Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
For
You

Bolehkah Bayi Dimandikan saat Batuk Pilek?

Freepik/EyeEm
Freepik/EyeEm

Bayi sering kali mengalami batuk pilek, hal ini karena daya tahan tubuhnya belum mampu melawan virus dengan baik. Saat bayi batuk pilek biasanya ada gejala lain yang menyertai seperti bersin-bersin, hidung tersumbat atau berair, dan demam.

Batuk pilek pada bayi umumnya berlangsung sekitar tujuh hingga sepuluh hari. Selama bayi mengalami batuk pilek, ada orangtua yang mungkin enggan memandikan bayinya karena khawatir batuk pilek yang dialami semakin parah. Apakah Mama juga demikian?

Nah, sebetulnya bolehkah bayi mandi saat batuk pilek? Yuk, Ma simak jawaban yang telah Popmama.com rangkum.

Bolehkah Bayi Mandi saat Batuk Pilek?

Freepik/pch.viktor
Freepik/pch.viktor

Sebetulnya tidak ada larangan untuk bayi mandi saat batuk pilek, Ma. Bayi boleh mandi meskipun sedang batuk pilek. Mandi terutama menggunakan air hangat justru bisa meringankan gejala batuk pilek dan membuat bayi merasa lebih nyaman.

Mandi dengan air hangat saat bayi batuk pilek bisa membantu melegakan pernapasannya dan bisa menurunkan suhu tubuhnya sehingga si Kecil bisa lebih nyaman dan bisa tidur nyenyak.

Namun, jika si Kecil terlihat sangat lemas dan gejala batuk pileknya cukup parah sebaiknya jangan memaksakan untuk mandi, ya, Ma. Dilap menggunakan waslap hangat cukup untuk membersihkan si Kecil.

Perhatikan Hal Ini jika Bayi Mandi saat Batuk Pilek

Freepik
Freepik

Saat akan memandikan bayi, Mama perlu perhatikan hal ini agar gejala batuk pilek yang dialami si Kecil tidak semakin parah:

  • hindari memandikan bayi dengan air dingin karena bisa menyebabkan bayi kedinginan dan bisa memperparah gejala batuk pilek,
  • mandikan bayi dengan air hangat atau suam-suam suku,
  • hindari mandi terlalu lama agar bayi tidak kedinginan,
  • hindari mendiamkan bayi dalam keadaan basah terlalu lama, setelah mandi langsung keringkan badan bayi, dan
  • setelah mandi gunakan minyak telon untuk menghangatkan tubuh si Kecil.

Hal yang Bisa Dilakukan untuk Meredakan Batuk Pilek pada Bayi

Freepik
Freepik

Batuk pilek pada bayi bisa sembuh dengan sendirinya, tapi Mama bisa melakukan hal-hal berikut untuk meringankan gejalanya dan agar si Kecil merasa lebih nyaman:

  • Pastikan asupan cairan bayi terpenuhi

Mengutip dari Baby Center, batuk pilek pada bayi bisa mereda apabila kebutuhan cairannya terpenuhi. Jika si Kecil masih dibawah usia satu tahun, berikan ASI atau susu formula untuk meningkatkan daya tahan tubuhnya. Jika si Kecil sudah masuk masa MPASI, Mama bisa memberikan si Kecil makanan yang dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuhnya seperti sup atau sayur bayam.

  • Istrirahat yang cukup

Kekebalan tubuh untuk melawan virus batuk pilek bisa lebih kuat jika si Kecil mendapatkan istirahat yang cukup, jadi bayi bisa lebih cepat pulih.

Apabila si Kecil kesulitan untuk beristirahat atau tidurnya tidak nyenak karena batuk pilek, coba posisikan kepala bayi lebih tinggi dari badan dan kakinya dengan menambah bantal kecil, Ma. Posisi ini bisa membuat bayi lebih mudah untuk bernapas sehinnga tidurnya lebih nyenyak.

  • Gunakan uap air hangat atau humidifier

Batuk dan pilek pada bayi bisa lebih parah jika ruangannya kering. Penggunaan uap air atau humidifier bisa membantu bayi bernapas lebih mudah.

  • Bersihkan hidung bayi dengan saline drops

Mama bisa membersihkan hidung si Kecil dengan saline drops atau larutan garam steril beberapa kali sehari sebelum tidur atau sebelum makan untuk meredakan batuk pileknya. Namu penggunaan saline drops ini harus benar dan sesuai intruksi penggunaan agar tidak terjadi iritasi atau infeksi pada saluran pernapasan bayi.

  • Sedot ingus bayi

Cara lain yang bisa Mama coba untuk meredakan batuk pilek pada bayi yaitu dengan menyedot ingusnya menggunakan aspirator hidung atau penyedot lendir khusus bayi. Cara ini cukup efektif untuk bayi bisa bernapas lebih nyaman.

Nah, jadi bayi boleh mandi saat batuk pilek, tapi baiknya menggunakan air hangat dan perhatikan hal lainya, agar batuk pilek si Kecil tidak semakin parah, ya, Ma. Semoga informasi ini membantu!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Irma ediarti mardiyah
Wahyuni Sahara
Irma ediarti mardiyah
EditorIrma ediarti mardiyah
Follow Us

Latest in Baby

See More

Kenali Risiko Tersembunyi jika Vaksinasi Anak Tidak Lengkap

05 Des 2025, 14:58 WIBBaby