sebuah keburukan.
- Memohon untuk meminta perlindungan dari keburukan berpakaian
Tidak hanya meminta kebaikanya saja, melainkan dalam doa memakai pakaian juga dipanjatkan doa untuk meminta berlindung dari segala keurukan yang ditimbulkan oleh pakaian. Sebagaimana bacaan dalam doa tersebut:
واعوذبك من شره وشرما هوله
Wa'a'uu Dzubika Min Syarrihi Wa Syarri Maa Huwa Lahuu
Artinya: "Dan, aku berlindung dengan-Mu dari keburukannya dan keburukan apa yang dibuat untuknya."
- Dilimpahkan segala karunia dan rezeki pakaian
Makna dalam doa ini sebagaimana yang terdapat dalam kalimat:
الذى كسانى هذا ورزقنيه
Al-ladzi kasaanii hadza warazaqaniihi
Artinya: "Zat yang telah memberi pakaian ini kepadaku."
Dan, sebuah karunia yang diberikan oleh Allah SWT tanpa adanya keterlibatan campur tangan dan kekuatan dari manusia.
Nah itu dia Ma, penjelasan selengkapnya terkait bacaan doa memakai dan melepas pakaian. Mulai dibiasakan pada anak dari sekarang yuk!
Serta, Adapun manfaat dan juga maknanya dalam membaca doa memakai dan melepas pakaian agar membangun kebiasaan baik untuk anak yang bisa diajarkan mulai sejak dini.
