Pertolongan Pertama Ketika Bayi Jatuh dari Tempat Tidur

Saat bayi sedang bermain atau tidur bisa saja mereka terjatuh dari tempat tidur. Jika hal ini terjadi pada buah hati mama, usahakanlah untuk tidak panik dan berpikiran tenang kemudian segera melakukan tindakan pertolongan pertama.
Pertolongan pertama yang Mama lakukan akan sangat berguna untuk meringankan luka yang dialami si Kecil.
Lantas sepeti apa pertolongan pertama yang bisa Mama lakukan saat bayi terjatuh dari tempat tidur?
Berikut Popmama.com sudah merangkum 5 pertolongan pertama ketika bayi jatuh dari tempat tidur.
Cek Kondisi Bayi

Cek kondisi bayi segera saat jatuh dari tempat tidur, Ma. Jika tidak ditemukan tanda-tanda bahaya, cobalah tenangkan si Kecil. Terjatuh dari tempat tidur dapat membuat si Kecil terkejut dan ketakutan.
Setelah menenangkannya, Mama bisa mengecek kembali tubuh si Kecil. Apabila tidak ditemukan adanya luka parah maupun memar, Mama bisa melanjutkan menenangkannya lagi sambil menggendong dan menghiburnya agar si Kecil lebih tenang. Jika ragu, Mama dapat membawa si Kecil segera ke rumah sakit.
Segera Menghubungi Layanan Medis jika Terdapat Tanda-Tanda Darurat

Namun, jika Mama mendapat tanda-tanda bahaya pada si Kecil seperti tanda perdarahan atau ketidaksadaran, maka Mama sebaiknya segera menghubungi layanan medis terdekat.
Jika Si Kecil muntah atau kejang, jaga lehernya agar tetap lurus. Saat melihat perdarahan, tekan lembut bagian yang mengalami perdarahan dengan kain bersih sampai si Kecil mendapat bantuan.
Membersihkan Luka pada Bayi

Jika terdapat luka, namun bisa ditangani di rumah, Mama dapat membersihkan luka yang terdapat pada si Kecil. Kemudian tekan luka menggunakan kasa lembut steril untuk menghentikan perdarahan.
Setelah luka selesai dibersihkan, Mama bisa mengoleskan salep antibakteri untuk mencegah terjadinya infeksi.
Kompres dengan Es

Apabila terdapat benjolan atau bengkak saat bayi terjatuh dari tempat tidur, Mama bisa mengkompres si Kecil menggunakan es pada bagian yang terdapat benjolan selama 2 sampai 5 menit.
Mengompres dengan suhu dingin dapat mengurangi aliran darah ke bagian yang benjol sehingga benjol pun mengecil dan nyeri berkurang.
Memantau Bayi Selama 24 Jam

Setelah bayi terjatuh, Mama harus memantau kondisi si Kecil selama 24 jam.
Apabila setelah terjatuh bayi menangis dan kemudian tenang dan kembali beraktivitas sepert biasa kemungkinan kondisinya tidaklah serius atau berbahaya.
Namun, Mama perlu mewaspadai apabila setelah 24 jam sejak terjatuh si Kecil menunjukkan gejala-gejala seperti berikut:
- Tidak sadarkan diri
- Lebih rewel
- Muntah dan kejang
- Sesak napas
- Terdapat banyak memar di kepala dan tubuh
- Patah tulang atau luka terbuka yang parah
- Pendarahan dari hidung, mulut, atau telinga
Segera bawa si Kecil ke rumah sakit jika Mama menemukan gejala-gejala di atas. Gejala di atas menandakan cedera yang dialami si Kecil cukup berat dan membutuhkan perawatan medis segera.
Cara Mencegah Bayi Jatuh dari Tempat Tidur

Untuk mewaspadai bayi terjatuh dari tempat tidur, terdapat beberapa cara yang dapat Mama lakukan, yaitu:
Jangan meninggalkan si Kecil sendirian tanpa adanya pengawasan orang dewasa.
Menggunakan tempat tidur khusus bayi sehingga dia merasa aman dan nyaman,
Jangan menaruh mainan dari tempat tidur bayi.
Selain itu, Mama bisa menciptakan keadaan rumah yang aman dan nyaman untuk mencegah si Bayi mengalami cedera saat bermain maupun tidur.
Nah, itulah pertolongan pertama ketika bayi jatuh dari tempat tidur. Segera untuk membawa si Kecil dokter jika terdapat tanda-tanda yang mengkhawatirkan, Ma. Semoga bermanfaat!