"Karena Erlangga lagi senang ngeletekin apa pun yang ada di depannya. Jadi dia ngeletekin semuanya gitu. Ini kan kertas ya, jadi dia senang ngeletekin semuanya gitu," ungkap Tata Janeeta melalui unggahan di akun TikTok @tata.janeeta.
Hobi Unik Anak Tata Janeeta, Suka Ngeletekin Wallpaper
Di masa tumbuh kembangnya, biasanya seorang anak akan mengeksplorasi apa pun yang ada di sekitarnya. Rasa penasaran yang tumbuh dalam diri membuat mereka akan melakukan apa pun mengikuti kata naluri.
Belakangan ini, kamar tidur Tata Janeeta menjadi sorotan banyak orang. Sebab, bagian kamar tidurnya yang nyaman memiliki area wallpaper terkelupas dan dibiarkan begitu saja.
Bukan tanpa sebab, rupanya alasan dinding kamar tidurnya mengelupas adalah hasil ulah tangan sang anak, Raden Erlangga Danendra Brotoseno yang baru berusia 1 tahun.
Berikut Popmama.com siap membahas ulasan terkait hobi unik anak Tata Janeeta suka ngeletekin wallpaper.
1. Viral wallpaper kamar Tata Janeeta terkelupas dibilang kayak kos-kosan
Kamar tidur Tata Janeeta dan Brotoseno terbilang cukup sederhana. Dipan kamar mereka tidak dilengkapi head bed, serta kasurnya diposisikan mepet ke tembok. Area yang paling menjadi sorotan ialah wallpaper kamar Tata Janeeta mengelupas dan dibiarkan begitu saja.
Tak seperti kebanyakan artis, Tata Janeeta tidak menghiasi bagian kamarnya dengan heboh. Alhasil, banyak orang yang menyebut kamar sederhana Tata Janeeta tampak seperti kos-kosan.
2. Anak Tata Janeeta punya hobi ngeletekin wallpaper dinding
Rupanya, alasan dibalik kamar Tata Janeeta punya wallpaper dinding mengelupas adalah karena ulah putranya, Erlangga. Hal tersebut dikonfirmasi langsung oleh sang penyanyi melalui akun TikTok-nya.
Tata Janeeta menjelaskan bahwa anaknya sedang suka mengelupas benda apa pun yang ada di hadapannya, termasuk wallpaper kamar orangtuanya.
3. Cara agar anak tidak berkelanjutan merusak barang di rumah
Ketika anak mulai kegiatan merusak suatu barang, seperti mengelupas dinding, Mama jangan cepat emosi, ya. Sebab, hal itu alami dilakukan setiap anak untuk mengembangkan rasa ingin tahunya.
Masalahnya, anak belum tahu tentang apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan. Jelaskan kepadanya apa yang boleh dilakukan. Tunjukkan secara langsung bahwa wallpaper dinding tidak seharusnya dirusak, apalagi sampai dikelupas.
Selain itu, Mama juga bisa mengalihkan perhatian anak dibanding mendebatkanya. Seperti yang kita tahu, pencegahan lebih efektif. Sehingga, jika Mama melihat anak mulai merobek wallpaper, alihkan perhatiannya dengan aktivitas lain yang menyenangkan.
Tawarkan anak mainan yang disukainya, kemudian bermain bersama-sama dengannya, sehingga perhatian anak sudah teralihkan sepenuhnya. Dengan cara sederhana tersebut, Mama dapat menghindari kekacauan sebelum benar-benar terjadi.
Itu dia ulasan terkait hobi unik anak Tata Janeeta suka ngeletekin wallpaper. Kalau anak mama punya hobi unik tersendiri nggak, nih?
