Jangan Menggaruk, Ini Cara Mengatasi Bekas Gigitan Nyamuk pada Anak
Berapa lama bekas gigitan nyamuk akan hilang?
8 September 2022

Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sebagai negara tropis, nyamuk menjadi serangga yang umum dijumpai. Itulah sebabnya, banyak masyarakat di negara tropis dihimbau untuk selalu menjaga kebersihan diri dan keluarga agar tidak menjadi sasaran nyamuk.
Ketika seseorang digigit nyamuk, rasa gatal dan bentol yang muncul membuat sebagian orang merasa tidak nyaman dalam beraktifitas. Terlebih jika ini terjadi pada anak di jam tidur mereka, tentu saja anak akan merasa terganggu, Ma.
Padahal, bekas gigitan nyamuk baik berupa gatal atau bentol umumnya akan hilang dengan sendirinya dalam beberapa jam ke depan atau paling lama satu atau dua hari ke depan.
Selain berupa gatal dan bentol, bagi si Kecil yang memiliki kulit sensitif, biasanya gigitan nyamuk akan meninggalkan bekas berupa noda yang lebih gelap dari warna kulitnya. Untuk itu, penting mengatasai segera bekas gigitan nyamuk agar tidak mengganggu penampilan dan kegiatan anak mama.
Berikut Popmama.com telah merangkum dari berbagai sumber terkait mengatasi bekas gigitan nyamuk pada anak-anak. Disimak cara menghilangkan bekas gigitan nyamuk pada anak yuk, Ma!
Berapa lama bekas gigitan nyamuk akan hilang?
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, umumnya gigitan nyamuk akan menyebabkan anak merasa gatal dan bentol pada kulitnya.
Namun, gatal dan bentol ini biasanya akan hilang dalam beberapa jam ke depat. Pada beberapa kasus, bekas gigitan nyamuk tersebut juga bisa pula hilang dalam beberapa hari, Ma.
Untuk itu, agar si Kecil dapat beraktifitas seperti biasa tanpa terganggu dengan bekas gigitan nyamuk di kulitnya, berikut beberapa cara yang bisa Mama lakukan padanya:
1. Hindari menggaruk
Bintik merah atau bentol pada kulit si Kecil setelah digigit nyamuk merupakan reaksi yang wajar, Ma. Tak hanya pada anak, orang dewasa pun mengalaminya.
Namun sayangnya, rasa gatal yang menganggu tentu membuat anak mama akan terus menerus menggaruknya. Sebaiknya hindari hal ini ya, Ma.
Sebab, menggaruk kulit yang terkena gigitan nyamuk justru akan membuat kulit anak semakin gatal dan menyebabkan luka yang sulit dihilangkan. Terlebih ketika kulit si Kecil cenderung sensitif.
Mengatasi cara ini, Mama bisa menggunakan plaster dibagian yang gatal akibat digigit nyamuk guna menghindari anak menggaruknya. Selain memberikan plaster, bisa juga memberikan krim antigatal untuk meredakan gatalnya.
Dengan mengobatinya segera mungkin, maka semakin kecil pula kemungkinan bekasnya muncul dan akan jauh lebih mudah untuk dihilangkan.